32. Bidang Perindustrian
Urusan perindustrian dilaksanakan oleh 2 program, yaitu 1 program pengembangan industri kecil dan menengah memiliki indikator, yaitu jumlah
unit usaha industri kecil menengah yang pada Tahun 2015 terrealisasi sebanyak 202.904 unit yaitu sebesar 76,28 dari target akhir periode
RPJMD. 2 Program penataan struktur dan peningkatan kemampuan teknologi industri memiliki 2 indikator, akan tetapi capaian kedua indikator tersebut
tidak pernah diukur, sehingga tidak jelas kontribusinya terhadap capaian program.
Berdasarkan kondisi diatas, untuk dapat mencapai target RPJMD maka indikasi program dan kegiatan dalam perubahan RKPD 2016 untuk
urusan perindustrian adalah peningkatan jumlah unit usaha industri kecil menengah, serta mengutamakan upaya pencapaian program Janji Gubernur
membuka 2 juta serapan tenaga kerja dan mencetak 100.000 wirausahaan baru Jawa Barat bidang perindustrian.
33. Bidang Perdagangan
Urusan perdagangan didukung oleh 3 tiga program, yaitu: 1 Program peningkatan dan pengembangan sistem perdagangan dalam negeri,
2 Program peningkatan dan pengembangan ekspor, 3 Program perlindungan konsumen dan pengamanan perdagangan.
Untuk program yang pertama dan kedua memiliki 4 empat indikator kinerja, akan tetapi semua indikator tersebut tidak pernah diukur, sehingga
kontribusi terhadap capaian kinerja program menjadi tidak jelas. Sedangkan untuk program yang ketiga memiliki 4 empat indikator, dan hanya 2 dua
indikator yang memiliki nilai capaian kinerja, yaitu indikator jumlah penerapan Ukuran Timbangan Takaran dan Perlengkapannya UTTP sebesar
75,71, dan jumlah pengujian Barang Dalam Keadaan Terbungkus BDKT per tahun sebesar 65,55 dari target akhir periode RPJMD. Berdasarkan
kondisi diatas, untuk dapat mencapai target RPJMD maka indikasi program dan kegiatan dalam perubahan RKPD 2016 untuk urusan perdagangan adalah
peningkatan pengujian Barang Dalam Keadaan Terbungkus BDKT.
34. Bidang Ketransmigrasian
Urusan ketransmigrasian merupakan urusan pilihan yang memiliki 1 satu program, yaitu program pengembangan transmigrasi dengan indikator
kinerja daerah adalah jumlah kepala keluarga yang mengikuti transmigrasi ke
II - 16