Spiral case Bagian-Bagian Utama Pada Turbin Air

21 4. Guide vane Guide vane berfungsi untuk mengatur air yang masuk ke runner turbine dari debit maksimal sampai debit nol. 5. Regulating ring Regulating Ring berfungsi untuk merubah gerakan translasi dari servomotor menjadi rotasi yang dapat memutar guide vane secara bersamaan. Gambar 2.16 Guide Vane Gambar 2.17 Regulating Ring 22 6. Runner Runner berfungsi untuk mengubah energi kinetik air menjadi energi mekanis yang digunakan kemudian untuk memutar generator. 7. Shaft Turbin Shaft turbin berfungsi untuk mentransfer putaran dari runner ke generator melalui kopling. Motor Servo Gambar 2.18 Regulating Ring Gambar 2.19 Runner 23 8. Guide bearing Guide bearing berfungsi sebagai bantalan untuk menahan beban radial akibat putaran poros. 9. Draft tube Draft Tube berfungsi untuk menghubungkan spiral case ke tail race. Gambar 2.20 Shaft Turbin 24 10. Tail Race Tail race berfungsi sebagai tempat pembuangan air dari yang melalui draft tube.

2.2.2.3 Prinsip Kerja Turbin Air

Bagian-bagian utama yang berperan untuk menghasilkan putaran pada turbin yaitu : Main Inlate Valve MIV,Spiral case, Stay vane,Governor, Regulating Ring, Servo Motor, Link Regulator, Guide Vane. Air masuk dari penstock dengan head 434.6 m, kemudian air tersebut menuju main inlate valve open, dari main inlate valve air didistribusikan ke komponen turbin yaitu spiral case,di dalam spiral case aliran air akan didistribusikan kembali menuju Guide Vane. Aliran air yang mengalir pada stay vane diarahkan oleh guide vane. Guide vane akan membuka tutup sesuai perintah governor sudut untuk membuka dan mentutup guide vane adalah 0º-15° melalui servo motor. Servo motor akan menggerakan regulating ring. Regulating ring berhubungan langsung dengan guide vane melalui link regulating. Gambar 2.21 Bagian-Bagian Turbin 25 Dengan adanya gerakan servo motor tersebut akan terjadi proses buka tutup pada guide vane. Aliran air yang melalui guide vane akan mendorong runner turbin sehingga terjadi putaran pada shaft turbin dengan kecepatan 750 rpm standar. Air yang melalui runner akan dibuang ke danau toba melalui Tail race dan Draft Tube. Pada saat turbin berputar terjadi gaya mekanik pada turbin yang diteruskan ke shaft generator melalui kopling, sehingga merubah energi mekanik menjadi energi listrik terjadi dalam komponen generator. Pada setiap generator renun mampu membangkitkan daya listrik sebesar 41 MW. Energi listrik tersebut didistribusikan kepada pelanggan.Unit PLTA Renun menggunakan turbin air dengan turbin Francis dengan kapasitas daya terpasang sebesar 41 MW baik pada Unit 1 maupun Unit 2. Berikut ini adalah data spesiifikas dari turbin yang dipakai di Unit PLTA Renun: Type : Francis Turbin Runner Nominal Diameter : 1000 mm Inlet Diameter : 1696 mm Number of Blades : 30 Weight runner Only : 2.5 Kgs Shaft Orientation : Vertical Syncronous Speed : 750 rpm Runaway Speed : 1275 rpm Rated Head : 434.6 m Rated Output : 42 mW Rated Flow : 10.42 m 3 Max. Output : 41 MW s Min. Head for rated P max. : 430.3 m