Latar Belakang Analisis Dan Perancangan Sistem Pakar Untuk Mendiagnosis Penyakit Tanaman Karet Menggunakan Metode Faktor Kepastian (Certainty Factor) Pada Smartphone

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Pertanian mempunyai arti penting bagi kehidupan manusia, selama manusia hidup, selama itu juga pertanian tetap akan ada. Hal itu disebabkan karena pertanian masih sebagai penunjang kebutuhan pokok manusia. Seperti tanaman karet, yang dapat diolah menjadi berbagai produk kebutuhan manusia. Di Indonesia karet merupakan salah satu komoditas nonmigas yang secara konsisten nilai ekspornya terus meningkat. Hal yang sering terjadi di bidang pertanian yaitu banyak kerugian yang diakibatkan karena adanya penyakit tanaman yang terlambat untuk didiagnosis dan sudah mencapai tahap yang parah. Sebenarnya setiap penyakit tanaman tersebut sebelum mencapai tahap yang lebih parah dan meluas umumnya menunjukkan gejala- gejala penyakit yang diderita tetapi masih dalam tahap yang ringan dan masih sedikit. Tetapi petani sering mengabaikan hal ini karena ketidaktahuannya dan menganggap gejala tersebut sudah biasa terjadi, sampai suatu saat timbul gejala yang sangat parah dan meluas, sehingga sudah terlambat untuk dikendalikan. Ahli pertanian dalam hal ini mempunyai kemampuan untuk menganalisis gejala-gejala penyakit tanaman tersebut, tetapi untuk mengatasi semua persoalan yang dihadapi petani terkendala oleh waktu dan banyaknya petani yang mempunyai masalah dengan tanamannya. Pada zaman teknologi sekarang ini komputer digunakan dalam berbagai bidang kehidupan baik bidang ekonomi, perbankan, kesehatan, dan berbagai bidan lainnya termasuk bidang pertanian. Permasalahan diatas tentunya dapat diatasi dengan teknologi komputer saat ini. Teknologi komputer tersebut adalah sistem pakar yang dapat menggantikan keberadaan seorang pakar. Sistem pakar dibuat pada wilayah pengetahuan tertentu untuk suatu kepakaran tertentu yang mendekati kemampuan manusia di salah satu bidang. Sistem pakar mencoba mencari solusi yang memuaskan sebagaimana yang dilakukan seorang pakar. Agar sistem pakar dapat melakukan penalaran sebagaimana seorang pakar meskipun berada dalam kondisi ketidakpastian data, dan untuk mendapatkan nilai kepercayaan dalam hal ini nilai kepercayaan terhadap penyakit yang diderita, diperlukan suatu metode yang dikenal dengan factor kepastian Certainty Factor. Faktor kepastian merupakan nilai parameter yang diberikan untuk menunjukan besarnya kepercayaan. Pada penelitian Kusrini 2006, penggunaan metode Faktor Kepastian dalam sistem pakar telah mampu menjawab permasalahan. Kompleksnya permasalahan yang timbul dalam diagnosis penyakit, bisa ditangani dengan sistem pakar dengan metode Faktor Kepastian Certainty Factor. Mencermati hal-hal diatas maka penulis berniat membuat aplikasi sistem pakar menggunakan metode faktor kepastian pada perangkat smartphone yang dapat memberikan informasi mengenai hama penyakit tanaman dan dapat mendiagnosis gejala-gejala penyakit tanaman, khususnya tanaman karet, yang nantinya dapat digunakan untuk mengurangi atau memperkecil resiko kerusakan tanaman.

1.2 Rumusan Masalah