6
merupakan salah satu cara untuk mencegah kekerasan di dalam berpacaran bagi remaja.
Berdasarkan pada uraian di atas, maka penulis tertarik untuk mengadakan penelitian dengan judul : Analisis Kekerasan dalam Pacaran
Studi Diskripsif Bentuk-bentuk Kekerasan dalam Berpacaran pada Siswa Kelas XI SMA N 1 Karangnongko Tahun Ajaran 20122013 dan
Implikasinya Terhadap Usulan Topik-Topik Layanan Bimbingan Pribadi Sosial.
B. Rumusan Masalah
Permasalahan yang ingin dikaji dalam penelitian ini dirumuskan sebagai berikut:
1. Bentuk-bentuk kekerasan seperti apa yang kerap muncul dalam
berpacaran di kalangan remaja SMA N 1 Karangnongko? 2.
Berdasarkan bentuk kekerasan pacaran yang frekuen sangat banyak atau tinggi dialami siswa, topik bimbingan apa yang implikatif
diusulkan sebagai program bimbingan pacaran yang sehat dan aman di SMA N 1 Karangnongko?
7
C. Tujuan Penelitian
Penelitian ini bertujuan untuk: 1.
Memperoleh data dan informasi secara lebih jelas dan lengkap mengenai bentuk kekerasan dalam berpacaran yang banyak dialami
siswa SMA N 1 Karangnongko
2. Penyusunan satuan pelayanan bimbingan pribadi sosial tentang
kekerasan dalam berpacaran dating violence yang dialami remaja SMA N I Karangnongko berdasarkan identifikasi bentuk-bentuk
kekerasan dalam berpacaran yang kerap.
D. Manfaat Penelitian
1.
Manfaat teoritis
Hasil penelitian ini dapat digunakan bagi mahasiswa Bimbingan
dan Konseling
untuk mengembangkan
dan memperkaya pengetahuan yang dimiliki menyangkut dating
violence sebagai bekal seorang calon guru Bimbingan dan Konseling di sekolah.
2. Manfaat praktis
a. Guru Pembimbing
Hasil penelitian ini dapat digunakan oleh guru Bimbingan dan Konseling untuk menggembangkan program
Bimbingan dan Konseling Pribadi Sosial, khususnya dalam pencegahan kekerasan dalam berpacaran.
8
b. Siswa
Siswa semakin sadar akan tugas dan tanggung jawabnya sebagai pelajar dalam mempersiapkan masa depannya. Siswa
semakin sadar untuk berefleksi sampai seberapa hubungan dalam berpacaran yang semestinya dan dapat memperoleh
bantuan-bantuan yang sesuai untuk mecegah kekerasan dalam berpacaran.
c. Guru Mata Pelajaran
Hasil penelitian ini dapat digunakan Guru Mata Pelajaran dalam mengupayakan agar tidak terjadi kekerasan
pada siswa dalam berpacaran. d.
Peneliti Peneliti
mendapat kesempatan
untuk melakukan
penelitian serta belajar berpikir kritis dalam menjawab persoalan-persoalan, khususnya dalam mencermati bentuk-
bentuk kekerasan berpacaran pada siswa SMA N 1 Karangnongko Klaten Tahun Pelajaran 20122013, sehingga
peneliti mampu mengembangkan program Bimbingan dan Konseling
Pribadi Sosial,
khususnya dalam
rangka meminimalisir kekerasan dalam berpacaran.
9
e. Peneliti lain
Peneliti lain mendapat masukan yang terkait dengan penelitian ini, sehingga terinspirasi mengembangkan penelitian
yang terkait dengan kekerasan dalam berpacaran.
E. Definisi Operasional