IV.3 Analisis Tabel Tunggal
Analisis tabel tunggal adalah suatu analisis yang dilakukan dengan membagi-bagi variabel penelitian ke dalam kategori-kategori yang dilakukan atas
dasar statistik deskriptif, meliputi : frekuensi, persentase, rata-rata, dan modus. Berikut pemaparan danpembahasannya.
IV.3.1 Karakteristik Responden
Karakteristik responden perlu disajikan untuk mengetahui latar belakang responden. Karakteristik yang dipakai adalah usia, jenis kelamin,
angkatanstambuk, suku bangsa dan uang saku per bulan.
Tabel 4.1 Usia Responden
No. Usia
F
1. 2.
3. 4.
5. 6.
18 19
20 21
22 23
12 22
32 11
1 1
15,2 27,8
40,5 13,9
1,3 1,3
Total X = 20 tahun
79 100
Sumber : P1FC3 Berdasarkan tabel 4.1, dapat diketahui bahwa responden yang berusia 20
tahun ada sebanyak 32 orang 40,5, kemudian responden berusia 19 tahun
Universitas Sumatera Utara
sebanyak 22 orang 27,8, responden berusia 18 tahun sebanyak 12 orang 15,2, responden berusia 21 tahun sebanyak 11 orang 13,9, dan responden
yang berusia 22 dan 23 tahun yang masing-masing berjumlah 1 orang 1,3. Dari data yang didapatkan menunjukkan bahwa responden dalam
penelitian ini berasal dari golongan usia yang berbeda-beda, usia 18 tahun sampai dengan usia 23 tahun. Hal ini juga menunjukkan adanya rentang usia yang jauh
antar responden. Selain itu, dari data yang ada dapat dilihat bahwa tayangan Kick Andy juga diminati oleh masyarakat dari berbagai golongan usia. Pada umumnya
responden yang ditemui oleh peneliti adalah responden dengan usia 20 tahun.
Tabel 4.2 Jenis Kelamin Responden
No. Jenis Kelamin
f
1. 2.
Laki-laki Perempuan
16 63
20,3 79,7
Total X = Perempuan
79 100
Sumber : P2FC4 Berdasarkan tabel 4.2, dapat diketahui bahwa responden perempuan
berjumlah 63 orang 79,7, sedangkan responden laki-laki sebanyak 16 orang 20,3.
Data di atas menunjukkan bahwa jumlah responden perempuan lebih banyak dibandingkan jumlah responden laki-laki. Dalam pengerjaan penelitian
ini, peneliti lebih banyak bertemu dengan responden perempuan dibandingkan
Universitas Sumatera Utara
dengan responden laki-laki. Pada saat melakukan penelitian, peneliti mendatangi responden yang berkumpul di depan ruang kelas maupun di kantin. Mereka
kebanyakan adalah mahasiswa yang baru selesai kuliah dan beberapa mahasiswa yang sedang menunggu jam masuk kuliah. Dari pengakuan responden, mahasiswa
laiki-laki lebih suka langsung pulang atau pergi ke tempat lain setelah selesai kuliah dari pada berkumpul di depan kelas maupun di kantin. Selain itu,
mahasiswa Psikologi USU juga mengakui bahwa jumlah mahasiswa laki-laki lebih sedikit dibandingkan mahasiswa perempuan. Perbandingan jumlah
perempuan dengan laki-laki sangat signifikan. Hal-hal tersebutlah yang membuat jumlah responden perempuan jauh lebih banyak dibandingkan dengan responden
laki-laki.
Tabel 4.3 Angkatan Responden
No. Angkatan
f
1. 2.
3. 2006
2007 2008
23 28
28 29,1
35,4 35,4
Total X = 2008 dan 2009
79 100
Sumber : P3FC5 Tabel 4.3 menunjukkan stambuk dari responden. Peneliti membatasi
populasi yang diambil adalah mahasiswa Psikologi stambuk 2008, 2007, 2008. Dari 79 responden yang dipilih sebagai sampel, ada masing-masing 28 orang
Universitas Sumatera Utara
35,4 mahasiswa yang berasal dari stambuk 2008 dan 2007, dan ada 23 orang 29,1 mahasiswa yang berasal dari stambuk 2006.
