Leukoantosianidin merupakan senyawa tanwarna, terutama terdapat pada tumbuhan berkayu. Senyawa ini jarang terdapat sebagai glikosida, contohnya melaksidin, apiferol.
O
OH HO
OH
Leukoantosianidin
8. Antosianidin
Antosianin merupakan pewarna yang paling penting dan paling tersebar luas dalam tumbuhan. pigmen yang berwarna kuat dan larut dalam air ini adalah penyebab hampir semua
warnamerah jambu, merah marak, ungu dan biru dalam daun, bunga dan buah pada tumbuhan tinggi. Secara kimia semua antosianin merupakan struktur aromatik tunggal yaitu sianidin
dan semuanya terbentuk dari pigmen sianidin ini dengan penambahan atau pengurangan gugus hidroksil atau dengan metilasi atau glikosilasi.
O
OH
Antosianidin
9. Khalkon
Khalkon adalah pigmen fenol kuning yang berwarna coklat tua dengan sinar UV bila dikromatografi kertas. Aglikon khalkon dapat dibedakan dari glikosidanya karena hanya
pigmen dalam bentuk glikosida yang dapat bergerak pada kromatografi kertas dalam pengembang air.
Universitas Sumatera Utara
O
Khalkon
10. Auron
Auron berupa pigmen kuning emas yang terdapat dalam bunga tertentu dan briofita. Dalam larutan basa senyawa ini berwarna ros dan tampak pada kromatografi kertas berupa bercak
kuning, dengan sinar ultraviolet warna kuning kuat berubah menjadi merah jungga bila diberi uap amonia Robinson, 1995.
HC O
O
Auron
Menurut Harbone 1996, dikenal sekitar sepuluh kelas flavonoida, dimana semua flavonoida menurut strukturnya merupakan turunan senyawa induk flavon dan memiliki sifat tertentu
yaitu:
Universitas Sumatera Utara
Tabel 1 Sifat golongan flavonoida
Golongan flavonoida
Penyebaran Ciri khas
Antosianin Pigmenbunga merah marak,dan
biru juga dalam daun dan jaringan lain.
Larutdalam air, λmaks 515-545 nm,
bergerak dengan BAA pada kertas.
Proantosianidin Terutama tanwarna, dalam daun
tumbuhan berkayu. Menghasilkan antosianidin bila jaringan
dipanaskan dalam HCl 2M selama setengah jam.
Flavonol Terutamako-pigmen tanwarna
dalam bunga sianik dan asianik tersebar luas dalam daun.
Setelah hidrolisis, berupa bercak kuning murup pada kromatogram Forestal bila
disinari sinar UV; λmaks spektrum pada
330 – 350 nm. Flavon
Seperti flavonol Setelah hidrolisis, berupa bercak coklat
redup pada kromatogram Forestal; λmaks
spektrum pada 330-350 nm. Glikoflavon
flavonol Mengandung gula yang terikat melalui
ikatan C-C; bergerak dengan pengembang air, tidak seperti flavon biasa.
Biflavonil Tanwarna;hampir seluruhnya
terbatas pada gimnospermae Pada kromatogram BAA beupa bercak
redup dengan R
F
tinggi. Khalkon dan
auron Pigmenbunga kuning, kadang-
kadang terdapat juga dalam jaringan lain
Dengan amonia berwarna merah perubahan warna dapat diamati in situ,
maksimal spektrum 370-410 nm. Flavanon
Tanwarna; dalam daun dan buahterutama dalamCitrus
Berwarna merah kuat dengan MgHCl; kadang – kadang sangat pahit
Isoflavon TanwaTanwarna; sering kali dalam
akar; hanya terdapat dalam satu suku,Leguminosae
BergerBergerak pada kertas dengan
pengembang air; tak ada uji warna yang khas.
Universitas Sumatera Utara
2.3.3 Senyawa Alkaloid