17 f.  Izin  penggunaan  kawasan  hutan  adalah  izin  kegiatan  dalam  kawasan  hutan
yang diberikan oleh Menteri untuk kepentingan pembangunan di luar kegiatan kehutanan tanpa merubah status dan fungsi kawasan hutan.
2.3 Teori Harga Lahan
Munurut  Suparmoko  1989  harga  lahan  yang  berlokasi  dekat  fasilitas umum akan meningkat. Maka dengan adanya kegiatan pembangunan, khususnya
pembangunan prasarana umum, akan meningkatkan kegunaan dan kepuasan yang akan  diberikan  oleh  satuan  luas  lahan,  yang  diikuti  pula  dengan  meningkatnya
pendapatan masyarakat sehingga harga lahan akan meningkat.  Lahan  yang dekat pasar oleh masyarakat digunakan untuk daerah pusat kegiatan ekonomi yang akan
memberikan  pendapatan  dan  harga  sewa  yang  tinggi  untuk  berbagai  alternatif penggunaan.
2.4 Konsep Nilai untuk Sumberdaya
Pengertian nilai atau  value, khususnya  yang menyangkut barang dan jasa yang dihasilkan oleh sumberdaya alam dan lingkungan, memang bisa berbeda jika
dipandang dari berbagai disiplin ilmu. Dari sisi ekologi, misalnya nilai dari hutan mangrove  bisa  berarti  pentingnya  hutan  mangrove  sebagai  tempat  reproduksi
spesies  ikan  tertentu  atau  fungsi  ekologis  lainnya.  Dari  sisi  teknik,  nilai  hutan mangrove  bisa  sebagai  pencegah  abrasi  atau  banjir  dan  sebagainya.  Perbedaan
mengenai  konsepsi  nilai  tersebut  tentu  saja  akan  menyulitkan  pemahaman mengenai pentingnya suatu ekosistem. Karena itu, diperlukan suatu persepsi yang
sama untuk penilaian ekosistem tersebut. Salah satu tolak ukur yang relatif mudah dan bisa dijadikan sebagai persepsi bersama berbagai disiplin ilmu tersebut adalah
18 pemberian  price  tag  harga  pada  barang  dan  jasa  yang  dihasilkan  oleh
sumberdaya alam dan lingkungan. Dengan demikian, kita menggunakan apa yang disebut nilai ekonomi sumberdaya alam Fauzi,2006.
2.5 Tipologi Nilai Ekonomi
Secara  umum  nilai  ekonomi  didefinisikan  sebagai  pengukuran  jumlah maksimum    seseorang  ingin  mengorbankan  barang  dan  jasa  untuk  memperoleh
barang  dan  jasa  lain.  Secara  formal  konsep  ini  disebut  keinginan  membayar willingness  to  pay  seseorang  terhadap  barang  dan  jasa  yang  dihasilkann  oleh
sumberdaya  alam  dan  lingkungan  Fauzi,2006.  TEV  Total  Economic  Value merupakan  penjumlahan  dari  nilai  ekonomi  berbasis  pemanfataan  atau
penggunaan  use  value  dan  nilai  ekonomi  berbasis  bukan  pemanfataan  atau penggunaan  non  use  value.  Use  Value  UV  terdiri  dari  nilai-nilai  penggunaan
langsung  Direct  Use  ValueDUV,  nilai-nilai  pengguanaan  tidak  langsung Indirect  Use  ValueIUV,  dan  nilai  pilihan  option  ValueOV.  Sementara  itu
nilai ekonomi berbasis bukan pemanfaatan NUV terdiri dari dua komponen nilai yaitu  nilai  warisan  Bequest  ValueBV  dan  nilai  keberadaan  Existence
Value EV.  Penjelasan  mengenai  komponen-komponen  dari  nilai  total  ekonomi,
adalah sebagai berikut : 1.  Nilai Guna Use Value
Merupakan nilai yang diperoleh atas pemanfaatan dari sumberdaya alam. Use Value
yang terdiri dari : a.
Nilai guna langsung direct use merupakan nilai yang diperoleh individu dari  pemanfaatan  langsung  sumberdaya  alam  dimana  individu  tersebut
berhubungan langsung dengan sumberdaya alam dan lingkungan.
19 b.
Nilai guna tidak langsung indirect use merupakan nilai yang didapat atau dirasakan secara tidak langsung dari barang dan jasa yang dihasilkan oleh
sumberdaya alam dan lingkungan. 2.  Nilai Kegunaan Non Guna Non-Use Value
Merupakan  nilai  seumberdaya  alam  dan  lingkungan  yang  muncul  karena keberadaannya  meskipun  tidak  dikonsumsi  secara  langsung.  Nilai  ini  lebih
sulit  untuk  diukur  karena  didasarkan  pada  preferensi  individual  terhadap sumberdaya alam dan lingkungan daripada pemanfaatan langsung yaitu  nilai
keberadaan  existence  value.  Nilai  keberadaan  merupakan  nilai  yang didasarkan  pada  terpeliharanya  sumberdaya  alam  dan  lingkungan  tanpa
menghiraukan  manfaat  dari  keberadaan  sumberdaya  alam  dan  lingkungan tersebut.
Selain  kedua  manfaat  tersebut  ada  juga  nilai  lain  yaitu  nilai  pilihan option  value  yaitu  nilai  pemeliharaan  sumberdaya  alam  dan  lingkungan  untuk
dimanfaatkan  pada  masa  yang  akan  datang  Gambar  1.  Pearce  dan  Moran 1994 menyatakan bahwa nilai total tersebut tidak benar-benar total karena tidak
mencakup  keseluruhan  nilai  kecuali  nilai  ekonomi,  dan  banyak  ahli  ekologi menyatakan  nilai  ekonomi  total  belum  mencakup  semua  nilai  ekonomi  karena
ada beberapa fungsi ekologis dasar yang bersifat sinergis sehingga nilainya lebih besar dari nilai fungsi secara tunggal.
20
Gambar 1. Kategori Valuasi Ekonomi Barang dan Jasa Lingkungan 2.6
Penggunaan Valuasi Ekonomi Lingkungan
Valuasi  lingkungan  digunakan  untuk  memudahkan  perbandingan  antara nilai  lingkungan  hidup  environmental  values  dan  nilai  pembangunan
development  values.  Valuasi  ekonomi  lingkungan  seharusnya  merupakan  suatu bagian  integral  dari  prioritas  pembangunan  sektoral  dalam  menentukan
keseimbangan antara konservasi dan pembangunan, serta dalam memilih standar lingkungan sanim, 2006
2.7 Nilai Ekonomi Kehutanan