Jumlah responden yang dipilih sebagai sampel dari tiap-tiap stambuk ditentukan berdasarkan teknik pengambilan sampel Proportional Stratified
Sampling, yaitu teknik pengambilan sampel yang memungkinkan setiap populasi, sekalipun populasi tersebut memiliki jumlah yang kecil, memiliki kesempatan
untuk dijadikan sampel. Pada penelitian ini, peneliti tidak mengikutsertakan stambuk 2009 karena
pada saat penelitian dilakukan mereka masih baru diterima sebagai mahasiswa Psikologi USU dan belum aktif kuliah. Begitu juga dengan mahasiswa stambuk
2005, 2004, maupun stambuk diatas yang lebih tua, tidak diikutsertakan karena juga sudah tidak aktif kuliah. Sebahagian besar hanya tinggal mengerjakan skripsi
sehingga sulit untuk ditemui.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.4 Suku Bangsa Responden
No. Suku Bangsa
f
1. 2.
3. 4.
Batak Jawa
Melayu Lain-lain
51 10
5 13
64,6 12,7
6,3 16,5
Total X = Batak
79 100
Sumber : P4FC6 Tabel 4.4 menjelaskan bahwa mahasiswa Psikologi USU terdiri dari
beragam suku bangsa. Ada sebanyak 51 orang 64,6 responden yang berasal dari suku Batak, 10 orang 12,7 responden dari suku Jawa, 5 orang 6,3
responden dari suku Melayu, dan ada 13 orang 16,5 responden berasal dari suku di luar suku di atas, seperti Pakistan, Bugis, Minang dan Sunda. Hal ini
menunjukkan bahwa mahasiswa Psikologi USU berasal dari beragam jenis suku bangsa.
Meskipun demikian, suku Batak lebih mendominasi mahasiswa Psikologi USU. Hal ini dipengaruhi dengan keadaan bahwa Universitas Sumatera Utara
berada di Provinsi Sumatera Utara yang penduduknya adalah mayoritas suku Batak. Sekalipun di dalam suku Batak menganggap laki-laki lebih diutamakan
dari pada perempuan, tetapi dengan melihat realita yang ada di Fakultas Psikologi terbukti bahwa saat ini pandangan itu sudah mulai pudar dan sudah mulai
menerima pandangan bahwa perempuan dan laki-laki memiliki persamaan derajat.
Universitas Sumatera Utara
Hal ini juga didukung oleh tayangan Kick Andy yang tidak hanya mengundang narasumber laki-laki saja, tetapi juga mengundang narasumber
perempuan. Hal ini menunjukkan bahwa perempuan juga mempunyai potensi yang dapat dikembangkan dan berprestasi.
Tabel 4.5 Uang Saku Per Bulan Responden
No. Uang Saku Per Bulan
f
1. 2.
3. Rp 500.000,00
Rp 500.000,00 - Rp 1.000.000,00 Rp 1.000.000,00
26 47
6 32,9
59,5 7,6
Total X = Rp 500.000,00 - Rp 1.000.000,00
79 100
Sumber : P5FC7 Tabel 4.5 menunjukkan bahwa ada sebanyak 47 orang 59,5 mahasiswa
yang memiliki uang saku sebanyak Rp 500.000,00 sampai dengan Rp 1.000.000,00 per bulannya, ada 26 orang 32,9 mahasiswa yang memiliki uang
saku kurang dari Rp 500.000,00 per bulannya, dan ada 6 orang 7,6 mahasiswa yang memiliki uang saku lebih dari Rp 1.000.000,00 per bulannya.
Dari data yang ada dapat dilihat bahwa rata-rata responden mendapat uang saku sebesar Rp 500.000,00 sampai dengan Rp 1.000.000,00 setiap bulannya.
Uang saku yang dimiliki oleh mahasiswa tersebut adalah uang saku yang mereka terima dari orangtua setiap bulannya. Bagi mahasiswa yang tinggal di tempat kos,
Universitas Sumatera Utara
uang saku tersebut digunakan untuk keperluan tugas-tugas kuliah, ongkos, makan, dan kegiatan lainnya untuk memenuhi kebutuhan hidup.
IV.3.2 Variabel Bebas : Tayangan Kick Andy Tabel 4.6