50
1. Ukuran perusahaan secara parsial berpengaruh signifikan terhadap nilai
perusahaan barang konsumsi selama periode 2012-2015. Hal ini ditunjukkan oleh:
t hitung = 2,721 t tabel = 1,992 sig. tabel = 0,008 α = 0,05
2. Leverage secara parsial berpengaruh positif namun tidak signifikan
terhadap nilai perusahaan barang konsumsi selama periode 2012-2015. Berdasarkan tabel di atas dapat dilihat nilai dari thitung lebih besar dari
ttabel. Hal ini menunjukkan bahwa leverage berpengauh terhadap nilai perusahaan dan sig tabel lebih besar dari sigma hitung menunjukkan
bahwa leverage berpengaruh namun tidak signifikan. Hal ini ditunjukkan oleh:
thitung = 6,002 ttabel = 1,992 sig. tabel = 0,055
α = 0.05 3.
Profitabilitas secara parsial berpengaruh positif dan signifikan terhadap nilai perusahaan barang konsumsi selama periode 2012-2015. Hal ini
ditunjukkan oleh: thitung = 18,644 ttabel = 1,992
sig. tabel = 0,000 α = 0.05
4.2.4 Analisis Regresi
Hasil uji asumsi klasik menunjukkan bahwa model regresi yang dipakai dalam penelitian ini telah memenuhi model estimasi yang Best Linear
Unbiased Estimator BLUE dan layak dilakukan analisis regresi. Pengujian
Universitas Sumatera Utara
51
hipotesis dalam penelitian ini menggunakan analisis regresi berganda untuk melihat pengaruh variabel independen terhadap variabel dependen dan analisis uji
nilai selisih mutlak untuk melihat pengaruh variabel moderating terhadap hubungan antara variabel independen dengan variabel dependen, dimana variabel
independennya adalah ukuran perusahaan dan leverage, variabel dependennya adalah nilai perusahaan, dan variabel moderatingnya adalah profitabilitas. Berikut
ini hasil regresi yang ditunjukkan dalam tabel 4.8.
Tabel 4.8 Hasil Analisis Regresi Berganda
Coefficients
a
Model Unstandardized
Coefficients Standardized
Coefficients T
Sig.
B Std. Error
Beta
1 Constant
-38,669 14,763
-2,619 ,010
Ukuran perusahaan
1,404 ,515
,277 2,721
,008 Leverage
15,617 5,967
,198 6,002
,055 a. Dependent Variable: Nilai usaha
Analisis regresi persamaan 1
Berdasarkan tabel 4.8 diperoleh persamaan regresi sebagai berikut:
Y = -38,625 + 1,402X1 +15,617X2 + e
Keterangan: 1. Konstanta sebesar -38,669 menyatakan bahwa jika variabel independen X1
dan X2 dianggap konstan, maka rata-rata nilai perusahaan Y sebesar – 38,625.
Universitas Sumatera Utara
52
2. Koefisien regresi Size X1 sebesar 1,404 menyatakan bahwa setiap peningkatan ukuran perusahaan sebesar 1 akan meningkatkan nilai perusahaan
sebesar 140,4. 3. Koefisien regresi DAR X2 sebesar 15,617 menyatakan bahwa setiap
peningkatan DAR sebesar 1 akan menaikkan nilai perusahaan sebesar 1561,7.
Tabel 4.9 Hasil Uji Nilai Selisih Mutlak Satu
Coefficients
a
Model Unstandardized
Coefficients Standardized
Coefficients T
Sig. B
Std. Error
Beta
1 Constant
7,521 ,831
9,045 ,000
Zscore: Ukuran
perusahaan 1,361
,566 ,143
2,406 ,018
Zscore: Profitabilitas
8,357 ,556
,878 15,040 ,000
moderating1 -1,265
,731 -,111 -1,732
,087 a. Dependent Variable: Nilai usaha
Analisis Regresi Persamaan 2 Y = 7,521 + 1,361SIZE + 8,357 ROA
─ 1,265 SIZE-ROA
Keterangan: 1. Konstanta sebesar 7,521 menyatakan bahwa jika variabel independen dianggap
konstan maka rata-rata nilai perusahaan Y sebesar 7,521. 2. Koefisien regresi ROA Z sebesar 8,357 menyatakan bahwa setiap
peningkatan ROA sebesar 1 akan menaikkan nilai perusahaan sebesar 83,57.
