50
3. Kisi-kisi Kuesioner
Tabel 3
Kisi-kisi Kuesioner Kekerasan dalam Pacaran No  Aspek
Indikaor Pernyataan
∑
1 Mengalami
kekerasan secara
verbal
dan emosional
Name calling 1, 2, 3, 4
4 Intimidating looks  4, 5, 6, 7
4 Use of pagers and
cell phones 8, 9, 10, 11, 12, 13, 14, 15,
8 Making a boygirl
wait by the phone 16, 17
2 Monopolizing
a girl’s boy`s time
18, 19 2
Making  a  girl`s boy`s
feel insecure
20, 21, 22 3
Blaming 23, 24
2 Making threats
25, 26, 27,28 4
Manipulation making
himself look pathetic
29, 30 2
Interrogating 31, 32, 33, 34, 35
5 Humiliating  her
him in public 36, 37, 38, 39, 40
5 Breaking
treasured items 41, 42, 43
3 2.
Mengalami kekerasan
secara seksual
Perkosaan 44,
1 Sentuhan
yang tidak diinginkan
45, 1
3. Mengalami
kekerasan secara fisik
Memukul, mendorong,
membenturkan 46,  47,  48,  49,  50,  51,  52,
53, 54 9
Mengendalikan, menahan
55, 56, 57 3
Permainan kasar 58
1
Jumlah 58
58
51
4. Validitas dan Reliabilitas
a. Validitas
Validitas  berarti  sejauh  mana  tingkat  ketepatan  dan kecermatan  suatu  alat  ukur  dalam  melakukan  fungsi  ukurannya.
Validitas instrumen dalam penelitian ini digunakan jenis validitas isi Content Validity. Validitas isi merupakan validitas yang mengukur
relevansi  item  kuesioner  dengan  indikator  keperilakuan  dan  dengan tujuan ukur Azwar, 2012:132.
Uji  Validitas  kuesioner  penelitian  ini  didasarkan  pada pertimbangan  dari  ahli  judgment  expert.  Dalam  penelitian  ini,
item  pernyataan  kuesioner  penelitian  dikonstruksi  tentang  aspek- aspek  yang  diukur  dan  selanjutnya  dikonsultasikan  pada  ahli.
Pengujian  judgment  expert  dilakukan  oleh  dosen  pembimbing  yaitu Dr.  Gendon  Barus  M.Si.  Dosen  memberi  penilaian  terkait  dengan
kesesuaian  antara  variabel  penelitian,  indikator  penelitian,  dan rumusan kalimat pernyataan atau item kuesioner.
Kuesioner  yang  telah  melewati  uji  validitas  logik  atau  rasional melalui  konsultasi  dan  telaah  yang  dilakukan  oleh  ahli  kemudian
diujicobakan di SMA Santo Mikael Warak Yogyakarta. Jumlah siswa yang  menjadi  responden  pada  uji  coba  kuesioner  penelitian  ini  yaitu
46  siswa.  Beberapa  pertimbangan  peneliti  memilih  SMA  Santo Mikael  Warak  sebagai  tempat  untuk  melakukan  uji  coba  kuesioner,
ialah  adanya  kesamaan  rentang  usia,  Guru  Bimbingan  dan  konseling
52
memberikan  layanan  bimbingan,  bentuk  perilaku  pacaran  yang dialami.
Selanjutnya,  peneliti  menghitung  koefisien  koerelasi  hasil  uji coba dengan menggunakan program  komputer Statistic Program  for
Social Science SPSS 16.0 for Window. Metode yang digunakan yaitu dengan mengkorelasikan skor-skor setiap item   instrumen   terhadap
skor-skor  setiap  aspek  melalui  pendekatan  korelasi  Pearson  Product Moment dengan rumus sebagai berikut :
XY
r =
2 2
2 2
Y Y
N X
X N
Y X
XY N
Keterangan :
XY
r = Korelasi skor butiritem dengan skor total aspek
N   = Jumlah subyek X   = Skor item atau butir
Y   = Skor total per aspek .  Berdasarkan  hasil  penghitungan  statistik,  dapat  diketahui  dari
60  item  yang  diujicobakan  terdapat  58  item  yang  valid  dan  2  item yang tidak valid. Jumlah item yang valid dan tidak valid dapat dilihat
pada tabel di halaman berikut ini:
53
Tabel 4 Jumlah Item yang Valid dan Tidak Valid
No Aspek
Indikaor Nomor
Item yang Valid
Nomor Item yang tidak
Valid ∑
1 Mengalami
kekerasan secara
verbal  dan emosional
Name calling
1, 2, 3, 4, 5, 6, 8, 9, 10,
11, 12, 13, 14, 15, 16,
17, 18, 19, 20, 21, 22,
23, 24, 25,
26, 27,28, 29, 30, 31,
32, 33, 34, 35, 36, 37,
38, 39, 40, 41, 42, 43,
45 7, 44
45 Intimidating
looks Use  of  pagers
and cell phones Making
a boygirl  wait  by
the phone Monopolizing  a
girl’s boy`s
time Making  a  girl`s
boy`s feel
insecure Blaming
Making threats
Manipulation making  himself
look pathetic Interrogating
Humiliating her him in public
Breaking treasured items
2. Mengalami
kekerasan secara
seksual Perkosaan
46, 47 ____
2 Sentuhan  yang
tidak diinginkan 3.
Mengalami kekerasan
secara fisik Memukul,
mendorong, membenturkan
48, 49, 50, 51, 52, 53,
54, 55, 56, 57, 58, 59,
60 ____
13 Mengendalikan,
menahan Permainan kasar
Jumlah 58
2 60
54
b. Reliabilitas
Reliabilitas adalah sejauhmana hasil suatu pengukuran dapat dipercaya  Azwar,  2008:4.  Dengan  demikian  tujuan  pengujian
reliabilitas  alat  ukur  adalah  mengetahui  sejauh  mana  pengukuran variabel  dapat  memberikan  hasil  yang  sama  jika  dilakukan  kembali
kepada subjek yang sama pada kesempatan yang berbeda. Perhitungan  indeks  reliabilitas  kuesioner  penelitian  ini
menggunakan  pendekatan  koefisien  Alpha  Cronbach α.  Adapun
rumus  koefisien  reliabilitas  Alpha  Cronbach α  adalah  sebagai
berikut: α  =
2[1-
2 S
2 S
+ 2
S x
i x
]
Keterangan rumus : S
1 2
dan S
2 2
: varians skor belahan 1 dan varians skor belahan 2 S
x 2
: varians skor skala Berdasarkan  hasil  uji  coba  yang  telah  dilakukan  dan  telah
dihitung  dengan  menggunakan  bantuan  program  komputer  Statistic Program    for  Social  Science
SPSS  16.0  for  Window,  diperoleh perhitungan  reliabilitas  seluruh  instrumen  dengan  menggunakan
ru mus koefisien alpha α, yaitu 0,992.
Tabel 5
Koefisien Reliabilitas  Bentuk-bentuk Kekerasan dalam Pacaran. Koefisien Alpha Cronbach
N item N subyek
0, 992 58
155
55
Dari  hasil  perhitungan,  reliabilitas  skala  sebesar  0,992, termasuk kategori tinggi  sehingga dapat  dikatakan bahwa kuesioner
dianggap memiliki reliabilitas sangat tinggi.
D. Teknik Pengumpulan Data dan Analisis Data