Menurut Terhadap Tindakan Persiapan Operasi

Tabel 44. Kesiapan Pasien Mengikuti Prosedur Operasi No Alternatif Jawaban Jumlah F Persentasi 1 Siap Mengikuti 45 90 2 Cukup Siap Mengikuti 4 8 3 Kurang Siap Mengikuti 1 2 Jumlah 50 100 Sumber : Data Primer Diolah Tahun 2013 Berdasarkan tabel diatas dapat diketahui bahwa 45 orang responden penelitian 90 dapat memahami syarat administrasi operasi. Sedangkan selebihnya 4 orang responden 8 cukup memahami dan 1orang responden 2 kurang memahami syarat administrasi operasi. Masih adanya pasien yang mengatakan cukup dan kurang siap mengikuti prosedur operasi dapat terjadi karena kurangnya penjelasan saat pendampingan berlangsung. Oleh karena itu,sebaiknya masing-masing petugas kerohanian mampu menambah ruang lingkup materi pendampingan agar pasien mengikuti semua prosedur operasi.

4.4.2.19. Mengikuti Prosedur Persetujuan Administrasi Operasi

Keluarga pasien operasi yang sudah memahami syarat administrasi operasi kemudian dianjurkan untuk mengikuti prosedur persetujuan operasi. Prosedur tetap tentang persetujuan operasi tersebut sudah ditentukan oleh pihak rumah sakit untuk dilakukan keluarga pasien operasi. Kemampuan keluarga dan pasien mengikuti prosedur persetujuan operasi di RS. Imanuel digambarkan pada tabel 45 dibawah ini : Tabel 45. Kesiapan Keluarga dan Pasien Mengikuti Prosedur Operasi No Alternatif Jawaban Jumlah F Persentasi Mengikuti 43 86 2 Cukup Mengikuti 6 12 3 Kurang Mengikuti 1 2 Jumlah 50 100 Sumber : Data Primer Diolah Tahun 2013 Berdasarkan tabel diatas dapat diketahui bahwa 43 orang responden penelitian 86 mengikuti prosedur persetujuan dan syarat operasi pasien. Sedangkan 6 orang responden 12 cukup mengikuti dan 1 orang responden 2 kurang mengikuti tentang prosedur dan surat persetujuan operasi pasien. Berdasarkan tabel diatas, terdapat satu orang pasien yang kurang mengikuti prosedur persetujuan operasi. Hal ini dapat terjadi dikarenakan kurangnya ruang cakupan pada saat petugas kerohanian melakukan pendampingan terhadap pasien yang hendak di operasi. Diharapkan petugas kerohanian mampu meningkatkan ruang cakupan yang semestinya disampaikan kepada pasien. Sehingga pasien tidak merasa dirugikan.

Dokumen yang terkait

PENGARUH KOMUNIKASI ANTARPERSONAL PETUGAS RUMAH SAKIT TERHADAP KEPUASAN PASIEN (Studi Pada Pasien Rawat Jalan Rumah Sakit Umum Daerah Klungkung, Bali)

0 4 48

Komunikasi Antarpribadi Pasien Danperawat (Studi Deskriptif Kualitatif Tentang Komunikasi Antarpribadi Pasienrawat Inap Dan Perawat (Terapeutik) Di Rumah Sakit Setiabudi Medan)

1 19 111

KOMUNIKASI ANTARPRIBADI ANTARA FISIOTERAPIS DAN PASIEN (Studi Deskriptif Kualitatif Komunikasi Antarpribadi Fisioterapis Untuk Memotivasi Pasien Penyakit Stroke di Rumah Sakit Ortopedi Surakarta) Komunikasi Antarpribadi Antara Fisioterapis Dan Pasien (St

0 3 13

BAB I Komunikasi Antarpribadi Antara Fisioterapis Dan Pasien (Studi Deskriptif Kualitatif Komunikasi Antarpribadi Fisioterapis untuk Memotivasi Pasien Penyakit Stroke di Rumah Sakit Ortopedi Surakarta).

0 2 20

Komunikasi Antarpribadi Pasien Danperawat (Studi Deskriptif Kualitatif Tentang Komunikasi Antarpribadi Pasienrawat Inap Dan Perawat (Terapeutik) Di Rumah Sakit Setiabudi Medan)

0 1 11

Komunikasi Antarpribadi Pasien Danperawat (Studi Deskriptif Kualitatif Tentang Komunikasi Antarpribadi Pasienrawat Inap Dan Perawat (Terapeutik) Di Rumah Sakit Setiabudi Medan)

0 0 1

Komunikasi Antarpribadi Pasien Danperawat (Studi Deskriptif Kualitatif Tentang Komunikasi Antarpribadi Pasienrawat Inap Dan Perawat (Terapeutik) Di Rumah Sakit Setiabudi Medan)

0 0 9

Komunikasi Antarpribadi Pasien Danperawat (Studi Deskriptif Kualitatif Tentang Komunikasi Antarpribadi Pasienrawat Inap Dan Perawat (Terapeutik) Di Rumah Sakit Setiabudi Medan)

0 0 2

Komunikasi Antarpribadi Pasien Danperawat (Studi Deskriptif Kualitatif Tentang Komunikasi Antarpribadi Pasienrawat Inap Dan Perawat (Terapeutik) Di Rumah Sakit Setiabudi Medan)

0 1 23

FAKTOR PERSALINAN SECSIO CAESAREA DI RUMAH SAKIT IMANUEL BANDAR LAMPUNG

0 0 9