Uang inti merupakan besaran penting yang berfungsi sebagai Ada 3 konsep dalam menghitung besarnya uang inti yaitu : Ada 4 macam system perbankan dengan cadangan sebagian : Hubungan variabel jumlah uang beredar dengan inflasi

Jumlah uang beredar JUB dianggap bisa ditentukan secara langsung oleh penguasa moneter tanpa mempersoalkan dengan uang inti. Perilaku seperti ini berlandaskan pada analisis penentuan jumlah uang beredar secara mekanis,dimana JUB dihubungkan dengan uang inti lewat angka penggandaan. Besarnya angka penggandaan ini ditentukan oleh rasio cadangan perbankan dan rasio antara uang kartal dan uang giral. Namun pada kenyataannya bank sentral menentukan besarnya uang inti dan bank-bank umum menentukan volume kredit dan kekayaan lainnya serta masyarakat menentukan alokasi kekayaan likuid yang ingin mereka pegang. Tindakan yang bisa dilakukan oleh bank sentral mempengaruhi besarnya uang inti yang kemudian akan mempengaruhi angka penggandaan yang merupakan hasil bersih netto dan perilaku masyarakat serta perbankan menentukan cadangan yang ingin mereka pegang.

2.2.3.1. Uang inti merupakan besaran penting yang berfungsi sebagai

indikator bagi kebijaksanaa moneter terhadap perekonomian. Iswardono,2000: 113  Pendapat diatas berdasarkan pada 2 hal yaitu : 1. Adanya teori moneter yang memasukkan uang inti sebagai suatu mata rantai penghubung antara tindakan-tindakan penguasa moneter dengan dampak terakhirnya terhadap pendapatan, output dan harga. 2. Uang inti merupakan variabel yang relatif lebih bisa dikendalikan penguasa moneter.

2.2.3.2. Ada 3 konsep dalam menghitung besarnya uang inti yaitu :

a. Source base b. Reserve adjustment c. Monetary base  Sorce base diperoleh dari Neraca Bank Sentral dan Kas Negara yang dikonsolidasikan, dimana dalam hal ini source base terdiri atas:  Aktiva luar negeri  Tagihan rekening Bank Sentral  Rekening pemerintah dan  Rekening-rekening lainnya dalam neraca Bank Sentral  Reserve adjustment memperhitungkan pengaruh dari berubahnya cadangan minimum yang diwajibkan dan perubahan proporsi kekayaan likuid yang dikenai peraturan tersebut.  Monetary base implikasi kebijaksanaannya, dimana penguasa moneter tidak dapat meramalkan dampak kebijaksanaan moneternya dengan tepat karena hubungan antara cadangan dan deposit perbankan akan dipengaruhi oleh harapan mereka tentang apa yang akan dilakukan oleh Bank Sentral

2.2.3.3. Ada 4 macam system perbankan dengan cadangan sebagian :

 Reserve Ratio Bagian dari deposito yang dipertahankan sebagai cadangan.  Reserve Banking sebuah sistem perbankan dimana bank hanya menempatkan sebagian simpanan yang diterimanya sebagai cadangan.  Reserve requirement menetapkan jumlah cadangan minimum yang harus dipertahankan bank, yang dinamakan ketentuan cadangan minimum.  Kelebihan cadangan bank juga dapat mempertahankan cadangan di atas jumlah minimum yang telah ditetapkan. Mankiw,2003: 159

2.2.3.4. Hubungan variabel jumlah uang beredar dengan inflasi

Terdapat pada pengaruh sektor pemerintah terhadap jumlah uang beredar yang melalui anggaran belanja karena pasar uang modal di negara berkembang belum maju, maka pinjaman pemerintah akan mempengaruhi jumlah uang beredar mengingat tidak mungkinnya pemerintah menjual surat utang kepada masyarakat sehingga pencairanpenggunaan dana ini oleh pemerintah akan menaikkan uang inti yang selanjutnya dapat menaikkan jumlah uang beredar dan juga dapat menaikkan permintaan serta penawaran uang sehingga berakibat secara langsung dapat menaikkan inflasi. Iswardono,2000: 15

2.2.4. Kurs valuta asing