Tabel 4.3 Karakteristik Responden Berdasarkan Frekuensi Pembelian Per Bulan
Jumlah Pembelian Responden
Persentase
1-4 125
63,83 5-9
25 12,77
10-14 6
3,19 15-19
19 9,57
20 21
10,64
Total 196
100
Sumber: Data Primer diolah Tabel 4.3 menunjukkan bahwa Chhitato merupakan makanan dalam kemasan yang
cukup digemari di kalangan mahasiswa. Hal ini dapat dilihat dari jumlah pembelian yang cukup banyak perbulannya, diantaranya sebanyak 9,57 responden melakukan pembelian
sebanyak 15 sampai 19 bungkus, bahkan ada yang mencapai 10,64 dari responden melakukan pembelian lebih dari 20 bungkus per bulannya.
2. Deskriptif Variabel
Penelitian ini akan dijelaskan secara deskriptif hasil dari penelitian Pengaruh Labelisasi Halal terhadap Keputusan Pembelian Produk Makanan dalam Kemasan snack
merek Chitato Pada Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Muhamadiyah Sumatera Utara, dengan tanggapan responden sebagai berikut:
Angka 1 = Sangat Tidak Setuju STS Angka 2 = Tidak Setuju TS
Angka 3 = Kurang Setuju KS Angka 4 = Setuju S
Angka 5 = Sangat Setuju SS
Universitas Sumatera Utara
a. Deskriptif Variabel Bebas Labelisasi Halal
Tabel 4.4 Distribusi Tanggapan Responden Terhadap Labelisasi Halal X
Item Pernyataan
STS1 TS2
KS3 S4
SS5 F
F F
F F
1 2
1,0 13
6,6 121
61,7 60 30,6
2 1
0,5 1
0,5 20
10,2 127 64,8 47
24,0 3
4 2,0
28 14,3 134
68,4 30 15,3
4 9
4,6 10
5,1 67
34,2 87 44,4 23
11,7 Sumber: Data Primer diolah
Tabel 4.4 menunjukkan bahwa keberadaan label halal tidak serta merta membuat konsumen merasa percaya dan yakin terhadap kehalalan produk Chitato, hal ini ditunjukkan
oleh frekuensi jawaban-jawaban responden cukup banyak yang menyatakan kurang setuju, tidak setuju, bahkan ada yang menyatakan sangat tidak setuju. Diantaranya mengenai
pernyataan tentang keyakinan pada proses pembuatan Chitato dari variabel labelisasi halal diketahui bahwa terdapat total 15 responden 7,6 yang menjawab kurang setuju dan tidak
setuju. Pada pernyataan tentang kepercayaan pada bahan utama dalam Chitato dari variabel labelisasi halal diketahui bahwa terdapat total 22 responden 11,2 yang menyatakan
kurang setuju, tidak setuju dan sangat tidak setuju. Pernyataan tentang keyakinan pada bahan-bahan pembantu dalam produk Chitato dari variabel labelisasi halal diketahui bahwa
terdapat total 32 responden 16,3 yang menjawab kurang setuju dan tidak setuju. Pernyataan tentang kepercayaan terhadap efek dari produk Chitato dari variabel labelisasi
halal diketahui bahwa terdapat total 86 responden 43,9 yang menyatakan kurang setuju, tidak setuju dan sangat tidak setuju. Keadaan ini bisa dikarenakan kurangnya pengetahuan
konsumen dan sosialisasi LPPOM MUI tentang label halal tersebut.
Universitas Sumatera Utara
b. Deskriptif Variabel Terikat Keputusan Pembelian
Tabel 4.5 Distribusi Tanggapan Responden Terhadap Keputusan Pembelian Y
Item Pernyataan
STS1 TS2
KS3 S4
SS5 F
F F
F F
1 5
2,6 22
11,2 138 70,4 31
15,8 2
3 1,5
30 15,3 126
64,3 37 18,9
3 3
1,5 17
8,7 137
69,9 39 19,9
4 5
2,6 25
12,8 140 71,4 26
13,3 5
4 2,0
30 15,3 136
69,4 26 13,3
Sumber: Data Primer diolah Tabel 4.5 menunjukkan bahwa keberadaan label halal tidak selalu menjadi alasan yang
utama dalam pengambilan keputusan pembelian konsumen. Hal ini ditunjukkan dalam jawaban-jawaban responden pada setiap item pernyataan. Pada item pernyatan 1, Frekuensi
jawaban responden pada pernyataan tentang keyakinan terhadap labelisasi halal dari variabel keputusan pembelian diketahui bahwa terdapat cukup banyak responden yang menjawab
kurang setuju dan tidak setuju yaitu total berjumlah 27 responden 13,8. Pada item pernyataan 2, tentang kepercayaan terhadap sertifikat halal MUI dari variabel keputusan
pembelian diketahui bahwa terdapat total 33 responden 16,8 yang menyatakan kurang setuju dan tidak setuju. Pada item pernyataan 3, tentang minat beli dari variabel keputusan
pembelian diketahui bahwa terdapat total 20 responden 10,2 yang menyatakan kurang setuju dan tidak setuju. Pada item pernyataan 4, mengenai pengetahuan konsumen tentang
labelisasi halal LPPOM MUI dari variabel keputusan pembelian diketahui bahwa terdapat total 30 responden 15,4 yang menyatakan kurang setuju dan tidak setuju. Dan pada item
Universitas Sumatera Utara
pernyataan 5, tentang kualitas label halal MUI dari variabel keputusan pembelian diketahui bahwa terdapat total 34 responden 17,3 yang menyatakan kurang setuju dan tidak setuju.
Pada setiap item pernyataan pada Tabel 4.5, didapat cukup banyak jumlah responden yang menjawab kurang setuju dan tidak setuju. Hal ini bisa disebabkan oleh kecenderungan
sikap konsumen di Indonesia yang kurang memperhatikan label halal, terutama pada produk- produk seperti snack, bumbu penyedap, permen, dan lain-lain yang dianggap halal karena
memiliki bahan utama yang halal tanpa memperhatikan kemungkinan-kemungkinan lain yang dapat mempengaruhi kehalalan suatu produk.
B. Uji Validitas dan Reliabilitas