D. Paradigma Penelitian
Berdasarkan kerangka berpikir yang diuraikan di atas, maka dapat digambarkan  hubungan  antara  variabel  dependen,  variabel  moderasi,  dan
variabel independennya adalah sebagai berikut:
H4
H1+ H3+
H2+
H5
Gambar 1. Paradigma Penelitian
Keterangan: X1
: Persepsi Nasabah mengenai Lembaga Penjamin Simpanan X2
: Persepsi Nasabah mengenai Tingkat Suku Bunga Simpanan Z
: Citra Perbankan Y
: Minat Menabung Nasabah pada Bank : Pengaruh X terhadap Y
: Pengaruh Z pada hubungan X dengan Y X1
X2
Z Z
Y
E. Hipotesis Penelitian
Berdasarkan kajian teori dan kerangka berpikir di atas, maka dapat dirumuskan hipotesis sebagai berikut:
H1: Persepsi  Nasabah  mengenai  Lembaga  Penjamin  Simpanan  LPS
berpengaruh  positif  terhadap  Minat  Menabung  Nasabah  pada Bank
H2: Persepsi  Nasabah  mengenai  Tingkat  Suku  Bunga  Simpanan
berpengaruh  positif  terhadap  Minat  Menabung  Nasabah  pada Bank
H3: Persepsi  Nasabah  mengenai  Lembaga  Penjamin  Simpanan  LPS
dan  Tingkat  Suku  Bunga  Simpanan  berpengaruh  positif  terhadap Minat Menabung Nasabah pada Bank
H4: Citra  Perbankan  memoderasi  hubungan  Persepsi  Nasabah
mengenai  Lembaga  Penjamin  Simpanan  LPS  terhadap  Minat Menabung Nasabah pada Bank
H5: Citra  Perbankan  memoderasi  hubungan  Persepsi  Nasabah
mengenai  Tingkat  Suku  Bunga  Simpanan  terhadap  Minat Menabung Nasabah pada Bank
42
BAB III METODE PENELITIAN
A. Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan di PT Bank Rakyat Indonesia Persero Tbk.  Cabang  Adisucipto  Yogyakarta  yang  beralamat  di  Jalan  Laksda
Adisucipto Nomor 157 Yogyakarta. Waktu Penelitian dilaksanakan sekitar bulan September 2014 sampai bulan Maret 2015.
B. Jenis Penelitian
Jenis  penelitian  yang  digunakan  oleh  peneliti  adalah  penelitian kausal  komparatif  dengan  metode  survei  sehingga  data  yang  digunakan
termasuk  data  primer.  Penelitian  kausal  komparatif  merupakan  tipe penelitian  dengan  karakteristik  masalah  berupa  hubungan  sebab  akibat
antara  dua  variabel  atau  lebih  Nur  Indriantoro  dan  Bambang  Supomo, 2002: 27. Penelitian kausal komparatif merupakan tipe penelitian ex post
facto  yaitu  penelitian  yang  dilakukan  untuk  meneliti  peristiwa  yang  telah terjadi dan kemudian meruntut kebelakang untuk mengetahui faktor-faktor
yang  dapat  menimbulkan  kejadian  tersebut  Sugiyono,  2003:  7.  Tujuan dari  penelitian  ini  adalah  untuk  menyelidiki  kemungkinan  hubungan
sebab-akibat  berdasarkan  pengamatan  terhadap  akibat  yang  ada,  dan mencari  kembali  fakta  yang  mungkin  menjadi  penyebab  melalui  data
tertentu.