2. Membantu menulis kreatif bagi para siswa dengan bimbingan guru dan pustakawan
3. Menumbuh kembangkan minat dan kebiasaan membaca para siswa 4. Menyediakan berbagai macam sumber informasi untuk kepentingan
pelakasaan kurikulum 5. Mendorong, menggairahkan, memelihara, dan memberi semangat
membaca dan semangat belajar bagi para siswa 6. Memperluas, memperdalam, dan memperkaya pengalaman belajar
para siswa dengan membaca buku dan koleksi lain yang mengandung ilmu pengetahuan dan teknologi, yang disediakan oleh perpustakaan
7. Memberikan hiburan sehat untuk mengisi waktu senggang melalui kegiatan membaca, khususnya buku-buku dan sumber bacaan lain
yang bersifat kreatif dan ringan, seperti fiksi, cerpen, dan lainnya.
15
B. Minat Baca dan Kebiasaan Membaca
1. Pengertian Minat baca dan Kebiasaan Membaca.
Minat adalah kecenderungan bertingkah laku yang terarah terhadap obyek, kegiatan atau pengalaman tertentu.
16
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia arti dari minat adalah kecenderungan hati yang tinggi terhadap sesuatu, gairah, keinginan.
Sedangakan membaca adalah melihat serta memahami isi dari apa yang tertulis dengan melisankan atau hanya dalam hati, mengeja atau
15
Pawit M.Yusuf, Pedoman Penyelenggaraan Perpustakaan sekolah Jakarta: Kencana, 2007, h. 3-4.
16
Hasan shadily, ” dalam Ensiklopedi Indonesia, vol.ll Jakarta: Ichtiar van Hoeve, 1983, h. 2252.
melafalkan apa yang tertulis, mengucapkan.
17
Minat bisa dikelompokan sebagai sifat atau sikap traits or attitude yang memiliki kecenderungan-
kecenderungan atau tendensi tertentu. Minat dapat merepresentasikan tindakan-tindakan represent motives, minat tidak bisa diusahakan,
dipelajari dan dikembangkan.
18
Membaca adalah “melihat serta memahami isi dari apa yang tertulis dengan melisankan atau hanya dalam hati.
19
Membaca merupakan usaha untuk mengetahui sesuatu yang diketahui yang tersimpan berada
dalam suatu sarana bacaan bagi seseorang adalah membaca.
20
Minat baca adalah kecenderungan hati yang tinggi orang tersebut terhadap sesuatu sumber bacaan tertentu. Sedangkan kebiasaan membaca
merupakan sikap atau tindakan yang diawali dari sesuatu yang biasa dilakukan sehingga akhirnya menjadi sesuatu kebiasaan yang dilakukan
oleh seseorang untuk membaca suatu bacaan tertentu secara teratur dan berkelanjutan.
21
2. Tujuan Pembinaan Minat baca dan Fungsi Membaca.
Tujuan dari pembinaan minat baca, dibagi menjadi dua, yaitu tujuan umum dan khusus. Tujuan umum pembinaan minat baca adalah
untuk mengembangkan dan membina masyarakat yang gemar membaca lewat layanan perpustakaan dengan penekanan pada penciptaan
17
Pusat Bahasa Departemen Pendidikan Nasional , Kamus Besar Bahasa Indonesia: Pusat Bahasa Departemen Pendidikan Nasional Jakarta: PT. Gramedia, 2008, h. 619.
18
Ibrahim Bafadal, Pengelolaan Perpustakaan Sekolah Jakarta: Bumi Aksara, 1992, h. 191-193.
19
Depdikbud RI, Kamus Besar Bahasa Indonesia Jakarta: Balai Pustaka, 1998, h. 62
20
Kosam Rimbarawa, “Peranan Perpustakaan dalam Pembinaan Minat Baca dan Menulis”, Al- Maktabah. vol. 3 no.2 oktober 2001, h. 144.
21
Sutarno NS, Perpustakaan dan Masyarakat Jakarta: Yayasan Obor Indonesia, 2003, h. 20-21.
lingkungan membaca untuk semua jenis bacaan pada semua lapisan masyarakat.
Tujuan khusus : a. Mewujudkan sistem pembinaan minat baca yang sesuai dengan
kebutuhan masyarakat b. Menyelenggarakan program pengembangan dan pembinaan minat
baca yang sesuai dengan kebutuhan pembangunan c. Mengembanggkan minat baca bagi semua lapisan masyarakan untuk
mengantisipasi ilmu pengetahuan dan teknologi yang terus berkembang
d. Menyediakan berbagai jenis koleksi yang sesuai dengan kebutuhan pemakai perpustakaan.
22
Secara umum, penulis dapat menyimpulkan bahwa tujuan dari pembinaan minat baca yaitu agar masyarakat, khususnya anak- anak
gemar untuk membaca dan sadar akan pentingnya membaca, bahwa dengan membaca dapat mengembangkan ilmu pengetahuan dan wawasan
untuk memajukan kehidupan bangsa. Dengan pembinaan minat baca, diharapkan masyarakat dapat menjadi masyarakat baca reading society
dan masyarakat terpelajar educated society yang selalu berlandaskan atas kecintaan mereka terhadap buku dan menjadikan membaca sebagai
kebutuhan penting selain kebutuhan pokok sehari-hari.
22
Mudjito, Pembinaan Minat Baca Jakarta: Universitas Terbuka, 1999, hal. 75
Tujuan orang membaca adalah untuk mendapatkan informasi baru. Dalam kenyataannya terdapat tujuan yang lebih khusus dari kegiatan
membaca, yaitu: 1. Membaca untuk tujuan kesenangan. Termasuk dalam kategori ini
adalah membaca novel, surat kabar, majalah dan komik. 2. Membaca untuk meningkatkan pengetahuan seperti pada membaca
buku-buku pelajaran buku ilmu pengetahuan. 3. Membaca untuk melakukan suatu pekerjaan, misalnya para mekanik
perlu membaca buku petunjuk, ibu-ibu membaca booklet tentang resep masakan, membaca prosedur kerja dari pekerjaan tertentu.
23
Membaca merupakan dorongan minat, kehendak orang dalam upaya mengetahui sesuatu atau memperoleh sesuatu yang merupakan
kesenangan. Melalui membaca orang mampu mengembangkan diri, dapat berkomunikasi dengan keadaan diluar diri serta dapat memahami
lingkungan dengan baik. Dengan membaca orang akan memperolah pengetahuan. Jadi fungsinya adalah :
1. Merupakan dorongan minat dari seseorang untuk membaca 2. Merupakan kesenangan
3. Merupakan kebutuhan.
24
23
Darmono, Perpustakaan Sekolah: Pendekatan Aspek Manajemen dan Tata Kerja Jakarta: Grasindo, 2007, h. 215-216.
24
Kosam Rimbarawa, “Peranan Perpustakaan dalam Pembinaan Minat Baca dan Menulis “, Al- Maktabah, vol.3 no.2 Oktober 2001, h. 144.
3. Faktor yang Mempengaruhi Minat dan Kebiasaan Membaca