19
perusahaan dimana ia bekerja. Kinerja dapat berjalan dengan baik apabila karyawan mendapatkan apa yang ia inginkan dari perusahaan seperti gaji atau upah yang baik
diterima dari perusahaan, mendapatkan perlakuan yang sama didalam perusahaan, lingkungan kerja yang aman, mendapatkan pelatihan serta pengembangan dalam
bekerja dan dapat mendapatkan posisi atau penempatan yang sesuai yang ia inginkan sesuai dengan keahlian yang ia peroleh serta mendapat tunjangan yang
mana diperlukannya disaat hari tua, sakit, dan jabatannya.
2.1.2. Penilaian Kinerja
Yang dimaksud penilaian kinerja adalah proses pengukuran kinerja karayawan. Adapun yang dimaksud dengan perkataan diatas adalah bagaimana
perusahaan dapat melihat dan menilai kinerja yang dilakukan karyawan telah bekerja dengan baik atau tidak didalam perusahaan tersebut.
Adapun beberapa faktor-faktor yang mempengaruhi penilaian kinerja karayawan menurut Henry Simamora adalah sebagai berikut:
1. Karakteristik situasi. 2. Deskripsi pekerjaan, spesifikasi pekerjaan dan standar kinerja pekerjaan.
3. Tujuan-tujuan penilaian pekerjaan. 4. Sikap para karyawan dan manajer terhadap evaluasi.
2.1.3.Tujuan Penilaian Kinerja
Tujuan diadakannya penilaian kinerja terhadap karyawan dapat kita bagi menjadi dua yaitu sebagai berikut:
Universitas Sumatera Utara
20
1. Tujuan Evaluasi. Seorang manajer menilai masa lalu seorang karyawan dengan
menggunakan rating deskriptif untuk menilai kinerja dengan data tersebut sehingga dapat berguna untuk pengambilan keputusan seperti promosi,
demosi, terminasi serta kompensasi. 2. Tujuan Pengembangan.
Seorang manajer mencoba untuk meningkatkan kinerja seorang karyawan dimasa yang akan datang. Sedangkan tujuan pokok dari sistem penilaian
karyawan adalah: sesuatu yang menghasilkan informasi yang valid dan berkenaan terhadap perilaku dan kinerja anggota organisasi atau
perusahaan.
2.1.4. Manfaat Penilaian Kinerja Karyawan
Pada umumnya orang-orang yang berkecimpung dalam bidang ini sependapat bahwa penilaian ini merupakan proses yang sangat penting bagi pengermbangan
karyawan tersebut kedepannya. Hal ini juga sangat penting bagi perusahaan yang mana tempat karyawan tersebut bekerja.
Manfaat penilaian bagi karyawan merupakan umpan balik atau sebagai tolak ukur dimana dapat menilai bagaimana kelebihan, kemampuan, kekurangan serta
potensi yang nantinya bermamfaat untuk menunjukkan tujuan, jalur, serta rencana dan pengembangan karir karyawan tersebut.
Universitas Sumatera Utara
21
Manfaat penilaian bagi perusahaan merupakan hasil penilaian nantinya dapat digunakan sebagai dasar dalam pengambilan keputusan berbagai macam hal seperti
identifikasi, kebutuhan program pendidikan dan pelatihan, rekruitment, seleksi, program pengenalan, penempatan, promosi, sistem imbalan dan berbagai aspek
lainnya secara efektif. Manfaat penelitian bagi penilai adalah untuk memperbaiki adanya sistem yang
salah didalam perusahaan sehingga dapat menjadi perbandingan yang akan ditelaah oleh perusahan untuk kedepannya agar lebih baik lagi, seperti komunikasi yang
buruk terhadap karyawan, meningkatkan motivasi terhadap karyawan, meningkatkan pandangan tugas-tugas yang telah diterima karyawan serta
memperbaiki simpul unit-unit didalam perusahaan. Unsur-unsur yang digunakan dalam menilai kinerja yang telah diberikan oleh
karyawan adalah sebagai berikut: 1. Prestasi.
2. Kreativitas 3. Kedisiplinan
4. Tanggung jawab 5. Kecakapan
6. Bekerja sama
2.1.5. Pelaku Penilaian Kinerja