4
4. Bentuk Dari Sertifikat Bukti HMETD
Ada dua bentuk HMETD yang akan diterbitkan oleh Perseroan, yaitu : a. Bagi Pemegang Saham Yang Berhak yang sudah melakukan penitipan sahamnya secara elektronik melalui KSEI,
Perseroan tidak akan menerbitkan Sertifikat Bukti HMETD, melainkan akan melakukan pengkreditan HMETD ke rekening efek atas nama Bank Kustodian atau Perseroan Efek yang ditunjuk masing-masing pemegang saham
di KSEI. b. Bagi Pemegang Saham Yang Berhak yang belum melakukan penitipan sahamnya secara elektronik melalui KSEI,
maka HMETD akan diterbitkan dalam bentuk Sertifikat Bukti HMETD yang mencantumkan nama dan alamat pemegang saham, jumlah saham yang dimiliki, jumlah HMETD yang dapat digunakan untuk membeli saham,
jumlah saham yang dibeli, jumlah harga yang harus dibayar, jumlah pemesanan tambahan saham, kolom endosemen dan keterangan lain yang diperlukan.
5. Permohonan Pemecahan Sertifikat Bukti HMETD
Bagi Pemegang Sertifikat Bukti HMETD yang ingin menjual atau mengalihkan sebagian dari jumlah HMETD yang tercantum dalam Sertifikat Bukti HMETD, maka Pemegang Sertifikat Bukti HMETD yang bersangkutan dapat
menghubungi BAE Perseroan untuk mendapatkan pecahan jumlah HMETD yang diinginkan. Bagi pemegang HMETD yang akan memecah Sertifikat Bukti HMETD dapat melakukan pemecahan Sertifikat Bukti HMETD mulai tanggal
24 Juni 2015 sampai dengan tanggal 26 Juni 2015.
Setiap pemecahan akan dikenakan biaya yang menjadi beban pemohon sesuai dengan ketentuan yang berlaku di BAE perseroan.
6. Nilai HMETD
a. Nilai HMETD yang ditawarkan oleh Pemegang HMETD yang sah akan berbeda-beda antara Pemegang HMETD yang satu dengan yang lainnya, berdasarkan permintaan dan penawaran dari pasar yang ada.
b. Sebagai contoh, perhitungan nilai HMETD di bawah ini merupakan salah satu cara untuk menghitung nilai HMETD, tetapi tidak menjamin bahwa hasil perhitungan nilai HMETD yang diperoleh adalah nilai HMETD yang
sesungguhnya. Penjelasan di bawah ini diharapkan dapat memberikan gambaran umum untuk menghitung nilai HMETD:
Diasumsikan harga pasar per satu saham =
Rp a Harga Saham PUT I
= Rp b
Jumlah saham yang beredar sebelum PUT I =
A Jumlah saham yang ditawarkan dalam PUT I
= B
Harga Teoritis Saham Baru = Rp a x A + Rp b x B
A + B = Rp c
Harga Teoritis HMETD = Rp a – Rp c
7. Penggunaan Sertifikat Bukti HMETD