8
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Kredit
Dalam bahasa latin kredit disebut “credere” yang artinya adalah percaya. Percaya yang dimaksudkan disini adalah kepercayaan pemberi kredit kepada
penerima kredit, bahwa nantinya kredit yang disalurkan akan dikembalikan sesuai dengan kesepakatan yang telah dibuat sebelumnya. Menurut Undang-Undang
Perbankan Nomor 10 tahun 1998 kredit adalah penyediaan uang atau tagihan yang dapat dipersamakan dengan itu, berdasarkan persetujuan atau kesepakatan pinjam
meminjam antara bank dengan pihak lain yang mewajibkan pihak peminjam melunasi hutangnya setelah jangka waktu tertentu dengan pemberian bunga.
Menurut Undang-Undang Perbankan No.7 Tahun 1992 tentang pokok-pokok perbankan, kredit adalah penyediaan uang atau tagihan yang dapat dipersamakan
dengan itu berdasarkan persetujuan atau kesepakatan pinjam meminjam antara bank dengan pihak lain yang mewajibkan pihak peminjam melunasi hutangnya
setelah jangka waktu tertentu dengan jumlah bunga, imbalan atau pembagian hasil keuntungan.
Berdasarkan pengertian diatas dapat dijelaskan bahwa kredit dapat berbentuk uang atau bukan uang yang dapat dinilai dengan uang dan dalam kredit terdapat
sebuah kesepakatan yang dibuat antara peminjam dan pihak meminjam mengenai kewajiban dan hak masing-masing yang harus dijalankan.
9
Menurut Ismail 2010 terdapat 7 unsur-unsur kredit yaitu kreditor, debitur, kepercayaan, perjanjian, resiko, jangka waktu dan balas jasa.
a. Kreditor Kreditor merupakan pihak yang memberikan kredit kepada pihak lain yang
mendapat pinjaman. Pihak tersebut bias perorangan atau badan usaha. Bank yang memberikan kredit kepada pihak peminjam merupakan kreditor.
b. Debitur Debitur adalah pihak yang membutuhkan dana, atau pihak yang mendapat
pinjaman dari pihak lain. c. Kepercayaan Trust
Kreditur memberikan kepercayaan kepada pihak yang menerima pinjaman bahwa debitur akan memenuhi kewajibannya untuk membayar pinjamannya
sesuai dengan jangka waktu tertentu yang diperjanjikan. Bank memberi pinjaman kepada pihak lain, sama artinya dengan bank memberikan kepercayaan kepada
pihak peminjam, bahwa pihak peminjam akan dapat memenuhi kewajibannya. d. Perjanjian
Perjanjian merupakan suatu kontrak perjanjian atau kesepakatan yang dilakukan antara kreditur dengan pihak peminjam.
e. Resiko Setiap dana yang disalurkan oleh bank selalu mengandung adanya resiko tidak
kembalinya dana pinjaman. Resiko adalah kemungkinan kerugian yang akan timbul atas penyaluran kredit.