cenderung akan bekerja dengan sikap disiplin yang tinggi, semangat dan memiliki rasa tanggung jawab terhadap tugas pekerjaannya dan merasa tidak ada yang
mengganggu. Dari beberapa pendapat diatas, dapat disimpulkan bahwa lingkungan kerja
merupakan segala sesuatu yang ada disekitar karyawan pada saat bekerja, baik yang berbentuk fisik ataupun non fisik, langsung atau tidak langsung, yang dapat
mempengaruhi dirinya dan pekerjaaannya saat bekerja.
2.3.1 Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Lingkungan Kerja
Menurut Ahwari dalam Ekaningsih, 2012:21 faktor – faktor yang
mempengaruhi lingkungan kerja sebagai berikut : 1. Penerangan yang cukup
2. Pelayanan kesehatan bagi pegawai dan keluarganya 3. Penyediaan kamar mandi atau kamar kecil
4. Kondisi kerja 5. Pelayanan makan atau minum
6. Penggunaan warna ruangan kantor 7. Ruang gerak cukup
8. Keamanan kerja
2.3.2 Indikator Lingkungan Kerja
Menurut Sedarmayanti 2001 dalam Septianto 2010 bahwa indikator- indikator lingkungan kerja adalah sebagai berikut:
1. Penerangan cahaya Cahaya atau penerangan sangat besar manfaatnya bagi pegawai guna
mendapat keselamatan dan kelancaran kerja, oleh sebab itu perlu diperhatikan adanya penerangan yang terang tetapi tidak menyilaukan. Cahaya yang
kurang jelas mengakibatkan penglihatan menjadi kurang jelas, sehingga pekerjaan akan lambat, banyak mengalami kesalahan, dan pada akhirnya
menyebabkan kurang efisien dalam melaksanakan pekerjaan, sehingga tujuan organisasi sulit tercapai.
2. Suhu udara Udara di sekitar dikatakan kotor apabila kadar oksigen dalam udara tersebut
telah berkurang dan telah bercampur dengan gas atau bau-bauan yang berbahaya bagi kesehatan tubuh. Rasa sejuk dan segar dalam bekerja akan
membantu mempercepat pemulihan tubuh akibat lelah setelah bekerja. 3. Suara bising
Salah satu polusi yang menyibukkan para pakar untuk mengatasinya adalah kebisingan, yaitu bunyi yang tidak dikehendaki oleh telinga. Tidak
dikehendaki, karena terutama dalam jangka panjang bunyi tersebut dapat mengganggu ketenangan bekerja, merusak pendengaran, dan menimbulkan
kesalahan komunikasi, bahkan menurut penelitian, kebisingan yang serius dapat menyebabkan kematian.
4. Keamanan kerja Guna menjaga tempat dan kondisi lingkungan kerja tetap dalam keadaan
aman maka perlu diperhatikan adanya keamanan dalam bekerja. Oleh karena
itu faktor keamanan perlu diwujudkan keberadaanya. Salah satu upaya untuk menjaga keamanan di tempat kerja, dapat memanfaatkan tenaga Satuan
Petugas Pengaman SATPAM. 5. Hubungan karyawan
Lingkungan kerja yang menyenangkan bagi karyawan melalui pengikatan hubungan yang harmonis dengan atasan, rekan kerja, maupun bawahan serta
didukung oleh sarana dan prasarana yang memadai yang ada di tempat bekerja akan membawa dampak yang positif bagi karyawan, sehingga kinerja
karyawan dapat meningkat.
2.4 Penelitian Terdahulu