Kenaikan Harga Pupuk Urea Sebesar 10 Kenaikan Luas Areal Irigasi Sebesar 10 Kenaikan Harga Gabah di Tingkat Petani dan Harga Pupuk Urea Sebesar 10

87 Simulasi III : Luas areal irigasi naik 10 Simulasi IV : Harga gabah di tingkat petani dan harga pupuk naik 10 Simulasi V : Harga gabah di tingkat petani dan luas areal irigasi naik 10 Simulasi VI : Harga gabah di tingkat petani, harga pupuk dan luas areal irigasi naik 10 Kebijakan peningkatan harga gabah di tigkat petani 10 akan mendorong petani produsen untuk meningkatkan luas areal panen padi sebesar 190,24, sehingga produktivitas padi juga meningkat sebesar 22,25. Peningkatan produktivitas dan luas areal panen menyebabkan produksi padi dan beras juga meningkat sebesar 255,13. Produksi beras merupakan nilai perolehan perkalian antara produksi padi dengan rendemen atau faktor konversi, sehingga persentase peningkatannya sama. Kenaikan harga gabah di tingkat petani menyebabkan penurunan harga eceran beras sebesar 3,87 sehingga konsumsi beras mengalami peningkatan sebesar 11,58. Hal ini mencerminkan kurang sinkronnya perkembangan kedua jenis harga ini dari tahun ke tahun. Selain itu, penurunan harga eceran beras juga merupakan akibat dari peningkatan produksi padiberas.

6.3.2.2. Kenaikan Harga Pupuk Urea Sebesar 10

Dampak peningkatan harga pupuk urea sebesar 10 terhadap produksi dan konsumsi beras di Kabupaten Siak dapat dilihat pada Tabel 15. Peningkatan harga pupuk urea menyebabkan petani produsen mengurangi penggunaannya sehingga berdampak pada luas areal panen dan produktivitas padi menurun masing-masing 179,99 dan 19,31. Penurunan ini menyebabkan produksi padiberas juga mengalami penurunan sebesar 164. Akibat penurunan produksi 88 beras, harga eceran beras meningkat sebesar 2,2 sehingga konsumsi beras akan menurun sebesar 6,4.

6.3.2.3. Kenaikan Luas Areal Irigasi Sebesar 10

Dampak kenaikan luas areal irigasi terhadap produksi dan konsumsi beras di Kabupaten Siak disajikan pada Tabel 15. Kenaikan luas areal irigasi 10 menyebabkan peningkatan luas areal panen dan produktivitas padi masing-masing sebesar 7,14 dan 0,77. Peningkatan ini sebagai akibat peningkatan ketersediaan air untuk tanaman padi. Sehingga secara bersamaan juga akan berdampak pada peningkatan produksi padiberas sebesar 7,98. Peningkatan produksi padiberas dapat menyebabkan menurunnya harga eceran beras sebesar 0,09, sehingga pada akhirnya mengakibatkan konsumsi beras meningkat sebesar 0,2.

6.3.2.4. Kenaikan Harga Gabah di Tingkat Petani dan Harga Pupuk Urea Sebesar 10

Dampak peningkatan harga gabah di tingkat petani dan harga pupuk urea 10 terhadap produksi dan konsumsi beras di Kabupaten Siak dapat dilihat pada Tabel 15. Peningkatan harga gabah di tingkat petani secara bersama-sama dengan harga pupuk sebesar 10 dapat berakibat pada peningkatan luas areal panen dan produktivitas padi masing-masing sebesar 10,26 dan 2,94. Artinya bahwa meskipun terjadi peningkatan terhadap input yaitu pupuk urea, namun jika harga gabah di tingkat petani juga meningkat petani masih mempunyai insentif untuk memproduksi padi sehingga luas areal panen dan produktivitas padi meningkat. Produksi padi dan beras juga meningkat akibat peningkatan luas areal panen dan produktivitas padi. Dengan meningkatnya produksi beras, harga eceran beras akan 89 menurun sebesar 0,23, sehingga konsumsi terhadap beras meningkat sebesar 0,68.

6.3.2.5. Kenaikan Harga Gabah di Tingkat Petani dan Luas Areal irigasi Sebesar 10