122
3. Sistem Bimbingan
Pemberian bimbingan penggunaan bahan referensi umum ini dapat dilaksanakan secara: a. Insidental
Yaitu bimbingan yang diberikan hanya sewaktu-waktu, yaitu pada waktu-waktu yang tidak ditentukan sebelumnya, atau ketika pertanyaan itu diajukan. Biasanya bimbingan
langsung ya ng sifatnya individual diberikan secara insidentil. Contohnya, pengguna yang menanyakan cara menggunakan majalah indek atau majalah abstrak dan
sebagainya. Untuk menyediakanmelayani bimbingan semacam ini biasanya perpustakaan menyediakan meja informasi atau meja pemandu dimana petugas referensi
selalu siap melayani pertanyaan pengunjung perpustakaan. Petugas yang ditempatkan di meja informasi ini hendaknya petugas senior yang menguasai perpustakaan dan
teknik-teknik bimbingan. Agar tidak menjemukan biasanya tugas memandu ini dilakukan secara bergantian digilir diantara staf atau pustakawan senior.
b. Terencana Yaitu bimbingan yang diberikan dengan perencanaan yang sudah tersusun terlebih
dahulu. Biasanya bimbingan secara ini diberikan secara periodik dan teratur. Pada perpustakaan sekolah dan perpustakaan perguruan tinggi acara bimbingan ini dapat
diintegrasikan kedalam kurikulum sekolah atau perguruan tinggi yang bersangkutan. Paling tidak bimbingan seperti ini diberikan pada saat orientasi pengenalan kampus di
perpustakaan perguruan tinggi. Materi bimbingan yang diintegrasikan kedalam kurikulum biasanya lebih efektif sebab pengguna perpustakaan yang menjadi sasaran
bimbingan dipaksa harus
mengikuti kuliah seperti ini. Bagi mereka tidak ada pilihan lain sebab kalau mereka tidak menghadiri kuliah mereka akan mendapatkan sanksi seperti tidak bisa mengikuti
ujian dan sebagainya.
Materi yang diberikan bisa padat dan menyeluruh, namun bisa juga singkat tetapi memenuhi sasaran tergantung kepada waktu yang disediakan untuk mata ajaran tersebut.
Apabila waktu yang tersedia tidak begitu banyak hendaknya materi bimbingan yang akan diberikan harus dibatasi kepada pengenalan sumber-sumber informasi yang tercakup
dalam koleksibahan referensi umum saja.
4. Tujuan dan Isi Bimbingan