Caranya adalah dengan meniup Saligung dengan posisi keempat jari menutup keempat lubang nada. Setelah di hembusan, carilah nada tersebut di antara kedua
belas nada yang ada pada tuts piano. Apabila nada yang dihasilkan adalah nada “G” pada tuts piano, maka nada dasar Saligung tersebut adalah “G=do”. Tetapi pada
tulisan ini penulis membuat telah membuat Saligung dan melaraskan nada dasarnya dengan piano, dengan panjang bambu Saligung 37 cm dan diameter bambu 5 cm
maka nada tonal yang di hasilkan oleh alat musik saligung adalah nada F=do dengan frekuensi kurang lebih 352 Hz.
3.7.3 Cara Memainkan Saligung
Alat musik merupakan suatu instrumen yang dibuat atau dimodifikasi untuk tujuan menghasilkan bunyi. Pada prinsipnya, segala sesuatu yang memproduksi
suara , dan dengan cara tertentu bisa diatur oleh pemain, dapat disebut sebagai
alat musik. Walaupun demikian, istilah ini umumnya diperuntukkan bagi alat yang
khusus ditujukan untuk musik. Alat musik tiup menghasilkan suara sewaktu suatu kolom udara didalamnya digetarkan. Tinggi rendah nada ditentukan oleh
frekuensi gelombang yang dihasilkan terkait dengan panjang dan besar ruang resonator,
sedangkan timbre
dipengaruhi oleh bahan dasar, konstruksi instrumen dan cara menghasilkannya seperti alat musik Saligung.
Saligung dimainkan dengan cara menghembuskan udara melalui hidung, memainkan Saligung dapat dilakukan dengan posisi berdiri ataupun dilakukan dalam
posisi duduk. Dimana Saligung diposisikan berada sejajar di depan tubuh. Cara menghebuskan alat musik Saligung dengan posisi lubang panoppulan menempel
pada satu lubang hidung baik lubang hidung sebelah kiri maupan lubang hidung
Universitas Sumatera Utara
sebelah kanan. Saligung dipegang dengan kedua tangan, dimana dua jari pada tangan kiri dan dua jari tangan kanan berfungsi sebagai pengatur nada.
1. Tangan kiri memegang Saligung bagian bawah, dan tangan kanan memegang bagian
2. Kepala tegak dan bahu wajar tidak tegang 3. Dada membusung dan kedua belah siku terangkat sehingga tidak menyentuh
badan. 4. Lubang hembusan diletakkan tepat di bagian bawah lubang hidung.
Berikut ini adalah gambar dari cara memainkan alat musik Saligung, dari pososi tangan dan posisi jari terhadap lubang nada, posisi badan pada saat
memainkan alat musik saligung dan posisi hidung terhadap lubang panoopulan.
Gambar 35 : Posisi tangan Gambar 36 : Posisi Badan ketika
Menghembus Saligung
Universitas Sumatera Utara
Gambar 37 : Posisi hidung terhadap lubang hembusan
3.7.4 Nada yang di Hasilkan Alat Musik Saligung
Nada nada yang terdapat pada alat musik saligung dari nada terendah sampai nada tertinggi dengan panjang bambu Saligung 37 cm dengan diameter bambu 5 cm
maka nada tonal yang di hasilkan oleh alat musik Saligung adalah nada F kurang lebih 352 Hz. Alat musik Saligung merupakan alat musik melodis yang
menghasilkan lima nada pentatonic, yaitu nada : do – re – mi – fa – sol. Maka untuk nada berikutnya dapat mengikuti teori tangga nada barat, yaitu jarak nada I ke
nada ke II berjarak 1 laras, nada ke II ke nada ke III jaraknya 1 laras, nada ke III ke nada ke IV jaraknya ½ laras, dan jarak nada ke IV ke nada ke V adalah 1 laras.
Dengan mengiikuti pola jarak tersebut, maka nada ke dua pada saligung adalah nada G, nada ke tiga adalah nada A, nada ke empat adalah nada A Ais dan nada ke lima
adalah nada C.
Universitas Sumatera Utara
Untuk mendapatkan nada tonika pada saligung semua lubang nada di tutup, akan menghasilkan nada dasar F=do, membuka jari 1 akan menghasilkan G,
membuka jari 1 dan 2 akan menghasilkan nada A, membuka jari 1,2 dan 3 akan menhasilkan nada A dan membuka semua lubang nada akan menghasilkan nada C.
Untuk mengetahui bagaimana cara menghasilkan nada yang terdapat pada Saligung dapat dilihat berdasarkan posisi setiap lubang nada yang dimainkan. Di
bawah ini kita akan melihat contoh gambar interval nada pada Saligung yang memiliki nada dasar “F=do”
Keterangan gambar pada penjarian
No 1 = jari pertama No 2 = jari kedua
No 3 = jari ke tiga No 4 = jari ke empat
A = lubang penyelaras nada
Gambar 38 Posisi jari : terhadap lubang nada pada Saligung
Universitas Sumatera Utara
Gambar 39 : Semua Lubang nada ditutup akan menghasilkan nada F
Gambar 40 : Jari 1 terbuka akan menghasilkan nada G
Universitas Sumatera Utara
Gambar 41 : Jari 1 dan 2 terbuk akan menghasilkan nada A
Gambar 42 : Jari 1,2, dan 3 terbuka maka akan menghasilkan nada A
Universitas Sumatera Utara
Gambar 43: Jari 1,2,3 dan 4 terbuka akan menghasilkan nada C
3.7.5 Teknik Memainkan Saligung