Dokumentasi  merupakan  catatan  peristiwa  yang  sudah  berlalu  Sugiyono, 2012:  329.  Dokumentasi  digunakan  sebagai  data  penunjang  dari  data  yang
diperoleh  melalui  metode  observasi  dan  wawancara.  Dokumen  terdiri  dalam berbagai  bentuk,  teknik  dokumentasi  dalam  penelitian  ini  dilakukan  dengan  cara
mengambil  data  dan  gambar  atau  foto  anak  kembar  pada  saat  aktivitas  atau kegiatan orangtua dalam mengasuh anak kembar di rumah.
3.7 Keabsahan Data
Keabsahan  data  diterapkan  dalam  rangka  membuktikan  temuan  hasil lapangan  dengan  kenyataan  yang  diteliti  di  lapangan.  Keabsahan  data  dilakukan
dengan  menggunakan  teknik  triangulasi  yaitu  pemeriksaan  keabsahan  data  yang memanfaatkan sesuatu yang lain di luar data untuk kepentingan pengecekan data
atau  sebagai  pembanding  terhadap  data  itu  Moleong,  2005:  330.  Dalam penelitian  ini  peneliti  menggunakan  triangulasi  sumber,  teknik,  dan  waktu.
Triangulasi  sumber  untuk  mendapatkan  data  dari  sumber  yang  berbeda-beda dengan  teknik  yang  sama  Sugiyono,  2010:  330.  Sedangkan  sumber  data  yang
digunakan dalam penelitian ini adalah orangtua, guru dan masyarakat. Triangulasi  teknik  atau  metode  yakni  peneliti  menggunakan  teknik
pengumpulan data yang berbeda-beda untuk mendapatkan data dari sumber yang sama  Sugiyono,  2012:  330.  Peneliti  membandingkan  data  hasil  pengamatan
dengan hasil wawancara, juga membandingkan hasil wawancara dengan isi suatu dokumen  yang  berkaitan  protofolio  anak.  Triangulasi  teknik  yang  digunakan
dalam penelitian ini yaitu observasi, wawancara, dan dokumentasi.
Triangulasi  waktu,  waktu  juga  mempengaruhi  kredibilitas  data.  Data  yang dikumpulkan  dengan  teknik  wawancara  dengan  orangtua,  guru,  dan  masyarakat.
Wawancara  pada  orangtua  dilakukan  di  siang  hari  pada  saat  narasumber  setelah selesai mengerjakan tugas atau pekerjaan sehari-hari, wawancara pada guru yaitu
siang hari setelah selesai jam pembelajaran atau setelah jam pulang sekolah, dan sedangkan wawancara pada masyarakat tetangga dilakukan pada sore hari setelah
pulang  kerja  dan  setelah  selesai  mengerjakan  pekerjaan  sehari-hari.  Hal  tersebut akan memberikan data yang lebih valid sehingga lebih kredibel. Untuk itu dalam
rangka  pengujian  kredibilitas  data  dapat  dilakukan  dengan  cara  pengecekaan wawancara,  observasi,  dan  teknik  lain  dalam  waktu  atau  situasi  yang  berbeda.
Bila  hasil  uji menghasilkan  data  yang  berbeda,  maka  dilakukan  secara  berulang- ulang sehingga sampai ditemukan kepastian data.
3.8 Teknik Analisis Data