yang nantinya diharapkan mampu meningkatkan hasil dan prestasi belajar ekonomi.
2.2.2. Ciri-ciri Motivasi Belajar
Setelah mengetahui pengertian dari motivasi belajar, perlu dikemukakan adanya beberapa ciri dari motivasi belajar. Menurut Sardiman 2012:83 motivasi
yang ada pada diri setiap orang memiliki ciri-ciri sebaga berikut: a. Tekun menghadapi tugas dapat bekerja terus-menerus dalam waktu
yang lama, tidak pernah berhenti sebelum selesai. b. Ulet menghadapi kesulitan tidak lekas putus asa. Tidak memerlukan
dorongan dari luar untuk berprestasi sebaik mungkin tidak cepat puas dengan prestasi yang telah dicapainya.
c. Menunjukkan minat terhadap bermacam-macam masalah “untuk orang
dewasa” misalnya masalah pembangunan agama, politik, ekonomi, keadilan, pemberantasan korupsi, penentangan terhadap setiap tindak
kriminal, amoral, dan sebagainya.
d. Lebih senang bekerja mandiri. e. Cepat bosan pada tugas-tugas yang rutin hal-hal yang bersifat mekanis,
berulang-ulang begitu saja, sehingga kurang kreatif. f. Dapat mempertahankan pendapatnya kalau sudah yakin akan sesuatu.
g. Tidak mudah melepaskan hal yang diyakini itu. h. Senang mencari dan memecahkan masalah soal-soal.
Terdapat delapan ciri-ciri motivasi yang sudah disebutkan di atas.Ketika seseorang memiliki ciri-ciri tersebut, sudah pasti seseorang itu memiliki motivasi
yang kuat dalam dirinya. Motivasi tersebut akan membuat proses belajar mengajar menjadi lebih efektif dan efisien.
2.2.3. Macam-macam Motivasi Belajar
Menurut Sardiman 2012:89-91 macam-macam motivasi adalah sebagai berikut:
1 Motivasi intrinsik Motivasi intrinsik adalah dorongan yang timbul dari dalam diri seseorang
untuk melakukan sesuatu dan tidak perlu dirangsang dari luar.Dilihat dari segi tujuannya dalam kegiatan belajar, maka yang dimaksud dengan motivasi
intrinsik ini adalah ingin mencapai tujuan yang terkandung di dalam perbuatan belajar itu sendiri. Sebagai contoh seorang siswa melakukan
kegiatan belajar karena ingin mendapatkan pengetahuan, nilai dan keterampilan agar dapat mengubah tingkah lakunya secara konstruktif, tidak
karena tujuan yang lain. 2 Motivasi Ekstrinsik
Motivasi ekstrinsik adalah dorongan yang aktif dan berfungsinya karena ada dorongan dari luar. Dengan kata lain, motivasi ekstrinsik ini dapat dikatakan
sebagai bentuk motivasi yang di dalamnya aktivitas belajar dimulai dan diteruskan berdasarkan dorongan dari luar yang tidak secra mutlak berkaitan
dengan aktivitas belajar. Sebagai contoh, seorang siswa belajar karena besok pagi akan ada ujian dengan harapan mendapatkan nilai yang baik atau agar
mendapatkan hadiah. Jadi, yang penting bukan karena belajar ingin mengetahui sesuatu, melainkan ingin mendapat pujian atau hadiah.
Berdasarkan uraian di atas, maka dapat disimpulkan bahwa secara umum adanya motivasi dalam diri seseorang dapat dipengaruhi oleh dua hal, yakni
dorongan yang berasal dari dalam diri individu internal dan dorongan yang berasal dari luar diri individu eksternal.
2.2.4. Fungsi Motivasi Belajar