Angiotensin Converting Enzyme Inhibitor ACEI

kekurangan elektrolit, pada wanita yang usia subur, dan pada orang yang hipersensitif Baird, 1995.

2.8.1.3 Diuretik Hemat Kalium

Diuretik hemat kalium amilorid, triamteren dan sprinilakton merupakan diuretik lemah. Penggunaannya terutama dalam kombinasi dengan diuretik lain untuk mecegah hipokalemia. Diuretik hemat kalium dapat dapat menimbulkan hiperkalemia bila diberikan pada pasien dengan gagal ginjal, atau bila dikombinasi dengan ACEI, ARB, β-bloker, AINS atau dengan suplemen kalium. Penggunaan diuretik hemat kalium dihindari bila kreatinin serum lebih dari 2,5 mgdl Ganiswara, 2007.

2.8.2 Angiotensin Converting Enzyme Inhibitor ACEI

Angiotensin Coverting Enzyme Inhibitor ACEI memberikan afek antihipertensi yang besar pada hipertensi yang dipengaruhi oleh sistim renin angiotensin dan efek antihipertensinya lemah pada hipertensi yang disebabkan oleh peningkatan volume cairan ekstraseluler NKF, 2004. ACEI menghambat angiotensi I menjadi angiotensin II sehingga terjadi vasodilatasi dan penurunan sekresi aldosteron. Selain itu degradasi aldosteron juga dihambat sehingga kadar bradikinin dalam darah meningkat dan berperan dalam efek vasodilatasi ACEI. Vasodilatasi secara langsung akan menurunkan tekanan darah, sedangkan berkurangnya aldosteron akan menyebabkan ekskresi air dan natrium, sedangkan kalium mengalami retensi sihingga ada tendensi terjadinya hiperkalemia terutama pada gangguan fungsi ginjal Ganiswara, 2007. Angiotensin Coverting Enzyme Inhibitor ACEI merupakan antihipertensi pilihan pertama pada pasien GGK, karena diperkirakan mempunyai keuntungan nefroprotektif NKF, 2004. Di ginjal ACEI menyebabkan vasodilatasi arteri renalis sehingga meningkatkan aliran darah ginjal dan secara umum akan memperbaiki laju filtrasi glomerulus. Pada sirkulasi glomerulus, ACEI menimbulkan vasodilatasi lebih dominan pada arteriol eferen dibandingkan dengan arteriol aferen sehingga menurunkan tekanan intraglomeruler. Efek ini dimanfaatkan Universitas Sumatera Utara untuk mengurangi proteinuria pada nefropati diabetik dan sindrom nefrotik. Dan juga untuk merperlambat progresivitas nefrofati diabetik Ganiswara, 2007. Angiotensin Coverting Enzyme Inhibitor ACEI efektif untuk hipertensi ringan, sedang maupun berat. Kombinasi ACEI dengan diuretik memberi efek sinergistik sekitar 80 persen tekanan darahnya terkendali dengan kombinasi ini, sedangkan efek hipokalemia diuretik dapat dicegah. Kombinasi dengan β-bloker memberi efek aditif. Kombinasi dengan vasodilator lain, termasuk prazosin dan antagonis kalsium memberi efek yang baik Ganiswara, 2007.

2.8.3 Angiotensi II antagonisAngiotensin Receptor Blocker ARB