36
c. Aspek evaluasi pengajaran
Untuk dapat menentukan tercapai tidaknya tujuan pendidikan dan pengajaran dilakukan usaha dan tindakan atau kegiatan untuk
menilai hasil belajar yang dilakukan oleh guru maupun yang dicapai oleh siswa. Penilaian hasil belajar untuk melihat kemajuan belajar
peserta didik dalam hal penguasaan materi pengajaran yang telah dipelajari dan tujuan yang ditetapkan. Berdasarkan pemaparan
Hamalik Oemar 2001: 144-149 mengenai aspek-aspek dalam kemampuan evaluasi pengajaran meliputi:
1 Evaluasi proses pengajaran secara keseluruhan, misalnya
penyampaian tujuan pengajaran sebelum dimulai pelajaran, pokok bahasan, sumber belajar, persiapan materi ajar dan
variasi metode mengajar yang digunakan.
2 Evaluasi hasil pengajaran, meliputi pemberian tugas berupa
pertanyaan lisan dan tes tertulis secara berkala di akhir pengajaran serta penilaian tugas maupun ujian.
3 Pemberian umpan balik feed back, meliputi pengembalian
tugas maupun ujian yang telah dinilai serta membahasnya kembali.
4 Program perbaikanremidial, meliputi mendalami kesulitan
yang dirasa siswa dengan bertanya, memberikan kesempatan kepada siswa lain untuk menanggapi kesulitan temannya, dan
memberikan solusi penyelesaian masalah.
37
Penilaian yang dilakukan terhadap PBM berfungsi untuk: 1 mengetahui tercapai tidaknya tujuan pengajaran, dalam hal ini TIK.
Fungsi penilaian ini untuk mengetahui tingkat penguasaan bahan pelajaran yang seharusnya dikuasai siswa, 2 untuk mengetahui
keefektifan PBM yang dilakukan guru. Melalui penilaian ini guru dapat mengetahui berhasil tidaknya dia mengajar. Rendahnya hasil
belajar siswa tidak semata-mata disebabkan kurang berhasilnya guru mengajar. Melalui penilaian dapat dijadikan bahan masukan untuk
memperbaiki tindakan mengajar yang berikutnya. Evaluasi pengajaran merupakan keseluruhan penilaian dari
kegiatan yang telah dilakukan dalam PBM. Mulai dari proses sampai hasil pengajaran, dilanjutkan adanya pemberian umpak balikfeed
back dan program perbaikan remidial. Dari pemaparan diatas, dapat disimpulkan terdapat empat 4
indikator kompetensi guru dalam evaluasi pengajaran yang telah dilaksanakannya yaitu: 1 evaluasi proses pengajaran, 2 evaluasi
hasil pengajaran, 3 pemberian umpan balik feed back, dan 4 program perbaikanreidial.
Dari uraian diatas, dapat disimpulkan bahwa yang dimaksud dengan kemampuan pengelolaan PBM adalah keahlian atau
kompetensi yang dimiliki guru dalam proses belajar mengajar yang terdiri dari beberapa aspek yaitu: 1 aspek kompetensi persiapan
38
mengajar, 2 aspek kompetensi pelaksanaan PBM, dan 3 aspek evaluasi pengajaran.
6. Pendidikan kejuruan