3.3.2. Sampel
Teknik sampling yang digunakan dalam penelitian ini adalah sampling jenuh. Karena jumlah populasi yang kecil, maka seluruh populasi dalam penelitian ini
dimasukkan sebagai sampel, yaitu sebanyak 20.
3.4. Hipotesis
Hipotesis merupakan jawaban sementara dari masalah yang diteliti dan memberikan alur untuk dapat membuktikan masalah yang diteliti.Pembuktian
dari hipotesis tersebut memerlukan teori yang didukung oleh data dan fakta yang jelas. Berdasarkan masalah yang diteliti maka penulis membuat hipotesa sebagai
berikut: H
1
: Variabel gaji X
1
mempunyai pengaruh terhadap kinerja karyawan Y pada Restoran Ayam Penyet Ria Medan.
H
2
:Variabellingkungan kerja X
2
mempunyai pengaruh terhadap kinerja karyawan Y pada Restoran Ayam Penyet Ria Medan.
H
3
: Variabel kepemimpinan X
3
mempunyai pengaruh terhadap kinerja karyawan Y pada Restoran Ayam Penyet Ria Medan.
H
4
: Variabel budaya organisasi X
4
mempunyai pengaruh terhadap kinerja karyawan Y pada Restoran Ayam Penyet Ria Medan.
3.5. Definisi Konsep
Berikut ini merupakan definisi dari variabel-variabel yang terdapat pada kerangka teoritis.
Universitas Sumatera Utara
1. Kinerja merupakan hasil kerja yang dicapai seseorang dalam melaksanakan
tugas-tugas yang dibebankan kepadanya di dasarkan atas kecakapan, pengalaman, kesungguhan serta waktu.
2. Gaji adalah balas jasa yang dibayar secara periodik kepada karyawan tetap
serta mempunyai jaminan yang pasti. 3.
Lingkungan kerja adalah segala sesuatu yang ada disekitar para pekerja dan yang dapat mempengaruhi dirinya dalam menjalankan tugas-tugas yang
dibebankan. 4.
Kepemimpinan adalah kemampuan seseorang untuk dapat mempengaruhi orang lain, melalui komunikasi baik secara langsung maupun tidak langsung
dengan maksud untuk menggerakkan orang-orang tersebut agar dengan penuh pengertian, kesadaran dan senang hati bersedia mengikuti kehendak-kehendak
pemimpin itu. 5.
Budaya organisasi adalah seperangkat asumsi atau sistem keyakinan, nilainilai dan norma yang dikembangkan dalam organisasi yang dijadikan pedoman
tingkah laku bagi anggota-anggotanya untuk mengatasi masalah adaptasi eksternal dan integrasi internal.
3.6. Definisi Operasional
Variabel yang dapat didefinisikan secara operasional dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :
1. Variabel dependen Y adalah variabel yang dipengaruhi atau menjadi akibat
karena adanya variabel bebas. Dilambangkan dengan huruf Y. Variabel dependen dalam penelitian ini adalah Kinerja Y.
Universitas Sumatera Utara
2. Variabel Independen X adalah variabel yang mempengaruhi atau menjadi
sebab perubahan atau timbulnya variabel dependen Variabelterikat. Dilambangkan dengan huruf X. Variabel independen dalam penelitian ini
adalah Gaji X1, Lingkungan KerjaX2, Kepemimpinan X3, Budaya Organisasi X4.
Tabel 3.1. Indikator Instrumen Penelitian No
Variabel Definisi Operasional
Indikator
1. Gaji X1
Pembayaran finansial yang dilakukan antara
pengusaha dan karyawan sebagai balas jasa
a.Kesesuaianaturanpemeri ntahperusahaan
b. Keadilan
2. Lingkungan
Kerja X2 Tempat
dimana berlangsungnyapekerjaan
yang mempunyai ciri yang khas yang
ditimbulkan masing- masing tempat bekerja
a. Suasana b. Hubungan sesama
karyawan c. K3 Keselamatan dan
Kesehatan Kerja
3. Kepemimpin
an X3 Seseorang yang
memimpin suatu perusahaanorganisasi
dan mempunyai sifat dan watak yang harus bisa
dicontoh oleh bawahannya
a. Hubungan karyawan b. Perilaku
c. Motivasi
Tabel 3.1. Indikator Instrumen Penelitian Lanjutan No
Variabel Definisi Operasional
Indikator
4. Budaya
Organisasi X4
Kebiasaan- kebiasaanyang timbul
disuatu tempat kerja dan telah disepakati antara
pemimpin dan karyawannya
a. Disiplin b. Jaminan diri
5. Kinerja Y
Penilaian dari hasil kerja yang dilakukan oleh
setiap keryawan. a. Kemampuan
b. Kerja sama c. Tanggung jawab
Sumber: Peneliti-peneliti terdahulu, 2015
Universitas Sumatera Utara
3.7. Teknik Pengumpulan Data