Analisis data hasil belajar aspek kognitif Uji normalitas Uji Homogenitas

3.6 Jenis Data dan Metode Pengumpulan Data

Jenis data dan cara pengumpulan data dalam pembelajaran dengan metode role playing berbantuan medispro pada materi sistem reproduksi manusia di SMA N 1 Batang dapat dilihat pada Tabel 6. Tabel 6 Jenis data dan metode pengumpulan data No. Jenis Data Teknik Pengambilan Data Alat Pengambilan Data Responden 1. Hasil belajar aspek kognitif Tes tertulis Soal Siswa 2. Hasil belajar aspek afektif Observasi Lembar observasi Siswa 3. Hasil belajar aspek psikomotorik Observasi Lembar observasi Siswa 4. Kelayakan media Kuesioner Kuesioner bentuk daftar cek  Pakar media  Pakar materi 5. Tanggapan terhadap metode role playing berbantuan Medispro Kuesioner Kuesioner bentuk daftar cek Siswa Kuesioner Kuesioner bentuk daftar cek Guru

3.7 Metode Analisis Data

Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kuantitatif. Analisis data kuantitatif dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:

3.7.1 Analisis data hasil belajar aspek kognitif

Hasil belajar aspek kognitif siswa diperoleh dari nilai post-test yang dihitung menggunakan rumus sebagai berikut: Nilai post test = 100 x maksimal skor jumlah diperoleh yang skor jumlah Setelah nilai akhir setiap individu diketahui dan diperoleh data ketuntasan individual yaitu ≥78, selanjutnya data dianalisis untuk mengetahui ketuntasan klasikal dengan rumus sebagai berikut Sudjana, 2005: P = x 100 Keterangan : P : ketuntasan belajar siswa secara klasikal F : jumlah siswa yang tuntas belajar individual N : jumlah total siswa Ketuntasan belajar siswa secara klasikal tercapai jika 85 siswa mencapai ketuntasan belajar secara individual. Selanjutnya untuk mengetahui bahwa semua data berdistribusi normal maka dilakukan uji normalitas.

3.7.2 Uji normalitas

Uji normalitas bertujuan untuk mengetahui bahwa data berdistribusi normal. Jika 2  hitung 2  tabel pada taraf signifikan 5 maka dapat dikatakan bahwa data terdistribusi normal. Teknik yang digunakan untuk menguji kenormalan adalah teknik Chi kuadrat dengan rumus sebagai berikut Sugiyono 2007: Keterangan: : chi kuadrat f : frekuensi pengamatan f h : frekuensi yang diharapkan k : banyaknya kelas interval Hipotesis yang diajukan Ho : Data berdistribusi normal Ha : Data tidak berdistribusi normal Ho ditolak jika 2  hitung ≥ 2  tabel atau Ho diterima jika 2  hitung ≤ 2  tabel. Setelah semua data diketahui terdistribusi secara normal, maka dilakukan uji selanjutnya yaitu uji homogenitas.

3.7.3 Uji Homogenitas

Uji homogenitas digunakan untuk mengetahui bahwa varian pada kelas kontrol dan kelas eksperimen adalah sama homogen. Data yang diuji dengan uji homogenitas adalah data pre test. Rumus uji homogenitas yang digunakan sebagai berikut Sudjana, 2005: Hipotesis uji homogenitas adalah sebagi berikut: H : σ 1 2 = σ 2 2 varian sama = kedua kelompok homogen H 1 : σ 1 2 ≠ σ 2 2 varian tidak sama = kedua kelompok tidak homogen Jika F ≥ F 12αnb-1,nk-1 maka H ditolak, sedangkan jika F ≤ F 12αnb-1,nk-1 maka H diterima. Setelah semua data diketahui terdistribusi secara normal dan homogen, maka dilakukan uji selanjutnya yaitu uji efektivitas metode role playing berbantuan medispro.

3.7.4 Uji efektivitas metode role playing berbantuan medispro