Jenis Penelitian Jadwal Penelitian Populasi dan Sampel Penelitian Sumber Data

40

BAB 3 METODE PENELELITIAN

3.1. Tempat dan Lokasi penelitian Lokasi penelitian berada di PT. SMART Tbk. Yang terletak dijalan Belmera Baru, Belawan II, Medan, Sumatera Utara, Indonesia.

3.2. Jenis Penelitian

Jenis penelitian adalah menggunakan metode penelitian penjelasan eksplanatory. Eksplanatory merupakan penelitian yang bertujuan untuk mengetahui hubungan-hubungan antara satu variabel dengan variabel lainnya atau bagaimana suatu variabel mempengaruhi variabel lainnya. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan september sampai dengan selesai yang rinciannya dapat dilihat dalam table 3.1. Universitas Sumatera Utara 41

3.3. Jadwal Penelitian

Tabel 3.1 Rencana Jadwal Waktu Penelitian Tahapan Penelitian Agustus 2012 September 2012 Oktober 2012 November 2012 Desember 2012 Januari 2013 Februari 2013 Pemilihan Judul Penyelesaian Proposal Bimbingan Proposal Pengumpulan Data Pengolahan Data Penyelesaian Skripsi Ujian komprehensif

3.4. Varibel Penelitian dan Defenisi Variabel Penelitian

Pengertian variabel penelitian adalah sesuatu hal yang berbentuk apa saja yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari sehingga dapat diperoleh informasi akan hal tersebut, sehingga kemudian dapat ditarik sebuah kesimpulan akan hal tersebut. Dalam penelitian ini terdapat dua variabel bebas Independen Variabel dan satu variabel terikat Dependen Variabel. Universitas Sumatera Utara 42

3.4.1. Defenisi Variabel

Variabel Independen Variabel Independen, yaitu variabel bebas yang keberadaannya dapat mempengaruhi perubahan dalam variabel dependen dan mempunyai hubungan positif dan negatif bagi variabel dependen lainnya. Variabel independen yang digunakan dalam penelitian ini adalah Stress Kerja X1 dan Motivasi Kerja X2. 1. Stress Kerja X1 adalah suatu tanggapan penyesuaian diperantarai oleh perbedaan- perbedaan individu dan atau proses psikologis yang merupakan suatu konsekuensi dari setiap tindakan dari luar lingkungan, situasi, atau peristiwa yang menetapkan permintaan psikologis atau fisik berlebihan kepada seseorang.

2. Motivasi kerja X2 adalah suatu motif dorongan dari dalam diri yang

menimbulkan berbagai kebutuhan dan sikap attitude karyawan dalam menghadapi situasi kerja di perusahaan yang merupakan kondisi atau energi yang menggerakkan diri karyawan sehingga bekerja dengan mental yang siap, fisik yang sehat, memahami situasi dan berusaha keras mencapai target kerja. Variabel Dependen Variabel Dependen, yaitu varibel yang bersifat terikat yang keberadaannya yang dipengaruhi oleh besarnya variabel independen. Variabel dependen yang digunakan dalam penelitian ini adalah kinerja karyawan Y. Universitas Sumatera Utara 43 Kinerja Karyawan Y adalah hasil kerja yang dapat dicapai oleh seseorang atau sekelompok orang dalam suatu organisasi sesuai dengan wewenang dan tanggung jawab masing – masing dalam rangka upaya mencapai tujuan oraganisasi yang bersangkutan secara legal, tidak melanggar hukum dan sesuai dengan moral atau etika. Tabel 3.2 Defenisi Operasional Variabel Variabel Konsep Variabel Indikator Skala Stress Kerja X1 Stress Kerja adalah suatu tanggapan penyesuaian diperantarai oleh perbedaan- perbedaan individu dan atau proses psikologis yang merupakan suatu konsekuensi dari setiap tindakan dari luar lingkungan, situasi, atau peristiwa yang menetapkan permintaan psikologis atau fisik berlebihan kepada seseorang . a. Faktor individu b. Faktor lingkungan c. Faktor organisasi Likert Motivasi kerja X2 Motivasi kerja adalah suatu motif dorongan dari dalam diri yang menimbulkan berbagai kebutuhan dan sikap attitude karyawan dalam menghadapi situasi kerja di perusahaan yang merupakan kondisi atau energi yang menggerakkan diri karyawan sehingga bekerja dengan mental yang siap, fisik yang sehat, memahami situasi dan berusaha keras mencapai target kerja . a. Rasa aman dalam bekerja. b. Mengembangkan diri dalam berkarir dan memperoleh kemajuan. c. Pemberian penghargaan. d. Kebutuhan ekonomis. e. Kepuasan dalam melaksanakan pekerjaan. Likert Kinerja Karyawan Y Kinerja merupakan hasil atau tingkat keberhasilan seseorang secara keseluruhan untuk menyelesaikan tugas atau pekerjaan dengan derajat kesediaan dan tingkat kemampuan tertentu dan dengan pemahaman yang jelas tentang apa yang a. Kecakapan dalam bekerja b. Kesungguhan dalam bekerja c. Laporan hasil bekerja d. Pengalaman bekerja e. Semangat dalam bekerja Likert Universitas Sumatera Utara 44 akan dikerjakan nya dan bagaimana mengerjakannya selama periode tertentu di dalam melaksanakan tugas dibandingkan dengan berbagai kemungkinan seperti standar hasil kerja, target atau sasaran yang telah ditentukan

3.5. Populasi dan Sampel Penelitian

Populasi adalah keseluruhan subyek penelitian Arikunto, 1998:130. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh karyawan Pusat Penelitian Kelapa Sawit yang berjumlah 350 orang. Sampel adalah sebagian atau wakil populasi yang diteliti Arikunto, 1998:131. Sampel dalam penelitian ini adalah sebagian karyawan pada Pusat Penelitian Kelapa Sawit. Tehnik penarikan sampel dilakukan dengan cara random sampling. Penentuan jumlah sampel dalam penelitian menggunakan rumus Slovin, dengan rumus sebagai berikut Umar, 2001 1 2 Ne N n + = Dimana: n = Jumlah sampel N = Jumlah populasi e = Tingkat kesalahan dalam pengambilan sampel Universitas Sumatera Utara 45 Populasi N sebanyak 350 orang dan tingkat kesalahan e sebanyak 10, maka jumlah sampel adalah: = + = 1 , 350 1 350 2 n 77,7 78 orang.

3.6. Sumber Data

Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini mempergunakan data primer. Data primer merupakan data yang diperoleh dari persepsi responden yang diukur dari mengumpulkan daftar pertanyaan kuesioner yang berhuhubungan atas variabel- variabel yang akan diteliti terhadap karyawan di PT. SMART Tbk Medan. Kuesioner pengumpul data yang akan diteliti meliputi 3 bagian: 1. meliputi bagian tentang variabel Stress Kerja. 2. meliputi bagian tentang variabel Motivasi Kerja. 3. meliputi bagian tentang variabel Kinerja Karyawan.

3.7. Metode Pengumpulan Data