Mudharabah Mutlaqah Mudharabah Muqayyadah

42 a. Tabunga berjangka, yaitu tabungan yang dimaksudkan untuk tujuan khusus, seperti tabungan haji, tabungan kurban, dan sebagainya. b. Deposito spesial special investment, di mana dana yang dititipkan nasabah khusus untuk bisnis tertentu. Adapun pada sisi pembiayaan,mudharabah diterapkan pada : a. Pembiayaan modal kerja, seperti modal kerja perdagangan dan jasa. b. Investasi khusus, disebut juga mudharabah muqayyadah, dimana sumber dana khusus dengan penyaluran yang khusus dengan syarat-syarat yang teah ditetapkan oleh shahibul maal.

2.3.2 Jenis-jenis Mudharabah

a. Mudharabah Mutlaqah

Mudharabah Mutlaqah adalah bentuk kerja sama antara shahibul maal mudharib yang cakupannya sangat luas dan tidak dibatasi oleh spesifikasi jenis usaha, waktu dan daerah bisnis. Dalam pembahasan fiqih ulama salafus saleh seringkali dicontohkan dengan ungkapan if al ma syi’ta lakukanlah sesukamu dari shahibul maal ke nudharib yang memberi kekuasaan sangat besar Antonio 2001 : 97. Pada produk dana jenis ini, bank syariah akan melakukan investasi atas dana yang dipercayakan oleh investor ke dalam usaha-usaha yang dilakukan oleh bank tanpa harus terikat oleh ketentuan dan persyaratan yang ditentukan investor. Pada prakteknya, bank syariah akan menetapkan nisbah bagi hasil tertentu yang akan disepakati dimuka. Universitas Sumatera Utara 43 Produk dana investasi ini sangat cocok untuk para investor yang memiliki dana berlebih, namun tidak mengetahui bagaimana melakukan investasi yang benar. Namun demikian, investor harus meyakini terlebih dahulu lembaga bank syariah yang akan dituju, terkait pada masalah resiko investasi.

b. Mudharabah Muqayyadah

Mudharabah Muqayyadah atau disebut juga dengan istilah restricted mudharabahspecified mudharabah adalah kebalikan dari Mudharabah Muthlaqah. Mudharib dibatasi dengan batasan jenis usaha, waktu, atau tempat usaha. Adanya pembatasan ini seringkali mencerminkan kecendrungan umum shahibul maal dalam memasuki jenis dunia usaha. Pada produk jenis ini, bank syariah akan melakukan investasi atas dana yang dipercayakan oleh investor ke dalam usaha-usaha yang dilakukan oleh bank, tetapi terikat oleh ketentuan dan persyaratan yang telah ditentukan okeh investor. Batasan yang ditentukan oleh investor antara lain : jenis usaha, waktu danatau tempat usaha. Pada prakteknya, bank syariah akan menetapkan nisbah bagi hasil tertentu yang akan disepakati dimuka. Produk ini sangat cocok untuk para investor yang memiliki pengetahuan dan wawasan luas tentang sektor usaha yang prospektif, tetapi membutuhkan perantara bank sebagai lembaga profesional dan terpercaya. Dengan demikian, investor jenis ini telah meyakini terlebih dahulu resiko usaha yang dituju dan lembaga bank syariah yang akan dituju, terkait pada masalah resiko investasi. Pada produk ini. Posisi bank Universitas Sumatera Utara 44 lebih mirip dengan Agen Investasi, dimana bank bertindak mempertemukan antara dunia usaha dengan investor. Universitas Sumatera Utara 45

BAB III METODE PENELITIAN

Metode penelitian adalah langkah dan prosedur yang akan dilakukan dalam pengumpulan data atau empiris guna memecahkan permasalahan dan menguji hipotesa penelitian. Dalam mengumpulkan data yang diperlukan menyusun skripsi ini, penulis menggunakan metode penelitian sebagai berikut :

3.1 Lokasi Penelitian

Untuk kepentingan penulisan ini, maka penulis mengadakan penelitian di PT. BPRS Puduarta Insani yang berlokasi di jalan Pekan Raya No.22, Tembung, Deli Serdang.

3.2 Jenis dan Sumber Data

Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yang diperoleh dari PT. BPRS Puduarta Insani. Data yang dipergunakan adalah tingkat bagi hasil, tingkat suku bunga, dan jumlah deposito pada tahun 2003-2007 60 bulan.

3.3 Pengolahan Data

Penulis menggunakan program E-Views 4.1 untuk mengolah data dalam penulisan skripsi ini. Data diolah dalam bulanan.

3.4 Model Analisis

Model analisis data yang digunakan untuk mengetahui besarnya pengaruh tingkat bagi hasil, suku bunga dan jumlah deposito bulan sebelumnya terhadap Universitas Sumatera Utara

Dokumen yang terkait

Analisis Pengaruh Tingkat Bagi Hasil dan Inflasi Terhadap Besarnya Jumlah Tabungan Pada PT. BPR Syariah Puduarta Insani Medan

7 116 73

Pengaruh Tingkat Suku Bunga dan Bagi Hasil Terhadap Deposito Mudharabah (Studi Kasus BPRS Puduarta Insani Medan)

8 140 95

Analisa Hubungan Jumlah Tabungan Terhadap Jumlah Kredit di BPRS Puduarta Insani

0 27 75

Analisa Pengaruh Tingkat Suku Bunga Dan Inflasi Terhadap Jumlah Deposito Pada PT. Bank Sumut Medan

2 24 89

Pengaruh Inflasi, Tingkat Suku Bunga Deposito, dan Jumlah Bagi Hasil Deposito terhadap Jumlah Deposito Mudharabah (Studi Kasus PT. Bank Syariah Mandiri Tahun 2008-2012)

0 13 130

Pengaruh Jumlah Bagi Hasil Deposito Mudharabah, Tingkat Imbalan SBIS, Suku Bunga Simpanan Berjangka 1 Bulan, dan Inflasi terhadap Jumlah Deposito Mudharabah (Studi Kasus PT. Bank Syariah Mandiri tahun 2007-2011)

0 16 136

PENGARUH TINGKAT SUKU BUNGA, TINGKAT BAGI HASIL, INFLASI, DAN UKURAN PERUSAHAAN TERHADAP DEPOSITO MUDHARABAH (Studi Empiris BPRS di DIY dan Jawa Tengah)

5 26 133

PENGARUH TINGKAT BAGI HASIL DEPOSITO BANK SYARIAH DAN SUKU BUNGA DEPOSITO BANK UMUM TERHADAP JUMLAH Pengaruh Tingkat Bagi Hasil Deposito Bank Syariah Dan Suku Bunga Deposito Bank Umum Terhadap Jumlah Simpanan Deposito Mudharabah(Studi Pada Bank Umum Syar

0 1 13

PENGARUH TINGKAT BAGI HASIL DEPOSITO BANK SYARIAH DAN SUKU BUNGA DEPOSITO BANK UMUM Pengaruh Tingkat Bagi Hasil Deposito Bank Syariah Dan Suku Bunga Deposito Bank Umum Terhadap Jumlah Simpanan Deposito Mudharabah(Studi Pada Bank Umum Syariah di Indonesia

0 2 16

ANALISIS PENGARUH SUKU BUNGA DEPOSITO IN

0 0 1