Meirta Yolanda Sitepu : Karakteristik Penderita Tb Paru Relapse Yang Berobat Di Balai Pengobatan Penyakit Paru- Paru Bp4 Medan Tahun 2000-2007, 2009.
USU Repository © 2009
Tabel 5.5. dapat dilihat bahwa proporsi penderita TB Paru Relapse yang berobat di Balai Pengobatan Penyakit Paru-Paru BP4 Medan tahun 2000-2007
berdasarkan kepatuhan berobat paling banyak yang patuh yaitu sebanyak 88 orang 79,3 dan paling sedikit yang tidak patuh yaitu sebanyak 23 orang 20,7.
5.4.3. Konversi Sputum Pada Tahap Intensif dan Tahap Lanjutan Penderita TB Paru Relapse
Hasil penelitian tentang karakteristik penderita TB Paru Relapse yang berobat di Balai Pengobatan Penyakit Paru-Paru BP4 Medan tahun 2000-2007,
diperoleh distribusi berdasarkan konversi sputum pada tahap intensif dan tahap lanjutan adalah sebagai berikut :
Tabel 5.6. Distribusi Proporsi Penderita TB Paru Relapse Berdasarkan Konversi Sputum Tahap Intensif dan Lanjutan di Balai Pengobatan
Penyakit Paru-Paru BP4 Medan Tahun 2000-2007
No Konversi Sputum
f Proporsi
1 Tahap Intensif
Konversi Tidak Konversi
88 20
81,5 18,5
Total 108
100
2 Tahap Lanjutan
Konversi Tidak Konversi
94 14
87,0 13,0
Total 108
100
Tabel 5.6. dapat dilihat bahwa dari 111 penderita TB Paru Relapse yang berobat di Balai Pengobatan Penyakit Paru-Paru BP4 Medan tahun 2000-2007
berdasarkan konversi sputum hanya terdapat 108 orang yang berada pada tahap intensif dan lanjutan, dimana 3 orang penderita yang meninggal disebabkan oleh
Meirta Yolanda Sitepu : Karakteristik Penderita Tb Paru Relapse Yang Berobat Di Balai Pengobatan Penyakit Paru- Paru Bp4 Medan Tahun 2000-2007, 2009.
USU Repository © 2009
karena penyakit DM Diabetes Melitus dan gagal ginjal sehingga penderita yang meninggal tidak sampai menyelesaikan tahap pengobatan intensifnya.
Proporsi penderita TB Paru Relapse yang mengalami konversi pada tahap intensif sebanyak 88 orang 81,5 dan yang tidak mengalami konversi sebanyak 20
orang 18,0 sedangkan pada tahap lanjutan penderita yang mengalami konversi sebanyak 94 orang 87,0 dan yang tidak mengalami konversi sebanyak 14 orang
13,0.
5.4.4. Tempat Berobat Terdahulu Penderita TB Paru Relapse
Hasil penelitian tentang karakteristik penderita TB Paru Relapse yang berobat di Balai Pengobatan Penyakit Paru-Paru BP4 Medan tahun 2000-2007,
diperoleh distribusi berdasarkan tempat berobat dahulu adalah sebagai berikut :
Tabel 5.7. Distribusi Proporsi Penderita TB Paru Relapse Berdasarkan Tempat Berobat Terdahulu di Balai Pengobatan Penyakit Paru-Paru BP4
Medan Tahun 2000-2007
No Tempat Berobat Terdahulu
f
1 RSU
12 10,8
2 Puskesmas
78 70,3
3 BP4
21 18,9
Total 111
100
Tabel 5.7. dapat dilihat bahwa proporsi penderita TB Paru Relapse yang berobat di Balai Pengobatan Penyakit Paru-Paru BP4 Medan tahun 2000-2007
berdasarkan tempat berobat terdahulu paling banyak dari puskesmas sebanyak 78 orang 70,3. Dan yang paling sedikit dari RSU sebanyak 12 orang 10,8.
5.4.5. Hasil Akhir Pengobatan Penderita TB Paru Relapse