anggota sampel minimal 10 kali dari jumlah variabel yang diteliti. Misalnya variabel penelitiannya ada 5, maka jumlah
anggota sampelnya yaitu 10 x 5 = 50 sampel. Berdasarkan saran-saran di atas, maka dapat ditentukan jumlah
sampel yang akan diteliti. Perhitungan jumlah sampel pada penelitian ini adalah sebagai berikut: variabel penelitiannya ada 4, maka jumlah
sampel minimalnya yaitu 10 x 4 = 40 dan ditambah 30 responden sebagai uji validitas dan reliabilitasnya.
D. Definisi Operasional Variabel Penelitian
Sesuai dengan judul yang tertera yaitu Pengaruh Persepsi Nasabah mengenai Lembaga Penjamin Simpanan LPS dan Tingkat Suku Bunga
Simpanan terhadap Minat Menabung Nasabah pada Bank dengan Citra Perbankan sebagai Variabel Moderasi, terdapat tiga jenis variabel yang
digunakan dalam penelitian ini. Variabel tersebut yaitu variabel dependen terikat, variabel independen bebas, dan variabel moderasi. Berikut ini
adalah definisi operasional dari masing-masing variabel tersebut:
1. Variabel Dependen Y
Variabel dependen adalah tipe variabel yang dijelaskan atau dipengaruhi oleh variabel independen Nur Indriantoro dan
Bambang Supomo, 2002: 63. Variabel dependen pada penelitian ini yaitu Minat Menabung Nasabah pada Bank. Minat Menabung
Nasabah pada Bank merupakan ketertarikankeinginan seseorang
untuk menyimpanmenempatkan dananya pada bank dalam bentuk tabungan, deposito, dan giro berdasarkan perjanjian antara bank
dengan nasabah yang bersangkutan. Variabel Minat Menabung Nasabah pada Bank diukur
dengan meminta responden mengisi kuesioner yang terdiri dari 7 pertanyaan dengan skala likert. Skala likert yang digunakan telah
dimodifikasi menjadi empat alternatif jawaban mulai dari 1 sangat tidak setuju sampai 4 sangat setuju.
2. Variabel Independen X
Variabel independen adalah tipe variabel yang menjelaskan atau mempengaruhi variabel yang lain Nur Indriantoro dan
Bambang Supomo, 2002: 63. Dalam penelitian ini terdapat dua variabel independen yaitu:
a. Persepsi Nasabah mengenai Lembaga Penjamin Simpanan
LPS X1 Persepsi Nasabah mengenai Lembaga Penjamin
Simpanan LPS adalah proses yang dialami individu nasabah
dalam menafsirkan
dan menerjemahkan
informasi yang diperoleh melalui alat inderanya mengenai suatu lembaga yang independen, transparan, dan akuntabel
yang berfungsi menjamin simpanan nasabah penyimpan. Variabel Persepsi Nasabah mengenai Lembaga Penjamin
Simpanan LPS diukur dengan meminta responden
mengisi kuesioner yang terdiri dari 7 pertanyaan dengan skala likert. Skala likert yang digunakan telah dimodifikasi
menjadi empat alternatif jawaban mulai dari 1 sangat tidak setuju sampai 4 sangat setuju.
b. Persepsi Nasabah mengenai Tingkat Suku Bunga Simpanan
X2 Persepsi Nasabah mengenai Tingkat Suku Bunga
Simpanan merupakan proses yang dialami individu nasabah
dalam menafsirkan
dan menerjemahkan
informasi yang diperoleh melalui alat inderanya mengenai balas jasa tahunan yang harus dibayar bank konvensional
dari suatu bentuk simpanan uang baik berupa tabungan, giro, maupun deposito kepada nasabahnya. Variabel
Persepsi Nasabah mengenai Tingkat Suku Bunga Simpanan diukur dengan meminta responden mengisi kuesioner yang
terdiri dari 7 pertanyaan dengan skala likert. Skala likert yang digunakan telah dimodifikasi menjadi empat alternatif
jawaban mulai dari 1 sangat tidak setuju sampai 4 sangat setuju.
3. Variabel Moderasi Z