Perilaku Konformitas Negatif Definisi Operasional

3.2.3.1 Perilaku Konformitas Negatif

Konformitas negatif adalah apabila siswa menampilkan perilaku yang menunjuk pada penyesuaian terhadap nilai, keyakinan, sikap, dan perilaku yang negatif. Perilaku yang ditampilkan siswa yaitu melanggar aturan yang ada di sekolah akibat dari pengaruh kelompok dan selalu menggantungkan diri pada kelompok yang ditunjukkan dengan sikap penyesuaian diri yang berlebihan terhadap aktivitas negatif kelompok, perhatian yang lebih terhadap aktivitas negatif kelompok, memiliki kepercayaan terhadap aktivitas negatif kelompok, mengutamakan perasaan pendapat yang lebih dalam aktivitas negatif kelompok, mengutamakan persamaan pendapat yang lebih dalam aktivitas negatif kelompok, menghindari penyimpangan dengan rela melakukan aktivitas yang sama dilakukan oleh kelompok, memiliki ketaatan yang lebih terhadap aktivitas negatif diakibatkan adanya tekanan untuk memperoleh ganjaran, ketakutan memeperoleh ancaman atau hukuman, serta memikirkan harapan orang lain secara berlebihan. Aspek-aspek yang dalam perilaku konformitas negatif adalah sebagai berikut: 1 menghindari penolakan, 2 pemenuhan harapan kelompok, 3 daya tarik kelompok, 4 kepercayaan, 5 pendapat. Untuk memperoleh data yang dimaksud maka menggunakan teknik-teknik dan prosedur pengumpulan data, serta alat-alat yang diandalkan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah perilaku konformitas negatif siswa dapat diatasi melalui teknik assertive training, untuk memperoleh data-data yang akurat tentang siswa, maka metode pengumpulan data yang digunakan adalah dengan skala psikologi perilaku konformitas. Pada penelitian ini analisis data digunakan untuk mengetahui tingkat perilaku konformitas sebelum diberikan treatmen pre-testlayanan konseling individu dan perubahan perilaku konformitas setelah diberikan treatmen post- testberupa layanan konseling individu. Hipotesisnya berbentuk hipotesis komparatif atau membandingkan, yaitu membandingkan perubahan perilaku konformitas negatif sebelum dan sesudah diberikan treatmen. Data dalam penelitian ini yaitu jenis data interval dan termasuk dalam statistik nonparametrik.

3.2.3.2 Pendekatan Behavior dengan Teknik Assertive Training

Dokumen yang terkait

UPAYA MENGURANGI KONSEP DIRI NEGATIF DENGAN MENGGUNAKAN TEKNIK ASSERTIVE TRAINING PADA SISWA KELAS X SMA PGRI 1 TUMIJAJAR TAHUN PELAJARAN 2014/2015

0 8 83

MENGATASI PERILAKU TERISOLIR SISWA MENGGUNAKAN KONSELING BEHAVIOUR TEKNIK ASSERTIVE TRAINING PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI PEKUNDEN SEMARANG

18 153 136

Keefektifan Pendekatan Konseling Behavioristik dengan Teknik Bermain Peran untuk Mengurangi Perilaku Agresif pada Siswa Kelas XI SMA Purusatama Semarang Tahun 2006/2007.

0 1 101

Keefektifan Pendekatan Konseling Behavioristik dengan Teknik Bermain Peran untuk Mengurangi Perilaku Agresif pada Siswa Kelas XI SMA Purusatama Semarang Tahun 2006/2007.

0 0 1

KEEFEKTIFAN TEKNIK ASSERTIVE TRAINING UNTUK MENINGKATKAN INTERAKSI SOSIAL PADA PESERTA DIDIK KELAS X SMA NEGERI 2 KARANGANYAR.

0 0 17

KEEFEKTIFAN KONSELING KELOMPOK RATIONAL EMOTIVE BEHAVIOR THERAPY (REBT) UNTUK MENGURANGI PERILAKU AGRESIF PESERTA DIDIK SMP KELAS VIII |TAHUN PELAJARAN 2015 / 2016.

0 0 18

REDUKSI OVERCONFORMITY MELALUI TEKNIK ASSERTIVE TRAINING PADA SISWA KELAS XI IPS SMA N 1 SEDAYU.

3 10 159

Bimbingan dan konseling Islam dengan terapi behavior menggunakan Assertive Training untuk mengatasi perilaku introvert: studi kasus siswi XI IPS MA Hasyim Asy’ari Bangsri Sukodono Sidoarjo.

0 10 114

Efektifitas konseling kelompok teknik assertive training dalam mengurangi perilaku prokrastinasi akademik siswa kelas XI IPS SMA Negeri 5 Palu | Mutmainnah | Jurnal Konseling dan Psikoedukasi 6264 20701 1 PB

1 1 10

KEEFEKTIFAN LAYANAN KONSELING KELOMPOK DENGAN TEKNIK BEHAVIOR CONTRACT UNTUK MENGURANGI KECENDERUNGAN PERILAKU MENYONTEK SISWA KELAS IX D DI SMP NEGERI 1 WONOSALAM DEMAK TAHUN PELAJARAN 2016 2017 -

6 20 81