25
f. Mengembangkan kemampuan siswa untuk menguji ide dan pemahamannya
sendiri, menerima umpan balik. g.
Meningkatkan kemampuan siswa menggunakan informasi dan kemampuan belajar abstrak menjadi nyata riil.
h. Interaksi selama kooperatif berlangsung dapat meningkatkan motivasi dan
memberikan rangsangan untuk berpikir. Kelemahan metode pembelajaran kooperatif dalam Sanjaya 2008:250, yaitu :
a. Untuk memahami dan mengerti filosofis metode kooperatif butuh waktu.
b. Ciri utama metode kooperatif adalah bahwa siswa saling membelajarkan.
c. Penilaian metode kooperatif didasarkan pada hasil kerja kelompok.
d. Keberhasilan metode kooperatif dalam upaya mengembangkan kesadaran
berkelompok memerlukan waktu yang cukup panjang. e.
Walaupun kerjasama merupakan kemampuan yang sangat penting untuk siswa, tetapi banyak aktivitas dalam kehidupan yang didasarkan pada kemampuan
individual.
2.4 Metode Pembelajaran
Snowball Throwing
Metode snowball-throwing merupakan salah satu modifikasi dari teknik bertanya yang menitikberatkan pada kemampuan merumuskan pertanyaan yang
dikemas dalam sebuah permainan yang menarik yaitu saling melemparkan bola salju snowball-throwing yang berisi pertanyaan kepada sesama teman. Metode
yang dikemas dalam sebuah permainan ini membutuhkan kemampuan yang sangat sederhana yang bisa dilakukan oleh hampir setiap siswa dalam
26
mengemukakan pertanyaan sesuai dengan materi yang dipelajarinya Widodo, 2009:3-4.
Metode snowball throwing adalah metode yang digunakan untuk memperdalam satu topik. Metode ini biasa dilakukan oleh beberapa kelompok
yang terdiri dari lima sampai delapan orang dan merumuskan pertanyaan yang ditulis dalam sebuah kertas menyerupai bola. Kemudian, kertas itu dilemparkan
kepada kelompok lain yang untuk ditanggapi dengan menjawab pertanyaan yang dilemparkan tersebut.
Metode Pembelajaran Snowball Throwing melatih siswa untuk lebih tanggap menerima pesan
dari orang lain, dan menyampaikan pesan tersebut kepada temannya dalam satu kelompok. Lemparan pertanyaan tidak menggunakan
tongkat seperti model pembelajaran Talking Stik akan tetapi menggunakan kertas berisi pertanyaan yang diremas menjadi sebuah bola kertas lalu dilempar-
lemparkan kepada siswa lain. Siswa yang mendapat bola kertas lalu membuka dan menjawab pertanyaannya.
Langkah-langkah pembelajarannya sebagai berikut : 1.
Guru menyampaikan pengantar materi yang akan disajikan, dan KD yang ingin dicapai.
2. Guru membentuk siswa berkelompok, lalu memanggil masing-masing ketua
kelompok untuk memberikan penjelasan tentang materi. 3.
Masing-masing ketua kelompok kembali ke kelompoknya masing-masing, kemudian menjelaskan materi yang disampaikan oleh guru kepada temannya.
27
4. Kemudian masing-masing siswa diberikan satu lembar kertas kerja, untuk
menuliskan satu pertanyaan apa saja yang menyangkut materi yang sudah dijelaskan oleh ketua kelompok
5. Kemudian kertas yang berisi pertanyaan tersebut dibuat seperti bola dan
dilempar dari satu siswa ke siswa yang lain selama ± 15 menit. 6.
Setelah siswa dapat satu bolasatu pertanyaan diberikan kesempatan kepada siswa untuk menjawab pertanyaan yang tertulis dalam kertas berbentuk bola
tersebut secara bergantian 7.
Evaluasi. 8.
Penutup.
2.5 Media Pembelajaran