Identifikasi, Pembatasan dan Perumusan Masalah

kebijakan-kebijakan yang berbeda dari masa kesultanan, membuat masyarakat Muslim Melayu di Singapura beradaptasi dengan kebijakan tersebut. Terutama dalam bidang pelayaran dan perdagangan, sebagai mata pencaharian utama. Dengan memperhatikan hal-hal yang telah diuraikan diatas, maka dalam skripsi ini penulis mencoba untuk melihat permasalahan-permasalahan dalam proses perubahan dan adaptasi masyarakat Muslim Melayu Singapura terhadap pendudukan Inggris dalam kurun waktu tahun 1800 sampai tahun 1824. Tahun 1800 yaitu masa dimana Inggris pertama kali menguasai Penang dan Singapura, sedangkan tahun 1824 yaitu masa sebelum masa strait settlement yang diterapkan Inggris terhadap pulau-pulau di Semenanjung Malaya, khususnya dalam bidang pelayaran dan perdagangan, dengan judul “AKTIVITAS PELAYARAN DAN PERDAGANGAN MASYARAKAT MUSLIM MELAYU SINGAPURA TAHUN 1800-1824”

B. Identifikasi, Pembatasan dan Perumusan Masalah

1. Identifikasi Masalah. Dinamika masyarakat Muslim di Singapura, khususnya dalam bidang ekonomi; pelayaran dan perdagangan, sangat menarik untuk dikaji. Apalagi sejak Inggris menetapkan Singapura sebagai wilayah pelabuhan dan kekuatan dagang Inggris. Berbagai permasalahan yang terjadi di waktu itu, terangkum dalam point- point di bawah ini : - Motivasi dan tujuan Inggris mendirikan kota pelabuhan di Singapura. - Kondisi pelayaran dan perdagangan masyarakat Muslim Melayu Singapura tahun 1800-1824. - Reaksi masyarakat Muslim Melayu Singapura terhadap kolonial Inggris. - Sikap pemerintah Inggris terhadap masyarakat Muslim Melayu Singapura. - Peran para tokoh agama terhadap kolonialisasi Inggris di Singapura. - Hubungan para tokoh agama Islam Singapura dengan para tokoh Islam di wilayah Asia Tenggara lainnya. 2. Pembatasan Masalah. Banyaknya permasalahan yang teridentifikasi diatas, membuat penulis membatasi permasalahan kepada hal-hal yang bersifat menitikberatkan tentang kondisi masyarakat Muslim Singapura di bawah pemerintahan kolonial Inggris. Maka penulis mengambil beberapa point dari identifikasi masalah, yaitu “Kondisi pelayaran dan perdagangan masyarakat Muslim Melayu Singapura tahun 1800 sampai tahun 1824 serta sikap masyarakat Muslim Melayu dalam menghadapi perubahan-perubahan yang terjadi pasca kedatangan Inggris di Singapura” yang menjadi topik dalam penulisan ini. 3. Perumusan Masalah. Dalam penulisan ini, penulis berusaha memaparkan permasalahan seputar keberadaan Inggris di Singapura dan perubahan ekonomi masyarakat muslim yang terjadi di Singapura, yang terangkum dalam beberapa pertanyaan, diantaranya : 1. Bagaimana kondisi pelayaran dan perdagangan masyarakat Muslim Melayu Singapura hingga kedatangan bangsa Eropa di Asia Tenggara? 2. Apakah penyebab tujuan kedatangan Inggris mendirikan koloni dagang di Singapura? 3. Bagaimana kondisi pelayaran dan perdagangan masyarakat Muslim Melayu Singapura dari tahun 1800 sampai tahun 1824? 4. Bagaimana sikap masyarakat muslim Singapura terhadap kebijakan- kebijakan pada masa kolonialisasi Inggris?

C. Tujuan Penelitian