Bidang Perencanaan Pembangunan Urusan Wajib

jumlah penduduk melek TIK usia 12 tahun ke atas, dengan target 13.794.000 orang Berdasarkan target diatas, untuk dapat mencapai target tersebut maka indikasi program dan kegiatan dalam perubahan RKPD 2016 untuk urusan komunikasi dan informatika adalah: peningkatan pemahaman masyarakat terhadap TIK untuk usia 12 tahun keatas.

18. Bidang Pertanahan

Urusan pertanahan didukung 1 satu program, yaitu program pengadaan, penataan dan pengendalian administrasi dengan 1 satu indikator kinerja program outcome, yaitu sertifikasi tanah dari keseluruhan jumlah bidang tanah Pemprov dengan target 35 buah pada Tahun 2015. Namun dikarenakan tidak tersedianya data capaian terhdap target diatas, maka indikasi program dan kegiatan dalam perubahan RKPD 2016 untuk urusan pertanahan adalah mendorong percepatan sertifikasi tanah pada asset Pemerintah Provinsi Jawa Barat.

19. Bidang Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri

Urusan kesatuan bangsa dan politik dalam negeri didukung 2 dua program, yaitu program pendidikan politik masyarakat dan program pemeliharaan ketertiban umum dan ketentraman dengan 10 sepuluh indikator kinerja program outcome. Namun dalam pelaksanaannya pada tahun anggaran 2015, tidak ada satupun indikator yang digunakan sehingga tidak bisa diukur keberhasilan ketercapaian target. Berdasarkan kondisi tersebut, maka indikasi program dan kegiatan dalam perubahan RKPD 2016 untuk urusan Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri adalah meningkatkan program pendidikan politik masyarakat dan memantapkan ketertiban umum dan ketentraman di Jawa Barat.

20. Bidang Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Keuangan Daerah,

Kepegawaian dan Persandian Urusan otonomi daerah, pemerintahan umum, keuangan daerah, kepegawaian dan persandian didukung 13 tiga belas program, yaitu :1 program pemantapan otonomi daerah dan sistem administrasi; 2 program penataan peraturan perundang-undangan, kesadaran hukum dan HAM; 3 program peningkatan kapasitas lembaga perwakilan rakyat daerah; 4 program pengendalian dan pengawasan pembangunan, dengan 24 indikator II - 10 kinerja program outcome. Dari ke-24 indikator tersebut, dalam pelaksanaannya pada tahun anggaran 2015 sd tahun berjalan hanya satu indikator kinerja yang digunakan yaitu indeks kepuasan masyarakat, dimana capaiannya pada tahun 2015 menggapai nilai 3 dari target nilai 4. Indikasi usulan perubahannya adalah penambahan output dan anggaran yang sudah tercantum dalam RKPD, guna mengakomodir target peningkatan peningkatan kinerja OPD, inovasi pelayanan publik, tingkat akuntabilitas penggunaan anggaran, peningkatan PAD, dan prosentase OPD yang melaksanakan SPIP.

21. Bidang Pemberdayaan Masyarakat dan Desa

Urusan pemberdayaan masyarakat dan desa dilaksanakan oleh 5 lima program yang memiliki 8 delapan indikator kinerja RPJMD, namun hanya 2 dua indikator saja yang dipergunakan. Program tersebut adalah: 1 program peningkatan kapasitas kelembagaan dan partisipasi masyarakat, dilakukan untuk mencapai target indikator kinerja RKPD 2015 sebesar 60; 2 program peningkatan infrastruktur perdesaan, dilakukan untuk mencapai target indikator tingkat ketersediaan infrastruktur desa dan perdesaan tahun 2015 sebesar 60; 2program pemantapan pemerintahan dan pembangunan desa; 4 program peningkatan dan pembinaan peran serta masyarakat, dan 5 program peningkatan partisipasi masyarakat. Berdasarkan kondisi di atas, agar target 2 dua indikator kinerja tersebut dapat terwujud, maka indikasi perubahan RKPD 2016 urusan pemberdayaan masyarakat dan desa diarahkan untuk membiayai program peningkatan kapasitas kelembagaan dan partisipasi masyarakat serta diutamakan untuk mencapai target program Janji Gubernur peningkatan infrastruktur perdesaan, revitalisasi posyandu dan dana operasional kader posyandu.

22. Bidang Sosial

Urusan sosial didukung 5 lima program yaitu 1 program pendayagunaan dan pemberdayaan potensi sumber kesejahteraan sosial; 2 program penanggulangan bencana alam, bencana sosial dan perlindungan masyarakat; 3 program pelayanan dan rehabilitasi sosial; 4 program pemberdayaan sosial; dan 5 program perlindungan sosial, dengan 3 tiga indikator kinerja daerah yaitu angka kemiskinan, jumlah PMKS yang ditangani dan jumlah pekerja anak. Target masing-masing indikator pada RKPD 2015 II - 11