BAB III METODE PENELITIAN
Metode penelitian ilmiah merupakan cara yang digunakan untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu. Metode penelitian yang
digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian deskriptif analisis yang bertujuan mendeskripsikan karakteristik dari kualitas layanan perpustakaan.
Analisis deskriptif dipergunakan untuk menyajikan dan menganalisa data agar lebih bermakna dan komunikatif dalam menjelaskan fenomena, yaitu dengan
cara menyebarkan angket kepada sejumlah responden yang dijadikan sampel penelitian. Secara kongkret penelitian ini difokuskan untuk mengetahui persepsi
dan harapan pengguna terhadap kualitas layanan perpustakaan pada Perpustakaan Universitas Syiah Kuala Banda Aceh.
3.1. Lokasi Penelitian
Lokasi penelitian ini dilakukan pada Perpustakaan Universitas Syiah Kuala Banda Aceh yang beralamatkan Jln. T. Nyak Arif Kopelma-Darussalam
Banda Aceh.
3.2. Populasi dan Sampel
3.2.1. Populasi
Untuk memudahkan penelitian ini, maka penulis menetapkan populasi penelitian. Menurut Sugiyono menyatakan bahwa, “Populasi adalah wilayah
generalisasi yang terdiri atas objeksubjek yang mempunyai kuantitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk di pelajari dan kemudian
ditarik kesimpulannya Sugiyono, 2002: 57”. Berdasarkan pernyataan tersebut, yang menjadi populasi penelitian ini
adalah seluruh mahasiswa Universitas Syiah Kuala Banda Aceh. yang terdaftar sebagai anggota aktif Perpustakaan Universitas Syiah Kuala Banda Aceh. sampai
dengan bulan Februari 2010 yaitu berjumlah 2.008 orang yang terdiri dari
beberapa fakultas seperti yang terlihat pada tabel 3, yaitu:
Universitas Sumatera Utara
Tabel 3: Jumlah Mahasiswa di Perpustakaan Universitas Syiah Kuala No.
Fakultas Jumlah
1 Ekonomi
217 2
Kedokteran Hewan 85
3 Hukum
60 4
Teknik 160
5 Pertanian
199 6
FKIP 901
7 Kedokteran
192 8
F.MIPA 148
9 Sosial dan Politik
46
Jumlah 2.008
3.2.2. Sampel
Mengingat jumlah populasi penelitian yang besar maka penulis membatasi jumlah populasi untuk dijadikan sampel. Sampel adalah sebahagian
dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut. Untuk menghitung ukuran banyaknya sampel penelitian ini adalah dengan menggunakan
rumus Slovin, yaitu:
2
1 Ne
N n
+ =
Keterangan: n = Ukuran sampel
N = Ukuran populasi e = Taraf kesalahan sebesar 10, Umar, 1999: 59
2
1 ,
008 .
2 1
008 .
2 +
= n
n = 95 orang Karena populasi berstrata maka dalam penentuan kriteria sampel
penelitian digunakan metode proportionate stratified random sampling. Metode ini digunakan bila populasi mempunyai anggotaunsur yang tidak homogen dan
berstrata secara proporsional.
Universitas Sumatera Utara
Adapun penentuan ukuran sampel untuk populasi yang berstrata pada Perpustakaan Universitas Syiah Kuala Banda Aceh dapat dilihat pada tabel 4
berikut:
Tabel 4: Penentuan Sampel Penelitian Berdasarkan StrataStratum No.
Fakultas Sub Populasi
Sampel
1 Ekonomi
217
10 95
2008 217
= x
2 Kedokteran Hewan
85
4 95
2008 85
= x
3 Hukum
60
3 95
2008 60
= x
4 Teknik
160
8 95
2008 160
= x
5 Pertanian
199
9 95
2008 199
= x
6 FKIP
901
43 95
2008 901
= x
7 Kedokteran
192
9 95
2008 192
= x
8 F.MIPA
148
7 95
2008 148
= x
9 Sosial dan Politik
46
2 95
2008 46
= x
Jumlah 2.008
95
Sampel pada penelitian ini adalah pengguna yang sedang menggunakan jasa perpustakaan pada saat peneliti melakukan penelitian di Perpustakaan
Universitas Syiah Kuala Banda Aceh.
3.3. Variabel penelitian
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui harapan dan persepsi pengguna. Harapan yang dimaksud, yaitu keinginan pengguna akan layanan
tertentu yang memenuhi kebutuhannya. Harapan dalam metode LibQual+™ mencakup harapan minimum minimum expectation, yaitu tingkat layanan
minimum yang dapat diterima dan harapan sesungguhnya diinginkan pengguna desired serta persepsi perceived dalam penelitian ini diartikan sebagai tingkat
layanan yang diterima oleh pengguna.
Universitas Sumatera Utara
Variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah variabel yang tercakup dalam metode LibQual
+
™, yaitu: 1.
Affect of service, yaitu kemampuan, sikap dan mentalitas petugas perpustakaan dalam melayani pengguna, yang meliputi:
a. Assurance, yaitu pengetahuan, wawasan, kemampuan dan
keramahan pustakawanpetugas perpustakaan dalam melayani pengguna. Dengan pengetahuan, wawasan, kemampuan dan
keramahan tersebut membuat pengguna menaruh rasa percaya kepada layanan perpustakaan.
b. Empathy, rasa peduli dan memberi rasa penuh perhatian kepada
setiap individu pengguna. c.
Responsiveness, selalu siaptanggap membantu pengguna yang kesulitan dan selalu membuka diri untuk membantu, dan
d. Reliability, yaitu kemampuan memberikan janji dan harapan
dalam pelayanan dan menepatinya secara tepat dan akurat. 2.
Information Control, yaitu menyangkut tentang ketersediaan koleksi yang memadai, kekuatan koleksi yang dimiliki, cakupan isi scope of
content, kemudahan akses untuk menemukan koleksi, kemudahan navigasi ease of navigation, aktualitas timeliness, waktu yang
dibutuhkan dalam mendapatkan informasi, ketiadaan hambatan dalam mengakses informasi pada saat dibutuhkan, peralatan equipment,
kenyamanan convenience dan self reliance kepercayaan diri. 3.
Library as place, yaitu perpustakaan sebagai sebuah tempat, ini diambil dari konsep tangibles dalam ServQual, yaitu kemampuan
menampilkan sesuatu secara nyata berupa fasilitas fisik physical fasilities, dan bagaimana perpustakaan dalam memanfaatkan ruang
utilitarian space, sebagai simbol dan tempat perlindungan refuge.
Universitas Sumatera Utara
3.4. Teknik Pengumpulan Data