Kelainan dan Gangguan pada Sistem Pencernaan

195 Biologi Kelas XI Karbohidrat mempunyai fungsi yang sangat penting yaitu sebagai sumber energi utama bagi tubuh. Dengan mengonsumsi karbohidrat yang cukup kita bisa memperoleh energi untuk melakukan berbagai aktivitas sehari-hari. Oleh karena itu, untuk memenuhi kebutuhan karbohidrat maka kita harus mengonsumsi makanan yang mengandung karbohidrat. Jenis makanan apa saja yang mengandung karbohidrat? Coba Anda amati beberapa macam makanan yang mengandung karbohidrat pada Gambar 6.11di bawah ini. Anda telah mengetahui beberapa jenis makanan sumber karbohidrat. Makanan sumber karbohidrat seperti di atas mengandung amilum. Bagaimana Anda bisa membuktikan bahwa makanan tersebut mengandung amilum? Lakukanlah kegiatan berikut untuk mengetahuinya. Gambar 6.11 Sumber karbohidrat Jagung Nasi Kentang Mengapa Penderita Diabetes Dianjurkan Makan Kentang? Beras dan kentang merupakan sumber karbohidrat, tetapi keduanya mempunyai perbedaan. Beras mempunyai kandungan glukosa lebih besar tetapi kurang serat, sedangkan kentang lebih banyak mengandung serat tetapi kandungan glukosanya rendah. Itulah sebabnya mengapa pen- derita penyakit gula diabetes mellitus disarankan mengonsumsi kentang dan diet nasi. Menunjukkan Adanya Amilum dalam Bahan Makanan Ambil sepotong kentang dan ketela serta sebutir beras dan jagung. Keratlah sedikit beras dan jagung tadi hingga terbentuk butiran-butiran tepung. Tetesilah keratan beras dan jagung serta potongan kentang dan ketela dengan larutan yodium. Amatilah perubahan yang terjadi. Ulangi kegiatan itu sekali lagi, tetapi bahan-bahan makanan tersebut telah direbus dalam keadaan matang. Bandingkan hasilnya. Pertanyaan: 1. Bagaimanakah warna bahan-bahan makanan sebelum dan sesudah ditetesi larutan yodium? 2. Adakah perbedaan perubahan warna antara bahan makanan yang tidak direbus dengan bahan makanan yang telah direbus? Jelaskan. 3. Di antara bahan-bahan makanan tersebut, manakah yang mengandung amilum paling banyak? Jelaskan alasannya. 4. Kesimpulan apa yang Anda peroleh dari kegiatan di atas? Buatlah laporan hasil eksperimen ini dan kumpul- kan kepada guru Anda. Di dalam tubuh, karbohidrat mengalami metabolisme. Hasil pencernaan karbohidrat berupa monosakarida, glukosa, fruktosa, dan galaktosa. Hasil pencernaan itu akan diserap oleh kapiler jonjot usus kemudian diangkut ke hati oleh vena portae hepatis. 196 Sistem Pencernaan Makanan Air dan enzim amilase melarutkan makanan Molekul zat tepung Maltosa Glukosa Metabolisme dalam tubuh ATP H 2 O diekskresikan melalui ginjal CO 2 + H 2 O diekskresikan melalui paru-paru Makanan dihancurkan Gambar 6.12 Proses pencernaan karbohidrat yang terjadi dalam tubuh Fruktosa dan galaktosa diubah menjadi glukosa, kemudian di dalam hati diubah menjadi glikogen. Perubahan glukosa menjadi glikogen merupakan usaha tubuh untuk menjaga keseimbangan gula darah. Bila terjadi kelebihan glukosa dalam darah, kelebihan glukosa tersebut akan disimpan dalam otot dan hati dalam bentuk glikogen. Amati Gambar 6.12 berikut, agar Anda lebih mudah memahaminya. Konsumsi makanan yang mengandung karbohidrat akan menimbulkan rasa kenyang dan menghasilkan tenaga untuk beraktivitas. Setiap 1 gram karbohidrat akan dioksidasi di dalam tubuh menghasilkan energi 4,2 kalori. Konsumsi karbohidrat yang berlebihan akan diubah oleh hati menjadi glikogen dan lemak. Lemak inilah yang kemudian disimpan dalam tubuh sehingga mengakibatkan kegemukan obesitas.

2. Protein

Coba perhatikan Gambar 6.13 tentang pertandingan bola basket. Menurut Anda apakah syarat utama agar dapat bergabung dengan tim bola basket? Ya, benar, tubuh harus tinggi. Tubuh akan menjadi tinggi jika pertumbuhan Anda tidak terhambat. Menurut para ahli gizi, protein yang terkandung dalam bahan makanan berperan utama dalam pertumbuhan. Apakah fungsi protein dalam makanan bagi tubuh kita? Protein merupakan unsur penting dalam tubuh karena sebagai komponen utama pembentukan enzim yang berfungsi sebagai biokatalis. Protein juga merupakan komponen penyusun tubuh, seperti kuku dan rambut. Selain itu, protein mempunyai fungsi sebagai berikut. a. Untuk pertumbuhan, perbaikan, dan pemeliharaan sel-sel tubuh. b. Merupakan sumber energi, setiap 1 gram protein menghasilkan energi sebesar 4,1 kalori. c. Penyusun hormon, zat antibodi, dan organela lainnya. d. Menjaga keseimbangan asam basa dalam tubuh. e. Penyusun protoplasma Glikogen jaringan hewan Sumber: Tabloid Bola Edisi minggu kedua, April 1994 Gambar 6.13 Protein sangat dibutuhkan pada masa pertumbuhan