Pe n ga r u h Ke k u a t a n Pe r a t u r a n

 2002 digit ized by USU digit al library 1 AN ALI SI S LAPORAN KEUAN GAN FI RM AN SYARI F, SE, M SI , AK Ju r u sa n Ak u n t a n si Fa k u lt a s Ek on om i Un ive r sit a s Su m a t e r a Ut a r a BAB 2 . M EN YED I AKAN I N FORM ASI LAPORAN KEUAN GAN 1 . Pe n da h u lu a n Fakt or desakan pasar dan desakan perat uran m em pengaruhi penyediaan inform asi keuangan kepada pihak luar perusahaan, dan m em pengaruhi isi m aupun m enyam paikan laporan keuangan. Laporan keuangan adalah laporan m anaj em en kepada pem egang saham unt uk m enj aw ab pert anyaan- pert anyaan m anaj em en m engenai keadaan perusahaan secara rinci. Berm uj la dari t anggapan lisan hingga t ert ulis yang j uga m eliput i m isalnya laporan produksi dan eksplorasi. Fakt or- fakt or yang m em pengaruhi pem berian inform asi kepada pihak luar m em pert im bangkan j uga keput usan perusahaan dan keput usan pihak lain m isalnya serikat indust ri dan dagang sert a pialang. Manaj em en m em punyai kebij aksanaan dalam m engungkapkan isi m aupun w akt u penyam paian laporan keuangan t ersebut dengan cara bervariasi. 2 . Ke k u a t a n Pe r a t u r a n da n Ke t e r se dia a n I n for m a si La por a n Ke u a n ga n Negara- negara sepert i Jerm an, Jepang, Swedia, I nggris dan Am erika Serikat dalam m engungkapkan laporan keuangannya t erikt dengan perat uran- perat uran sepert i perpaj akan, com paines act s, dan Securit yExchange Com m ision SEC yang sangat berpengaruh dalam pem bent ukan perundang- undangan. A. Ke r a n gk a I n st it u sion a l di Am e r ik a Se r ik a t Di Am erika Serikat ada 4 pihak yang berperan m enent ukan laporan keuangan yait u pihak eksekut if, legislat if dan pihak pengadilan t ert inggi. Pada level kedua t erdapat Dpart em en Perbendaharaan, SEC dan perwakilan- perwakilan pem erint ah lainnya kedua level ini disebut inst it usi sekt or publik . Pada level ket iga t erdapat FASB, AI CPA dan NYSE, ASE. Sedangkan pada level keem pat t erdiri dari FAF, FEL dan organisasi- organisasi yang berpengaryh lainnya kedua level ini disebut inst it usi sekt or swast a . Level 1 m em berikan w ew enang kepada level 2 dan 3 unt uk m engum um kan st andar laporan keuangan perusahaan, t et api m em punyai kem am puan unt uk m em usat kan kem bali kekuasaannya. Misalnya pem berlakuan m et ode akunt ansi invest m ent t ax credit dan akunt ansi unt uk m inyak dan gas bu,i. SEC yang ada di Am erika Serikat t elah m engeluarkan ket ent uan- ket ent uan t ent ang isi m aupun kapan laporan keuangan it u dium um kan. FASB sudah banyak m engeluarkan at uran- at uran st andar laporan keuangan ant ara lain m engenai m et ode akunt ansi dan pengungkapan- pengungkapan yang dilaporkan perusahaan. Selanj ut nya NYSE m engeluarkan at uran m engenai perusahaan- perusahaan yang t erdaft ar di NYSE yang harus m engum um kan laporan keuangannya kepada m asyarakat , dan yang harus segera dium um kan ant ara lain dividen t ahunan, laba t ahunan m aupun dividen dan laba sem ent ara.

