Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif, karena penelitian ini mengacu pada data penelitian
yang berupa angka-angka atau data kualitatif yang diangkakan dan analisis yang digunakan adalah statistik. Berdasarkan tingkat penjelasan
kedudukan variabel, penelitian ini juga bersifat kausal asosiatif. Penelitian kausal asosiatif merupakan penelitian yang mencari hubungan atau
pengaruh sebab akibat yaitu hubungan atau pengaruh variabel bebas X terhadap variabel terikat Y Sugiyono, 2010.
C. Populasi dan Sampel Penelitian
1. Populasi
Menurut Sugiyono 2012: 61, populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas objeksubjek yang mempunyai kualitas
dan karakteristik tertentu yang diterapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya. Berdasarkan definisi tersebut,
maka populasi dalam penelitian ini adalah nasabah penyimpan dana tabungan, deposito, dan giro pada PT Bank Rakyat Indonesia
Persero Tbk. Cabang Adisucipto Yogyakarta.
2. Sampel
Sampel adalah bagian dari jumlah dari karakteristik yang dimiliki oleh populasi Sugiyono, 2012: 62. Teknik pengambilan
sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik nonprobability sampling yaitu teknik pengambilan sampel yang tidak
memberi peluang atau kesempatan yang sama bagi setiap unsur atau anggota populasi untuk dipilih menjadi sampel Sugiyono, 2012: 66.
Menurut Sugiyono 2012: 63, teknik nonprobability sampling terbagi menjadi enam jenis yaitu: sampling sistematis, sampling insidental,
sampling jenuh, sampling kuota, purposive sampling, dan snowball sampling. Teknik yang dipilih dalam penelitian ini menggunakan
teknik purposive sampling. Teknik purposive sampling yaitu teknik yang pengambilan sampelnya berdasarkan pertimbangan tertentu
Sugiyono, 2012: 68. Karakterisrik khusus yang menjadi
pertimbangan untuk pengambilan sampel adalah nasabah penyimpan dana berupa tabungan, giro, dan deposito.
Dalam menentukan jumlah sampel kita terlebih dahulu harus mengetahui jumlah populasinya. Namun, keterbatasan informasi yang
didapat dari PT Bank Rakyat Indonesia Persero Tbk. Cabang Adisucipto Yogyakarta karena faktor kerahasiaan bank, maka dalam
penentuan jumlah sampel, peneliti menggunakan saran-saran yang dikemukakan oleh Roscoe dalam Sugiyono 2012: 74.
Menurut Roscoe dalam Sugiyono 2012: 74, memberikan saran-saran mengenai ukuran sampel untuk penelitian sebagai berikut:
a. Ukuran sampel yang layak dalam penelitian adalah antara 30
sampai dengan 500. b.
Bila dalam penelitian akan melakukan analisis dengan multivariate korelasi atau regresi berganda, maka jumlah
anggota sampel minimal 10 kali dari jumlah variabel yang diteliti. Misalnya variabel penelitiannya ada 5, maka jumlah
anggota sampelnya yaitu 10 x 5 = 50 sampel. Berdasarkan saran-saran di atas, maka dapat ditentukan jumlah
sampel yang akan diteliti. Perhitungan jumlah sampel pada penelitian ini adalah sebagai berikut: variabel penelitiannya ada 4, maka jumlah
sampel minimalnya yaitu 10 x 4 = 40 dan ditambah 30 responden sebagai uji validitas dan reliabilitasnya.
D. Definisi Operasional Variabel Penelitian