Meirta Yolanda Sitepu : Karakteristik Penderita Tb Paru Relapse Yang Berobat Di Balai Pengobatan Penyakit Paru- Paru Bp4 Medan Tahun 2000-2007, 2009.
USU Repository © 2009
BP4 Medan tahun 2000-2007 yaitu menurut kelompok umur paling banyak adalah pada umur produktif 15-55 tahun sebanyak 103 orang 92,8 sedangkan yang
paling sedikit adalah pada kelompok umur 55 tahun sebanyak 8 orang 7,2. Menurut jenis kelamin paling banyak terdapat pada jenis kelamin laki-laki
sebanyak 72 orang 64,9 dan perempuan sebanyak 39 orang 35,1. Menurut agama paling banyak adalah agama Islam sebanyak 70 orang
63,1 dan paling sedikit adalah agama Kristen Khatolik sebanyak 13 orang 11,7.
Menurut suku paling banyak adalah suku Jawa sebanyak 49 orang 44,1 dan paling sedikit adalah suku Nias sebanyak 3 orang 2,7.
Menurut tingkat pendidikan paling banyak adalah tingkat pendidikan SLTPSederajat sebanyak 40 orang 36,0 dan paling sedikit adalah yang tidak
sekolahTidak tamat SD sebanyak 5 orang 4,5. Menurut pekerjaan paling banyak adalah wiraswasta sebanyak 53 orang
47,7 sedangkan paling sedikit adalah PNSTNIPOLRIPensiunan sebanyak 3 orang 2,7.
Menurut status perkawinan paling banyak memiliki status kawin sebanyak 78 orang 70,3 sedangkan paling sedikit memiliki status belum kawin sebanyak 33
orang 29,7.
5.4.1. Pengawas Menelan Obat PMO Penderita TB Paru Relapse
Hasil penelitian tentang karakteristik penderita TB Paru Relapse yang berobat di Balai Pengobatan Penyakit Paru-Paru BP4 Medan tahun 2000-2007,
Meirta Yolanda Sitepu : Karakteristik Penderita Tb Paru Relapse Yang Berobat Di Balai Pengobatan Penyakit Paru- Paru Bp4 Medan Tahun 2000-2007, 2009.
USU Repository © 2009
diperoleh distribusi berdasarkan pengawas menelan obat PMO adalah sebagai berikut :
Tabel 5.4. Distribusi Proporsi Penderita TB Paru Relapse Berdasarkan Pengawas Menelan Obat PMO di Balai Pengobatan Penyakit
Paru-Paru BP4 Medan Tahun 2000-2007
No Pengawas Menelan Obat
PMO f
Proporsi
1 2
Petugas Kesehatan Keluarga
14 97
12,6 87,4
Total 111
100
Tabel 5.4. dapat dilihat bahwa proporsi penderita TB Paru Relapse yang berobat di Balai Pengobatan Penyakit Paru-Paru BP4 Medan tahun 2000-2007
berdasarkan Pengawas Menelan Obat PMO paling banyak adalah Pengawas Menelan Obat PMO keluarga sebanyak 97 orang 87,4 dan yang paling sedikit
adalah Pengawas Menelan Obat PMO petugas kesehatan sebanyak 14 orang 12,6.
5.4.2. Kepatuhan Berobat Penderita TB Paru Relapse
Hasil penelitian tentang karakteristik penderita TB Paru Relapse yang berobat di Balai Pengobatan Penyakit Paru-Paru BP4 Medan tahun 2000-2007,
diperoleh distribusi berdasarkan kepatuhan berobat adalah sebagai berikut :
Tabel 5.5. Distribusi Proporsi Penderita TB Paru Relapse Berdasarkan Kepatuhan Berobat di Balai Pengobatan Penyakit Paru-Paru BP4
Medan tahun 2000-2007
No Kepatuhan Berobat
f Proporsi
1 2
Patuh Tidak Patuh
88 23
79,3 20,7
Total 111
100
Meirta Yolanda Sitepu : Karakteristik Penderita Tb Paru Relapse Yang Berobat Di Balai Pengobatan Penyakit Paru- Paru Bp4 Medan Tahun 2000-2007, 2009.
USU Repository © 2009
Tabel 5.5. dapat dilihat bahwa proporsi penderita TB Paru Relapse yang berobat di Balai Pengobatan Penyakit Paru-Paru BP4 Medan tahun 2000-2007
berdasarkan kepatuhan berobat paling banyak yang patuh yaitu sebanyak 88 orang 79,3 dan paling sedikit yang tidak patuh yaitu sebanyak 23 orang 20,7.
5.4.3. Konversi Sputum Pada Tahap Intensif dan Tahap Lanjutan Penderita TB Paru Relapse