Keterkaitan RPJMN, Renstra dan Perencanaan Kinerja

LAKIP 2014 TPSA BPPT II-1

BAB II. PERENCANAAN KINERJA

2.1. Keterkaitan RPJMN, Renstra dan Perencanaan Kinerja

Pasal 31 Ayat 5 UUD 1945 hasil Amandemen ke-4 menyebutkan bahwa “Pemerintah memajukan ilmu pengetahuan dan teknologi dengan menjunjung tinggi nilai- nilai agama dan persatuan bangsa untuk memajukan peradaban serta kesejahteraan umat manusia”. sementara pada BAB X-A tentang Hak Asasi Manusia, pada Pasal 28C di sebutkan bahwa “setiap orang berhak mengembangkan diri melalui pendidikan dam memperoleh manfaat dari ilmu pengetahuan dan teknologi, seni budaya demi meningkatkan kualitas hidupnya dan demi kesejahteraan manusia”. Oleh karena itu, sektor ilmu pengetahuan dan teknologi iptek mempunyai peran penting bagi upaya pencapaian kemajuan bangsa dan kesejahteraan rakyat. Akan tetapi, pembangunan iptek hanya akan memberikan kontribusi nyata terhadap pembangunan nasional dalam upaya meningkatkan kemajuan dan kesejahteraan masyarakat jika produk yang dihasilkan bisa didayagunakan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat atau dapat menjadi solusi bagi permasalahan nyata baik yang dihadapi pemerintah maupun masyarakat. Dalam RPJMN 2010-2014 disebutkan bahwa dalam delapan misi pembangunan nasional antara lain : “Mewujudkan Indonesia asri dan lestari adalah memperbaiki pengelolaan pelaksanaan pembangunan yang dapat menjaga keseimbangan antara pemanfaaatan, keberlanjutan, keberadaan, dan kegunaan sumber daya alam dan lingkungan hidup dengan tetap menjaga fungsi, daya dukung, dan kenyamanan dalam kehidupan pada masa kini dan masa depan, melalui pemanfaatan ruang yang serasi antara penggunaan untuk pemukiman, kegiatan sosial ekonomi, dan upaya konservasi; meningkatkan pemanfaatan ekonomi sumber daya alam dan lingkungan yang berkesinambungan; memperbaiki pengelolaan sumber daya alam dan lingkungan hidup untuk mendukung kualitas kehidupan; memberikan keindahan dan kenyamanan kehidupan; serta meningkatkan pemeliharaan dan pemanfaatan keanekaragaman hayati sebagai modal dasar pembangunan”. Dalam mewujudkan visi dan misi pembangunan nasional 2009-2014, ditetapkan lima agenda utama pembangunan nasional tahun 2009-2014, dimana dalam salah satu agenda I [Pembangunan ekonomi dan peningkatan kesejahteraan masyarakat] dinyatakan bahwa Penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi diarahkan untuk tercapainya peningkatan kapasitas dan kemampuan bangsa dalam memadukan sumber daya alam resource based, sumber daya pengetahuan knowledge based dan sumber daya yang berasal dari warisan tradisi budaya bangsa culture based. Dengan cara itu, maka akan diperoleh ranah pembangunan ekonomi produktif yang makin luas, antara lain, ekonomi kreatif creative economy, yang dapat memberikan peran konstruktif untuk mendukung peningkatan pertumbuhan ekonomi. Demikian pula dalam dokumen RPJPN 205-2025, dimana didalam RPJMN 3 2015-2019 pembangunan akan ditekankan kepada pembangunan yang bertumpu kepada keunggulan kompetitif perekonomian yang berbasis Sumber daya Alam yang tersedia, SDM yang berkualitas serta kemampuan Iptek. Untuk itu program TPSA pada RPJMN 2 ini dipersiapkan untuk membangun kemampuan iptek dalam mengelola sumber daya alam untuk memperkuat daya saing perekonomian nasional. Seperti tergambar dalam Gambar dibawah ini. Gambar II-1. Posisi Pengembangan Sumber Daya Alam dalam Pentahapan Pembangunan Dalam RPJPN 2005-2025 Sebagai tindak lanjut dari amanat RPJPN dan RPJMN tersebut, maka Kedeputian TPSA telah membuat perencanaan strategis sesuai dengan tugas pokok dan fungsi serta kewenangan kedeputian TPSA tahun 2010-2014 Terkait dengan perencanaan kinerja untuk memenuhi Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah, BPPT menggunakan Renstra sebagai acuan dalam membuat Rencana Kinerja Tahunan RKT seperti yang tercantum dalam lampiran. Alur pikir BADAN PENGKAJIAN DAN PENERAPAN TEKNOLOGI P EN TAH APAN P EM BAN GU N AN D ALAM R PJ PN 2 0 0 5 - 2 0 2 5 2025 Memantapkan penataan kembali NKRI, meningkatkan kualitas SDM, membangun kemampuan iptek, memperkuat daya saing perekonomian. Memantapkan pembangunan secara menyeluruh dengan menekankan pembangunan keunggulan kompetitif perekonomian yang berbasis SDA yang tersedia , SDM yang berkualitas, serta kemampuan iptek. Mewujudkan masyarakat Indonesia yang mandiri, maju, adil dan makmur melalui percepatan pembangunan di segala bidang dengan struktur perekonomian yang kokoh berlandaskan keunggulan kompetitif. Menata kembali NKRI, membangun Indonesia yang aman dan damai, yang adil dan demokratis, dengan tingkat kesejahteraan yang lebih baik. RPJM 1 2005 ‐2009 RPJM 2 2010 ‐2014 RPJM 3 2015 ‐2019 RPJM 4 2020 ‐2024 PENGUATAN SISTEM INOVASI DALAM RANGKA MENDORONG PEREKONOMIAN YANG BERBASIS PENGETAHUAN SUMBER ROREN 6 NOV 2012 LAKIP 2014 TPSA BPPT II-3 keterkaitan RPJMN, Renstra, Rencana Kerja Renja, RKT dan Penetapan Kinerja PK dapat dilihat dari gambar berikut ini : Gambar II-2. Alir Pikir Perencanaan Kinerja TPSA

2.2. Renstra TPSA Tahun 2010-2014