Daya Satuan Karateristik Turbin

29

5. Kecepatan Spesifik

N s Kecepatan spesifik n s , menunjukkan bentuk dari turbin itu dan tidak berhubungan dengan ukurannya.Hal ini menyebabkan desain turbin baru yang diubah skalanya dari desain yang sudah ada, dengan performa yang sudah diketahui.Kecepatan spesifik merupakan kriteria utama yang menunjukkan pemilihan jenis turbin yang tepat berdasarkan karakteristik sumber air. Kecepatan spesifik dari sebuah turbin juga dapat diartikan sebagai kecepatan ideal, persamaan geometris turbin, yang menghasilkan satu satuan daya tiap satu satuan head.Kecepatan spesifik turbin dapat diartikan sebagai titik efisiensi maksimum. Perhitungan tepat ini menghasilkan performa turbin dalam jangkauan head dan debit tertentu. Kecepatan spesifik juga merupakan titik awal dari analisis desain dari sebuah turbin baru.Setelah kecepatan spesifik yang diinginkan diketahui, dimensi dasar dari bagian - bagian turbin dapat dihitung dengan mudah. Keluaran turbin dapat diperkirakan berdasarkan dari test permodelan. Replika miniatur dari desain yang diusulkan, diameter sekitar satu kaki 0,3 m, dapat diuji dan hasil pengukuran laboratorium dapat digunakan sebagai kesimpulan dengan tingkat keakuratan yang tinggi. Debit yang melalui turbin dikendalikan dengan katub yang besar atau pintu gerbang yang disusun diluar sekeliling pengarah turbin. Perubahan head dan debit dapat dilakukan dengan variasi bukaan pintu, akan menujukkan efisiensi turbin dengan kondisi yang berubah-ubah. Eliminasi diameter D dari pers 2.4 dan pers 2.9 menghasilkan korelasi : N = √�� �� � 54 √� Atau : N s = �√� � 54 ..........................................................................2.10 30 Atau : ...............................................................2.11 Kecepatan spesifik N s adalah kecepatan putar turbin yang menghasilkan daya sebesar satu satuan daya pada tinggi terjun Hnetto satu satuan panjang. Kecepatan spesifik N s dapat dinyatakan dalam sistem metrik maupun sistem Inggris, korelasi dari kedua sistem tersebut dinyatakan dalam ; N s metrik = N s Inggris x 4,42.......................................................2.12 Catatan : Satuan daya yang digunakan dalam rumus diatas adalah daya kuda HP

6. Diameter Spesifik

D s Dari pers 2.9 diperoleh korelasi : D = 1 √�� � √� � 34 .............................................................2.13 Diameter Spesifik D s adalah diameter turbin yang menghasilkan daya sebesar satu satuan daya pada tinggi terjun H netto satu satuan panjang. Akhirnya pers 2.12 dapat ditulis sebagai : D s = � � 34 √� .................................................................2.14

2.2.3 Generator

Generator pada unit Pembangkitan adalah suatu alat yang berfungsi merubah energi mekanik menjadi energi listrik. Pada dasarnya, listrik dapat dibangkitkan apabila terpenuhinya 3 syarat yaitu: