2.2.3. Pola Pemasaran
Yang menjadi prinsip dasar dari pemasaran yaitu menciptakan nilai bagi langganan customer value, keunggulan bersaing competitive advantages, dan
fokus pemasaran. Tujuan pemasaran bukan mendapatkan langganan get customer, akan tetapi memperbaiki situasi bersaing improve competitive
situation. Kotler dan Armstrong 2008 mengemukakan pola pemasaran yaitu bauran
pemasaran marketing mix.Dalam bauran pemasaran terdapat variabel tersebut terdiri dari produk, harga price, tempat atau saluran distribusi place, dan
promosi. Atau yang sering disebut 4āPā. 1.
Produk Produk merupakan barang atau jasa yang dihasilkan oleh perusahaan
sebagai sesuatu yang dipasarkan. Produk menjadi tolak ukur keberhasilan suatu perusahaan di mata konsumen. Hal ini sangat berkaitan erat dengan desain, merk,
bentuk kemasan dari produk untuk dapat menarik konsumen. 2. Harga
Harga adalah satu-satunya unsur bauran pemasaran yang menghasilkan pendapatan, sedangkan unsur-unsur lainnya menghasilkan biaya.Namun
keputusan tentang harga jual mempunyai implikasi yang cukup luas perusahaanmaupun konsumen. Harga yang terlalu tinggi dapat menimbulkan
kemungkinanmenurunnya daya saing. Sebaliknya harga rendah dapat menyebabkan kerugian,khususnya bila biaya meningkat.
Universitas Sumatera Utara
3. Tempat atau Lokasi Teori Lokasi dari August Losch dalam Muhammad 2008. Melihat
persoalan dari sisi permintaan pasar. Losch mengatakan bahwa,lokasi penjual sangat berpengaruh terhadap jumlah konsumen yang dapat digarapnya. Makin
jauh dari tempat penjual, konsumen semakin enggan membeli karena biaya transportasi untuk mendatangi tempat penjual semakin mahal
.
Lamb et al., 2001 menyatakan bahwa memilih tempat atau lokasi yang baik merupakan keputusan yang penting, karena:
a. Tempat merupakan komitmen sumber daya jangka panjang yang dapat
mengurangi fleksibilitas masa depan usaha. b.
Lokasi akan mempengaruhi pertumbuhan di masa depan. Area yang dipilih haruslah mampu untuk tumbuh dari segi ekonomi sehingga ia dapat
mempertahankan kelangsungan hidup usaha. c.
Lingkungan setempat dapat saja berubah setiap waktu, jika nilai lokasi memburuk, maka lokasi usaha harus dipindahkan atau ditutup.
4. Promosi Defenisi promosi ialah berbagai kegiatan yang dilakukan oleh produsen
untuk mengomunikasikan manfaat dari produknya, membujuk, dan mengingatkan para konsumen sasaran agar membeli produk tersebut Kotler, 2005.
Sedangkan proses dari promosi itu sendiri ialah mengkomunikasikan program perusahaan terhadap masyarakat konsumen melalui beberapa cara
ataupun variabel, beberapa cara yang dapat diambil ialah:
Universitas Sumatera Utara
a. Periklanan adalahbentuk presentasi dan promosi non pribadi tentang ide,
barang, dan jasa yang dibayar oleh sponsor tertentu. b.
Personal selling adalahpresentasi lisan dalam suatu percakapan dengan satu calon pembeli atau lebih yang ditujukan untuk menciptakan penjualan.
c. Publisitas adalahpendorong permintaan secara non pribadi untuk suatu
produk, jasa atau ide dengan menggunakan berita komersial di dalam media massa dan sponsor tidak dibebani sejumlah bayaran secara langsung.
d. Promosi penjualan adalah kegiatan pemasaran selain personal selling,
periklanan dan publisitas yang mendorong pembelian konsumen dan dengan efektifitas pengecer.
2.3. Peran UKM 2.3.1. Peran UKM dalam Pemerataan Pendapatan