Universitas Sumatera Utara
53
Koefisien b2 signifikan yaitu 0,000,05, dan b3 tidak signifikan yaitu 0,0870,05 maka variabel moderasi ROA dalam uji nilai selisih mutlak ukuran perusahaan
dan profitabilitas terhadap nilai perusahaan merupakan prediktor moderasi artinya variabel moderasi ini hanya berperanan sebagai variabel prediktor independen
dalam model hubungan yang dibentuk.
Tabel 4.10 Hasil Uji Nilai Selisih Mutlak dua
Coefficients
a
Model Unstandardized
Coefficients Standardized
Coefficients Sig.
B Std. Error
Beta
1 Constant
8,245 ,802
,000 Zscore:
Leverage 2,512
,419 ,264
,000 Zscore:
Profitabilitas 8,844
,448 ,929
,000 moderating2
-1,549 ,568
-,130 ,008
a. Dependent Variable: Nilai usaha
Analisis Regresi Persamaan 3 Y = 8,245 + 2,512 DAR + 8,844 ROA
─ 1,549 DAR-ROA
Keterangan: 1. Konstanta sebesar 8,245 menyatakan bahwa jika variabel independen dan
variabel moderasi dianggap konstan maka rata-rata nilai perusahaan Y sebesar 8,245
2. Koefisien regresi ROA Z sebesar 8,844 menyatakan bahwa setiap peningkatan ROA sebesar 1 akan menaikkan nilai perusahaan sebesar
Universitas Sumatera Utara
54
884,4. Koefisien b2 signifikan yaitu 0,0000,05, dan b3 signifikan yaitu 0,0080,05 maka variabel moderasi ROA dalam uji nilai selisih
mutlakleverage dan profitabilitas terhadap nilai perusahaan merupakan quasi moderasi artinya variabel moderasi berperan dalam model hubungan yang
dibentuk.
4.3 Pembahasan Hasil Penelitian
4.3.1 Pengaruh Ukuran Perusahaan dan Leverage Terhadap Nilai Perusahaan
Hasil penelitian ini berdasarkan output SPSS menunjukkan bahwa ukuran perusahaan yang diproyeksikan dengan LN Asset berpengaruh positif dan
signifikan terhadap nilai perusahaan. Hal ini dapat dilihat dari nilai t hitung t tabel 2,721 1992 dengan signifikansi penelitian lebih kecil dari 0,05 0,008
0,05. Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa hasil penelitian ini menerima H1 yang menyatakan bahwa ukuran perusahaan dan leverageberpengaruh terhadap
nilai perusahaan. Hasil penelitian ini sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh Analisa 2011 dan Putra 2014 bahwa ukuran perusahaan berpengaruh
positif dan signifikan terhadap nilai perusahaan. Peruhaan ini dilihat dari jumlah total assetnya. Perusahaan besar dapat dengan mudah mengakses ke pasar modal.
Kemudahan untuk mengakses ke pasar modal berarti perusahaan memiliki fleksibilitas dan kemampuan untuk mendapatkan dana. Karena kemudahan
aksebilitas ke pasar modal cukup berarti fleksibilitas dan kemampuannya untuk memunculkan dana lebih besar. Dengan kemudahan tersebut ditangkap oleh
investor sebagai sinyal positif dan prospek yang baik. Temuan penelitian ini
Universitas Sumatera Utara