Tahap Persiapan Tahap Pelaksanaan

3.4 Desain Penelitian

Penelitian ini jenis quasi experiment dengan desain non equivalent control group design Sugiyono, 2012: 114. Desain penelitian ini membutuhkan dua kelompok, satu kelompok sebagai kelas eksperimen dan satu kelompok sebagai kelas kontrol. Kelas eksperimen diberikan perlakuan berupa penerapan bahan ajar berbasis PBL pada materi sistem reproduksi manusia dan kelas kontrol diberikan perlakuan berupa bahan ajar tidak berbasis PBL. Keterangan: O1 : Kemampuan berpikir kritis siswa kelas eksperimen sebelum pembelajaran dengan penerapan bahan ajar berbasis PBL O3 : Kemampuan berpikir kritis siswa kelas kontrol sebelum pembelajaran O2 : Kemampuan berpikir kritis siswa kelas eksperimen sesudah pembelajaran dengan penerapan bahan ajar berbasis PBL X : Perlakuan dengan penerapan bahan ajar berbasis PBL O4 : Kemampuan berpikir kritis siswa kelas kontrol setelah pembelajaran

3.5 Prosedur Penelitian

3.5.1 Tahap Persiapan

1 Melaksanakan observasi awal di SMA N 1 Adipala melalui wawancara dengan guru biologi mengenai permasalahan dan pembelajaran biologi dan mengambil data nilai UTS semester gasal mata pelajaran biologi siswa kelas XI IPA tahun ajaran 20142015 sebagai data awal. 2 Menyusun perangkat pembelajaran, meliputi: a. Silabus kelas eksperimen dan kelas kontrol b. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP kelas eksperimen dan kelas kontrol c. Bahan ajar berbasis PBL sistem reproduksi manusia. d. Lembar Diskusi Siswa LDS Kelas eksperimen Kelas kontrol O 1 O 2 O 3 O 4 X e. Kisi-kisi soal tes uraian dan rubrik jawaban untuk uji coba soal tes berpikir kritis f. Soal tes uraian untuk pretest dan postest g. Lembar observasi kinerja guru h. Lembar angket tanggapan siswa tentang pembelajaran dengan bahan ajar berbasis PBL i. Lembar wawancara tanggapan guru mengenai pembelajaran dengan penerapan bahan ajar berbasis PBL j. Lembar angket keterlaksanaan penerapan bahan ajar berbasis PBL dalam pembelajaran. 3 Menguji coba instrumen soal untuk mengetahui validitas, reliabilitas, daya pembeda dan tingkat kesukaran soal pada salah satu kelas di luar kelas sampel penelitian yang sudah pernah mempelajari materi sistem reproduksi manusia. 4 Menganalisis hasil uji coba instrumen soal untuk mengetahui validitas, reliabilitas, taraf kesukaran dan daya pembeda, 5 Memperbaikimerevisi kelemahan dan kekurangan tersebut, sehingga didapatkan instrumen yang lebih baik untuk diterapkan. 6 Mengajukan draf bahan ajar yang telah disusun kepada validator untuk di validasi.

3.5.2 Tahap Pelaksanaan

1 Memberikan pretest kepada siswa kelas eksperimen dan kelas kontrol untuk mengecek dan memperoleh informasi kemampuan berpikir kritis awal siswa sebelum pembelajaran. 2 Membagikan bahan ajar berbasis PBL sebelum pertemuan pertama pembelajaran kepada kelas eksperimen dan bahan ajar yang tidak berbasis PBL biasa digunakan dalam pembelajaran pada kelas kontrol. 3 Melaksanakan kegiatan pembelajaran sesuai silabus dan RPP pada tiap pertemuan. 4 Melakukan observasi kinerja guru pada kelas eksperimen dan kelas kontrol. 5 Melakukan posttest kemampuan berpikir kritis siswa setelah proses pembelajaran kepada kelas eksperimen dan kelas kontrol. 6 Membagikan dan mengumpulkan angket keterlaksanaan penerapan bahan ajar berbasis PBL dalam pembelajaran dan tanggapan siswa dengan penerapan bahan ajar PBL kelas eksperimen serta wawancara kepada guru tentang proses pembelajaran yang menerapkan bahan ajar berbasis PBL setelah proses pembelajaran selesai.

3.5.3 Tahap Akhir