B. Pe n ga r u h Ke k u a t a n Pe r a t u r a n

Kekuat an perat uran m erupakan fakt or lain yang m em pengaruhi laporan keuangan m isalnya, SEC m em erint ahkan kepada para m anaj er unt uk m engungkapkan replacem ent - cost pada alporan t ahunanya, dem ikian j uga unt uk perusahaan m inyak dan gas bum i agar m anaj em en m enggunakan Reserve Recognit ion Account ing RRA t erhadap cadangannya. Selanj ut nya FASB m engam anat kan agar para m anaj er Const ant - Dollar dan Current Cost . Hal- hal lain yang diam anat kan SEC ant ara lain  2002 digit ized by USU digit al library 2 t ent ang perusahaan yang harus m elaporkan 10.k- nya dalam 90 hari set elah akhir t ahun fiskal. Dem ikian pula FASB m enginginkan perusahaan yang m ult i akt if unt uk m engungkapkan bagian dat a yang m enyinggung pendapat an dan laba. Kebij akan- kebij akan diat ur oleh pihak w ew enang inipun j uga berpengaruh t ent ang est im asi penyesuaian laba dari perusahaan asurani j iw a sudah t idak m enggunakan lagi prinsip lam anya. 3 . Bu k t i Pe n gu n gk a pa n ya n g t ida k dia t u r Pada t ahun 1784, Bank Of New York m engeluarkan st at em ent of condit ion dari perusahaan dan t ahun 1874 t he At chison, Topeka dan Sant a Fe Railroad Co, m engeluarkan laporan t ahunan set ebal 48 halam an yang isinya berm acam - m acam , Days I nn of Am erica, I cn m erupakan perusahaan penginapan sej ak t ahun 1976 m engeluarkan laporan t ahunan yang dem ikian rincinya. Beberapa perusahaan m engum um kan laporan bulanan, beberapa perusahaan di Aust aralia, I nggris dan Am erika Serikat m engungkapkan nilai pasar t anah pada laporan t ahunannya yang sebenarnya sem ua hal diat as t idak dikehendaki oleh perat uran- perat uran. 4 . Ke k u a t a n Pa sa r da n Pe n ye dia a n I n for m a si La por a n Ke u a n ga n A. Ke k u a t a n Pa sa r M oda l Perusahaan- perusahaan yang bersaing di pasar m odal, dapat dilihat dari berbagai dim ensi sepert i pinj am an bank. saham ist im ew a, t ingkat bunga pinj am an, paj ak pem bayaran dividen, hut ang yang dapat dikonversi, yang akan m endesak perusahaan unt uk m enyaj ikan inform asi keuangan yang berhubungan dengan fakt or- fakt oe yang dij elaskan sebelum nya. Ada dua hal yang pent ing m engenai padar m odal ; 1 ket idakpast ian t ent ang m ut u suat u produk, cont ohnya ada perusahaan yang m engeluarkan obligasi, t et api selanj ut nya t idak m am pu m em bayar pokok dan bunganya; 2 Ada biaya unt uk m em bayar t ingkat bunga yang t inggi at as pinj am an bank. Dari keadaan diat as, perusahaan m em punyai dorongan unt uk m enyediakan inform asi yang diyakini dapat m enaikkan m odal. Ada 4 m ekanism e unt uk m engurangi kem ungkinan kesalahan penyaj ian laporan keuangan yait u ; 1 nam a baik poerusahaan; 2 nam a baik m anaj em en; 3 j am inan pihak ket iga; 4 hukum an at au denda. B. Ke k u a t a n Pa sa r Te n a ga Ke r j a Manaj er dapat m engurangu kom ponen hut ang perusahaan dengan cara m enj ual sem ua asset selanj ut nya m enyelesaikan hut angnya, m enginvest asikan kem bali sem ua asset perusahaan dalam j um lah t inggi dan m em bayar gaj i t inggi, dan m engurangi nilai kom ponen hut ang. Para m anaj er yang m erasa m am pu unt uk m enaikkan nilai perusahaannya, dapat m enerim a suat u kont rak unt uk m em peroleh kebebasan kom pensasi. Unt uk m em onit or kinerj a m anaj em en dapat dilihat dapri laporan keuangan. Mut u m anaj em en dapat dilihat dari kesim pulan yang dit arik dari laporan keuangan t ersebut .

C. D e sa k a n pa sa r u n t u k m e n ge n da lik a n pe r u sa h a a n

Dokumen yang terkait

ANALISIS FAKTOR YANGMEMPENGARUHI FERTILITAS PASANGAN USIA SUBUR DI DESA SEMBORO KECAMATAN SEMBORO KABUPATEN JEMBER TAHUN 2011

2 53 20

FAKTOR – FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENYERAPAN TENAGA KERJA INDUSTRI PENGOLAHAN BESAR DAN MENENGAH PADA TINGKAT KABUPATEN / KOTA DI JAWA TIMUR TAHUN 2006 - 2011

1 35 26

A DISCOURSE ANALYSIS ON “SPA: REGAIN BALANCE OF YOUR INNER AND OUTER BEAUTY” IN THE JAKARTA POST ON 4 MARCH 2011

9 161 13

Pengaruh kualitas aktiva produktif dan non performing financing terhadap return on asset perbankan syariah (Studi Pada 3 Bank Umum Syariah Tahun 2011 – 2014)

6 101 0

Pengaruh pemahaman fiqh muamalat mahasiswa terhadap keputusan membeli produk fashion palsu (study pada mahasiswa angkatan 2011 & 2012 prodi muamalat fakultas syariah dan hukum UIN Syarif Hidayatullah Jakarta)

0 22 0

Pendidikan Agama Islam Untuk Kelas 3 SD Kelas 3 Suyanto Suyoto 2011

4 108 178

TAHUN AJARAN 2010 2011

0 6 10

PENGARUH BETA SAHAM, GROWTH OPPORTUNITIES, RETURN ON ASSET DAN DEBT TO EQUITY RATIO TERHADAP VOLUME PERDAGANGAN SAHAM LQ 45 DI BEI PERIODE 2008 – 2011

0 10 64

ANALISIS NOTA KESEPAHAMAN ANTARA BANK INDONESIA, POLRI, DAN KEJAKSAAN REPUBLIK INDONESIA TAHUN 2011 SEBAGAI MEKANISME PERCEPATAN PENANGANAN TINDAK PIDANA PERBANKAN KHUSUSNYA BANK INDONESIA SEBAGAI PIHAK PELAPOR

1 17 40

KOORDINASI OTORITAS JASA KEUANGAN (OJK) DENGAN LEMBAGA PENJAMIN SIMPANAN (LPS) DAN BANK INDONESIA (BI) DALAM UPAYA PENANGANAN BANK BERMASALAH BERDASARKAN UNDANG-UNDANG RI NOMOR 21 TAHUN 2011 TENTANG OTORITAS JASA KEUANGAN

3 32 52