Mekanisme Pemberian Bantuan saranaPrasarana dalam bentuk Uang
                                                                                57 b
kuitansi  bukti  penerimaan  uang  yang  telah ditandatangani  oleh  penerima  bantuan
dalam hal ini kelompok taniGapoktan. 
Pemanfaatan bantuan saprodi dalam bentuk uang oleh Kelompok Tani Gapoktan
a Setelah
Kelompok Tani
Gapoktan menerima bantuan uang, dilanjutkan dengan
pembelanjaan sarana produksi. b
Jumlah,  jenis,  volume,  spefikasi  sarana produksi  yang  dibeli  sesuai  yang  tercantum
dalam  perjanjian  kerja  sama  antara  PPK dan Kelompok Tani.
c Kelompok  Tani  Gapoktan  dan  Penyedia
Barang,  melakukan  transaksi  jual  beli, penyerahan
barang dan
pembayaran memfoto memfilmkan sarana produksi yang
dibeli. d
Kelompok Tani Gapoktan menyimpan bukti- bukti pengeluaran uang , Berita Acara Serah
Terima  Barang  BAST,  fotofilm,  sebagai bahan laporan pertanggung jawaban.
58 Mekanisme  pencairan  pembayaran  langsung  dalam  bentuk
uang untuk barang dengan nilai per jenis barang bantuan di bawah  Rp.50.000.000,-  yang  dapat  dilaksanakan  oleh
Penerima bantuan sebagaimana gambar berikut:
2 Proses Pengajuan Bantuan Tahap Pertama 30
 Penerima  bantuan  saranaprasarana  dalam  bentuk
uang  mengajukan  permohonan  pembayaran  Tahap  II kepada PPK dengan dilampiri :
a Kuitansi
bukti pengeluaran
yang telah
ditandatangani  oleh penerima  bantuan  dalam  hal ini Kelompok tanigapoktan.
b Laporan  kemajuan  penyelesaian  pekerjaan  yang
ditandatangani  oleh  ketuapimpinan  penerima bantuan saranaprasarana.
 PPK  melakukan  pengujian  permohonan  pembayaran
Tahap I dan Tahap II yang diajukan penerima bantuan sesuai
Petunjuk Teknis
penyaluran Bantuan
Pemerintah 
PPK  menandatangani  perjanjian  kerja  sama  dan mengesahkan  kuitansi  bukti  penerimaan  uang  untuk
59 pembayaran  Tahap  I,  serta  menerbitkan  SPP  setelah
pengujian  telah  sesuai  dengan  Petunjuk  Teknis penyaluran Bantuan Pemerintah
 PPK  mengesahkan  bukti  penerimaan  uang  untuk
pembayaran  Tahap  II,  serta  menerbitkan  SPP  setelah pengujian  telah  sesuai  dengan  Petunjuk  Teknis
penyaluran Bantuan Pemerintah 
Dalam  hal  pengujian  tidak  sesuai  dengan  Petunjuk Teknis
penyaluran Bantuan
Pemerintah, PPK
menyampaikan  informasi  kepada  penerima  bantuan untuk
melengkapi dan
memperbaiki dokumen
permohonan 
SPP disampaikan kepada PP-SPM
                