Alat Rumah Tangga Mesin Cuci
32 21.3
31 20.7
63 21.0
Rice CookerMajig Jar 102
68.0 83
55.3 185
61.7 Water Heater
14 9.3
23 15.3
37 12.3
Lemari Es 60
40.0 51
34.0 111
37.0 Kompor Gas
65 43.3
50 33.3
115 38.3
Kompor Minyak Tanah 120
80.0 109
72.7 229
76.3
water heater 12.3, lemari es 37.0, kompor gas 38.3, dan kompor minyak 76.3. Kepemilikan sarana komunikasi mencakup telepon 18.3, dan
handphone 53.3. Kepemilikan teknologi mencakup komputer 22.0. Kepemilikan meubeler mencakup kursi tamu 97.0, meja makan 68.3,
tempat tidur 98.0, almari pakaian 95.3, lemari buku 49.3. Dari beberapa aset tersebut ada beberapa aset yang sangat dominan dimiliki oleh
sebagian besar keluarga contoh lebih dari 75 keluarga, seperti: radiotape 77.0, televisi 92.7 kursi tamu 97.0, tempat tidur 98.0, almari
pakaian 95.3, dan kompor minyak 76.3.
15. Alokasi Waktu Ayah Dan Ibu
Alokasi waktu ayah dan ibu merupakan alokasi waktu dalam satu hari atau 24 jam. Waktu tersebut terbagi ke dalam berbagai kegiatan dalam lingkup
waktu kerja work time, kerja rumah household time, dan waktu santai leisure time
. Adanya pemilahan antara domestic work dan public work membawa konsekuensi terjadinya perbedaan alokasi waktu antara wanita dan pria dalam
dunia publik dan domestik. Alokasi waktu ayah dan ibu ada dalam Tabel 66. Alokasi waktu ayah dan ibu di atas memberikan gambaran rataan alokasi
waktu yang berbeda dalam market work, house work, dan leisure time antara ibu dan ayah. Rataan market work ibu sebesar 3.82 jamhari, sedangkan ayah sebesar
8.31 jamhari. Perbedaan ini memberikan bukti bahwa sebagian besar alokasi waktu ibu bukan untuk bekerja di luar rumah akan tetapi lebih banyak bekerja di
dalam rumah.
Tabel 66 Sebaran keluarga contoh berdasarkan alokasi waktu ayah dan ibu
Negeri Swasta
Total Aktivitas
Rataan Rataan
Rataan p
Value Ibu
- Market jam 3.68
15.33 3.95
16.47 3.82
15.90 0.554
- House Work Time jam 6.53
27.19 6.38
26.57 6.45
26.88 0.666
- Leisure Time jam 13.79
57.47 13.67
56.96 13.73
57.22 0.717
- Mendampingi Anak jam 0.85
3.56 0.79
3.31 0.82
3.43 0.590
Ayah - Market jam
8.31 34.60
8.31 34.62
8.31 34.61
0.990 - House Work Time jam
0.97 4.03
0.96 3.99
0.96 4.01
0.950 - Leisure Time jam
14.73 61.36
14.73 61.39
14.73 61.38
0.984 - Mendampingi Anak jam
0.31 1.28
0.24 1.01
0.28 1.15
0.385
Perbedaan lain juga ada pada house work time antara ibu dan ayah, dimana alokasi waktu ibu lebih banyak dibandingkan dengan ayah. Rataan house
work time ibu sebesar 6.45 jamhari, sedangkan ayah sebesar 0.96 jamhari.
Alokasi waktu yang lebih banyak tersebut memang sesuai dengan peran wanita dalam keluarga. Peranan wanita dapat diperinci atas tiga peranan, yaitu: a sebagai
penyumbang tenaga rumah tangga, b sebagai pengatur rumah tangga dan pengambil keputusan, c di luar rumah tangga sebagai pendukung beragam
lembagaorganisasi sosial ekonomi dan politik yang ada di dalam masyarakat. Sajogyo 1983.
Guhardja 1992 mengemukakan bahwa pekerjaan rumahtangga adalah pekerjaan yang dilakukan dalam rumahtangga dan berhubungan dengan upaya
pemenuhan kebutuhan hidup anggotanya barang maupun jasa, mulai dari proses perencanaan hingga pelaksanaannya sehingga kebutuhan yang diidentifikasikasi
sebagai kebutuhan pangan maupun non-pangan dapat terpenuhi. Fungsi pekerjaan rumahtangga sebagai penghasil barang dan jasa maka pekerjaan rumahtangga
sesungguhnya merupakan kegiatan produktif yang dilakukan oleh anggota rumahtangga itu sendiri atau oleh orang yang dipekerjakan sebagai pelaksana
pekerjaan rumahtangga sehari-hari yang dikenal sebagai pembantu rumahtangga atau pramuwisma. Pekerjaan rumahtangga tersebut dapat digolongkan ke dalam
beberapa jenis pekerjaan antara lain: i.
menyediakan makanan dan keperluan yang berhubungan dengan makanan tersebut
ii. memenuhi kebutuhan non-makanan
iii. mengasuh dan merawat serta mendidik anak
Sebaran contoh berdasarkan alokasi waktu ayah dan ibu tidak menunjukkan adanya perbedaan nyata. Hal ini ditunjukkan dengan kesemua hasil
perhitungan p value nilainya lebih besar dibandingkan dengan 0.01 periksa nilai p pada Tabel 66. Hal ini memberi arti bahwa antara keluarga contoh di sekolah
negeri dan swasta tidak ada perbedaan dalam hal mengalokasikan waktu untuk kepentingan market, household, dan leisure. Selain rincian waktu tersebut, maka
alokasi waktu keluarga contoh dirinci lagi dengan menambahkan waktu untuk mendampingi anak. Penambahan rincian tersebut dimaksudkan untuk dapat
memberikan gambaran tentang penggunaan waktu dalam keluarga baik oleh ayah maupun ibu berkenaan dengan kepentingan anak, khususnya dalam hal belajar.
Alokasi waktu untuk mendampingi anak antara ibu dan ayah tidak sama, dimana ibu lebih banyak 0.82 jamhari menggunakan waktu untuk mendampingi anak
dibandingkan ayah 0.28 jamhari. Hal menarik terjadi pada alokasi waktu untuk leisure time antara ibu dan
ayah dimana alokasi waktu ibu sedikit lebih rendah dibandingkan dengan ayah. Rataan alokasi waktu untuk leisure time ibu sebesar 13.73 jam, sedangkan ayah
sebesar 14.73 jamhari. Leiaure time tersebut mencakup kegiatan mandiri, seperti: mandi, merawat diri, makan, sembahyang, hiburan nonton televisi dan hobby,
dan tidur. Tingginya alokasi waktu untuk leisure memberikan kesan bahwa banyak waktu yang digunakan untuk kepentingan mandiri. Pengalokasian waktu
tersebut tidak memberikan pertimbangan lain yang sebenarnya dapat dialihkan kepada perhatian terhadap anak. Meskipun ayah memiliki leisure time yang tinggi
namun tidak memiliki pengalokasian waktu mendampingi anak belajar yang banyak jika dibandingkan dengan ibu. Apabila ditinjau dari lama pendidikan
antara ibu dan ayah lebih dari 12 th, maka ada 54.3 ayah dan 47.3 ibu. Ini menunjukkan bahwa jumlah ayah berpendidikan lebih banyak daripada wanita.
Atas dasar kemampun karena pendidikan tersebut, maka ayah dimungkinkan dapat mendampingi belajar anak lebih banyak waktu dibandingkan yang
dilakukan oleh ibu.
16. Pengetahuan Gizi Ibu