Lampiran 1 Materi Ajar
Standar Kompetensi
16. Membuat karya kerajinan dan benda kontruksi
Kompetensi Dasar
16.2  Membuat  karya  kerajinan  berdasarkan  rancangan  sendiri  dengan  teknik menempel
Indikator
16.2.6 Mengidentifikasi jenis-jenis kolase 16.2.7 Mengidentifikasi unsur-unsur kolase
16.2.8 Menyebutkan teknik membuat kolase
1. Jenis-jenis Kolase
Kolase dibedakan menjadi empat jenis yaitu: a.  Berdasarkan Fungsi
Fungsi kolase dapat dibedakan menjadi dua, yaitu seni murni fine art dan  seni  terapan  applied  art.  Kolase  sebagai  karya  seni  murni  untuk
menampilkan  keindahan  atau  nilai  estetisnya.  Sedangkan  aplikasi  kolase sebagai seni terapan lebih menampilkan komposisi dengan kualitas artistik
yang bersifat dekoratif. b.  Berdasarkan Matra
Berdasarkan  matra,  kolase  terbagi  menjadi  dua  yaitu  kolase  pada permukaan  bidang  dua  dimensi  dwimatra  dan  pada  permukaan  bidang
tiga  dimensi  trimatra.  Karya  kolase  untuk  menghias  kendi  merupakan kolase  pada  bidang  tiga  dimensi,  sedangkan  pada  bidang  datar  kolase
digunakan sebagai hiasan dinding. c.  Berdasarkan Corak
Berdasarkan  coraknya,  kolase  dibagi  menjadi  dua  jenis  yaitu representatif  dan  nonrepresentatif.  Representatif  artinya  menggambarkan
wujud nyata,
sedangkan nonrepresentatif
artinya dibuat
tanpa
menampilkan bentuk  nyata, bersifat  abstrak, dan menampilkan komposisi unsur visual yang indah.
d.  Berdasarkan Material Material
bahan yang
ditata sesuai
komposisinya akan
menghasilkan kolase yang unik dan menarik. Jenis bahan dikelom-pokkan menjadi dua, yaitu bahan-bahan alam daun, ranting, bunga kering, kerang,
biji-bijian, kulit, batu-batuan, dll dan bahan-bahan bekas sintesis plastik, serat  sintetis,  logam,  kertas  bekas,  tutup  botol,  bungkus  permencokelat,
kain perca, dll.
2. Unsur-unsur Dasar Kolase
a.  Titik dan bintik Titik  adalah  unit  unsur  rupa  terkecil  yang  tidak  memiliki  ukuran
panjang  dan  lebar  sedangkan  bintik  adalah  titik  yang  sedikit  lebih  besar. Unsur titik pada kolase dapat diwujudkan dengan bahan butiran pasir laut
sedangkan bintik dapat dibuat dengan bahan seperti kerikil atau biji-bijian yang berukuran kecil.
b.  Garis Garis merupakan perpanjangan dari titik yang memiliki ukuran panjang
namun  relatif  tidak  memiliki  lebar,  dalam  kolase  diwujudkan  dengan potongan kawat, lidi, batang korek, benang, dsb.
c.  Bidang Bidang merupakan unsur rupa yang terjadi karena pertemuan beberapa
garis  dan  memiliki  dimensi  panjang  serta  lebar.  Aplikasi  unsur  bidang pada  kolase  berupa  bidang  datar  dua  dimensi  dan  bidang  volume  tiga
dimensi. d.  Warna
Warna  merupakan  unsur  rupa  sebagai  wujud  keindahan  yang  dapat dicerap oleh indra penglihatan manusia. Unsur warna dalam  kolase dapat
diwujudkan dengan cat, pitarenda, kertas warna, dan kain warna-warni.