rasio modal kerja minimal, rasio debt to equity minimal, maksimum pemberian deviden ke pemegang saham, atau batasan-batasan lain
yang umumnya dikaitkan dengan data akuntansi perusahaan. 4. Taxation Motivations. Adanya Good Corporate Governance GCG
kerugian fiskal berdasarkan Pasal 6 ayat 2 UU PPh yaitu apabila penghasilan bruto setelah dikurangi biaya – biaya yang diperkenankan
oleh UU PPh didapat kerugian, maka kerugian tersebut dikurangkan dengan penghasilan neto atau laba fiskal selama 5 lima tahun
berturut –turut dimulai sejak tahun berikutnya sesudah tahun didapatnya kerugian.
5. Political Motivation. Pada perusahaan besar yang memiliki biaya politik yang tinggi, manager akan cenderung untuk memilih metode
akuntansi yang menangguhkan laba yang dilaporkan dari perode sekarang ke periode masa mendatang sehingga dapat memperkecil
laba yang dilaporka. Biaya politik muncul di karenakan profitabilitas perusahaan yang tinggi dapat menarik perhatian media dan konsumen.
6. Changes Of CEO. Laporan Keuangan yang merupakan suatu indikator keberhasilan atau tidak bagi direksi , apabila kinerja perusahaan buruk
maka mereka berusaha untuk memaksimalkan pendapatan.
2.1.3.2 Strategi Manajemen laba
Manajemen laba menjadi menarik untuk diteliti karena dapat memberikan gambaran akan perilaku manajer dalam melaporkan kegiatan
usahanya pada suatu periode tertentu, yaitu adanya kemungkinan munculnya motivasi tertentu yang mendorong mereka untuk mengatur data keuangan yang
Universitas Sumatera Utara
dilaporkan. Dalam hal ini terdapat beberapa strategi menurut Scott 1997 dan Subramanyam 2010 yaitu :
1. Big bath. Strategi big bath dilakukan melalui penghapusan write-
off sebanyak mungkin pada satu periode. Periode yang dipilih biasanya periode dengan kinerja buruk atau peristiwa saat terjadi
satu kejadian yang tidak biasa seperti perubahan manajemen , merger, atau restrukturisasi. Strategi big bath juga sering kali
dilakukan setelah strategi peningkatan laba pada periode sebelumnya. Oleh karena sifat big bath yang tidak biasa dan tidak
berulang, pemakai cenderung tidak memperhatikan dampak keuangannya. Hal ini memberikan kesempatan untuk menghapus
semua dosa masa lalu dan memberikan kesempatan untuk meningkatkan laba di masa depan.
2. Increasing Income. Salah satu strategi manajemen laba adalah
meningkatkan laba yang dilaporkan pada periode kini untuk membuat perusahaan dipandang lebih baik. Cara ini juga
memungkinkan peningkatan laba selama beberapa periode. Pada skenario pertumbuhan, akrual pembalik lebih kecil dari akrual kini,
sehingga dapat meningkatkan laba 3.
Income smoothing. Perataan laba merupakan bentuk umum manajemen laba. Pada strategi ini, manajer meningkatkan atau
menurunkan laba yang dilaporkan untuk mengurangi fluktuasinya. Perataan laba juga mencakup tidak melaporkanbagian laba pada
Universitas Sumatera Utara
periode baik dengan menciptakan cadangan dan kemudian melaporkan laba inisaat periode buruk.
Adapun mekanisme yang dilakukan secara akuntansi adalah: 1.
Memanfaatkan peluang untuk membuat estimasi akuntansi,seperti estimasi tingkat piutang tak tertagih, estimasi kurun waktu
depresiasi aktiva tetap atau amortisasi aktiva tak berwujud, estimasi biaya garansi, dan lain-lain.
2. Mengubah metode akuntansi. Perubahan metode akuntansi yang
digunakan untuk mencatat suatu transaksi, contoh : merubah depresiasi aktiva tetap, dari metode depresiasi angka tahun ke
metode garis lurus. 3.
Menggeser periode biaya atau pendapatan. Metode ini juga disebut juga dengan manipulasi keputusan operasional.
Contohnya rekayasa periode biaya atau pendapatan antara lain: mempercepat atau menunda pengeluaran untuk penelitian sampai
periode akuntansi berikutnya Delay dan Vigeland,1993 dalam penelitian Setyawati, 2000.
Manajemen laba dapat dilakukan melalui kebijakan akrual. Dalam mengaplikasikan kebijakan akrual digunakan accrual, deferral dan prosedur
alokasi yang bertujuan untuk menyesuaikan beban dan pendapatan dengan periodenya, bukan mengkaitkan beban dan pendapatan berdasarkan atas
pengeluaran dan penerimaan kas cash basic. Oleh karena itu, kebijakan akrual
Universitas Sumatera Utara
dalam mengaplikasikan standar akuntansi dapat dimanfaatkan untuk melakukan manajemen laba.
.
2.1.4 Kinerja Perbankan