Dari tabel diatas dapat diketahui sebanyak 60 atau 60 responden dan 38 responden atau 38 menyatakan sangat setuju dan setujudikarenakan mereka
merasa sangat mendapatkan hiburan yang sesuai dengan usia mereka dan mereka merasa sangat terhibur dengan sajian tersebut.
Sedangkan sisanya hanya 2 responden atau 2 responden yang merasa kurang mendapatkan hiburan dan kurang terhibur dengan menonton tayangan
anak program acara OPERA ANAK di Trans 7.
4.3 Kategori Secara Umum
Motif dalam kegiatan ini dikelompokkan menjadi empat yaitu : Motif Informasi, Motif Identitas Personal, Motif Integrasi Sosial, dan Motif Hiburan.
Dalam penelitian ini responden diberikan pertanyaan tiap indicator untuk keempat motif. Keempat motif ini dikategorisasikan ke dalam tiga tingkatan, yaitu tinggi,
sedang dan rendah. Untuk mengetahui kategorisasi keempat motif ini, berikut akan disajikan pada tabel-tabel dibawah ini :
Tabel 4.22 Motif Kognitif Responden n=100
No. Kategori Jawaban
Jumlah Responden Prosentase
1. Tinggi
73 73
2. Sedang
27 27
3. Rendah
Jumlah 100
100
Sumber : Data primer yang diolah
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
Dari tabel diatas dapat diketahui bahwa secara keseluruhan pada motif informasi termasuk dalam ketagori tinggi, yaitu sebanyak 73 responden atau 73
selanjutnya sebanyak 27 responden atau 27 ke dalam kategori sedang dan tidak satupun responden yang ada pada kategori rendah.
Berdasarkan data tersebut maka dapat diketahui bahwa sebagian besar dari responden sangat membutuhkan informasi maupun pengetahuan agar wawasan
mereka bertambah. Banyaknya responden pada kategori tinggi ini membuktikan bahwa pelajar sekolah dasar lebih memilih untuk menonton acara OPERA ANAK
ini agar kebutuhan mereka akan informasi dapat terpenuhi. Sedangkan untuk kategori sedang menunjukkan para responden merasa
bahwa program acara OPERA ANAK tersebut belum sepenuhnya memenuhi kebutuhan akan informasi ataupun pengetahuan karena kurang menambah
wawasan mereka. Dan tidak ada satupun responden yang tidak mendapatkan informasi dengan menonton acara tersebut.
Tabel 4.23 Motif Identitas Personal Responden dalam Menonton Tayangan Program
Acara OPERA ANAK di Trans 7 n=100
No. Kategori Jawaban
Jumlah Responden Prosentase
1. Tinggi
49 49
2. Sedang
50 50
3. Rendah
1 1
Jumlah 100
100
Sumber : Data primer yang diolah
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
Motif Identitas Personal apabila penelitian ini telah didominasi oleh responden yang ada pada kategori sedang yaitu sebanyak 50 responden atau 50,
hal tersebut menunjukkan bahwa kebutuhan mereka dalam menemukan model perilaku, panutan atau figure untuk dicontoh dalam kehidupan sehari-hari serta
meningkatkan pemahaman terhadap diri sendiri akan terpenuhi setelah menonton tayangan program acara OPERA ANAK di Trans 7. Karena sebagian besar peran
para tokoh yang dihadirkan dapat memberikan inspirasi atau pengalaman dan kisah-kisah yang disajikan dapat dijadikan contoh sebagai pelajaran hidup.
Sedangkan untuk kategori tinggi sebanyak 49 responden atau 49 menunjukkan bahwa keinginan dan kebutuhan responden dapat terpenuhi setelah
menonton tayangan program acara OPERA ANAK di Trans 7. Dan hanya ada 1 responden atau 1 yang berada pada kategori rendah hal ini menunjukkan
sebagian besar responden mengiginkan panutan atau figur yang ingin dicontoh dan mereka telah menemukan kata-kata bijak yang menunjang nilai-nilai pribadi
dari menonton acara tersebut.
Tabel 4.24 Motif Integrasi dan Interaksi Sosial Responden dalam Menonton Tayangan
Program Acara OPERA ANAK di Trans 7 n=100
No. Kategori Jawaban
Jumlah Responden Prosentase
1. Tinggi
59 59
2. Sedang
39 39
3. Rendah
2 2
Jumlah 100
100
Sumber : Data primer yang diolah
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
Berdasarkan tabel 4.24 diatas motif integrasi dan interaksi sosial pelajar dalam menonton tayangan program acara OPERA ANAK di Trans 7 berada pada
kategori tinggi yaitu sebesar 59 responden atau 59. Kemudian sebanyak 39 responden atau 39 masuk dalam kategori sedang dan 2 responden atau 2
masuk dalam kategori rendah. Hal ini disebabkan bahwa dengan menonton tayangan program acara
OPERA ANAK anak dapat berinteraksi antara lain saling bertukar informasi, sehingga dengan menonton acara tersebut anak dapat menentukan bahan
pembicaraan dengan orang lain, teman atau keluarga, membantu dalam peran sosial dan berinteraksi dengan lingkungan sekitar seperti di sekolah ataupun di
rumah maupun mengetahui tentang keadaan orang lain dan bersikap empati terhadap informasi atau kisah-kisah yang dihadirkan, sehingga semua kebutuhan
akan penyelesaian diri dengan lingkungan dapat seluruhnya terpenuhi.
Tabel 4.25 Motif Diversi Responden dalam Menonton Tayangan Program Acara
OPERA ANAK di Trans 7 n=100
No. Kategori Jawaban
Jumlah Responden Prosentase
1. Tinggi
90 90
2. Sedang
10 10
3. Rendah
Jumlah 100
100
Sumber : Data primer yang diolah
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
Motif diversi atau hiburan dalam menonton tayangan program acara OPERA ANAK di Trans 7 masuk dalam kategori tinggi yaitu sebanyak 90
responden atau 90, sedangkan sisanya ada pada kategori sedang yaitu sebanyak 10 responden atau 10.
Dalam hal ini menunjukkan bahwa program acara OPERA ANAK merupakan tayangan yang dapat memberikan hiburan bagi responden. Untuk
kategori tinggi berarti segala kebutuhan responden akan pelepasan dari tekanan dan kebutuhan akan hiburan dapat terpenuhi setelah menonton acara OPERA
ANAK. Kisah-kisah dongeng yang disajikan dalam acara tersebut tentunya dapat melepaskan diri dari kejenuhan setelah melakukan aktivitas karena rutinitas yang
padat, juga dapat mengisi waktu luang. Sedangkan untuk kategori sedang merupakan salah satu alternatif hiburan
yang dapat membantu responden dalam pemenuhan kebutuhan akan pelepasan dari tekanan walaupun tidak seluruhnya dapat memberikan kepuasan, namun
bukan hanya memberikan hiburan semata tetapi juga kental akan kritik dan control sosial. Dan tak ada satupun anak yang berada pada kategori rendah.
4.4 Kategori Secara Keseluruan
