Berdasarkan definisi di atas, maka dapat disimpulkan bahwa gambar seri adalah serangkaian gambar yang disusun dapat membuat suatu cerita bermakna.
Dalam penelitian ini, penggunaan media gambar seri diharapkan membantu siswa dalam mengembangkan ide-ide atau gagasan dan mengeksplorasi daya imajinasi
siswa dalam menulis karangan narasi.
2.1.14 Teori Belajar yang Mendukung Model Think Talk Write berbantuan Media Gambar Seri
Salah satu landasan teoritik pendidikan modern yang mendasari model pembelajaran think talk write berbantuan media gambar seri adalah teori belajar
konstruktivisme . Menurut Rifa’i dan Anni 2010: 225 konstruktivisme
merupakan teori psikologi tentang pengetahuan yang menyatakan bahwa manusia membangun dan memaknai pengetahuan dari pengalamannya sendiri. Teori ini
pada dasarnya menekankan pentingnya siswa membangun sendiri pengetahuan mereka melalui keterlibatan aktif proses belajar mengajar. Peran pendidik
hanyalah sebagai fasilisator. Pembelajaran kontruktivistik memandang bahwa peserta didik secara terus-menerus memeriksa informasi baru dan merevisi aturan-
aturan tersebut jika tidak sesuai lagi. Pada pembelajaran think talk write siswa berpikir secara individu, berdiskusi dengan kelompoknya saling bertukar pendapat
kemudian menuliskan dengan bahasanya sendiri.
2.1.15 Penerapan Model Think Talk Write berbantuan Media Gambar Seri dalam Pembelajaran Menulis Karangan Narasi
Melalui penerapan model think talk write berbantuan media gambar seri siswa diberi kesempatan berpikir secara individu, bertukar idegagasan dengan
teman kelompoknya dan menuliskan hasil diskusi secara individu sebelum mempresentasikannya di depan kelas dengan harapan siswa dapat saling
membantu dan lebih aktif dalam proses pembelajaran sehingga tujuan pembelajaran dapat tercapai. Adapun langkah-langkah penerapannya adalah
sebagai berikut.
Tabel 2.2. Penerapan model think talk write berbantuan media gambar seri
Langkah-langkah model think talk write menurut
Maftuh dan Nurmani dalam Iru dan Arihi
2012: 68-69 Langkah
–langkah penggunaan media
gambar seri menurut Suyatno dalam
Wardani 2010: 3 Langkah-langkah
kombinasi model think talk write dengan media
gambar seri
1. Guru
menjelaskan tentang model think
talk write 1.
Menyampaikan pengantar
1. Guru menjelaskan
tentang model think talk write
2. Guru menyampaikan
tujuan pembelajaran 2.
Guru menyampaikan tujuan pembelajaran
3. Guru menjelaskan
sekilas tentang materi yang akan
didiskusikan 2.
Menempelkan gambar seri
3. Guru membagikan teks
karangan narasi dan serangkaian gambar
seri
4. Guru membagikan
LKS. Siswa diminta memahami masalah
secara individual dan membuat catatan kecil
think 3.
Siswa mulai mengidentifikasi
gambar seri 4.
Siswa membaca teks karangan narasi dan
membuat catatan kecil dari hasil membaca
secara individual untuk dibawa ke forum
diskusi think
5. Guru
membentuk kelompok heterogen
yang terdiri 3-5 siswa 5.
Guru membentuk kelompok heterogen
yang terdiri 3-5 siswa
6. Mempersiapkan siswa
berinteraksi dengan
teman sekelompok
untuk membahas isi LKS
talk. Guru
sebagai mediator
lingkungan belajar. 6.
Siswa berinteraksi dan berkolaborasi dengan
teman sekelompok untuk membahas isi
catatan talk.
7. Mempersiapkan siswa
menulis sendiri pengetahuan yang
diperolehnya sebagai hasil kesepakatan
dengan anggota kelompok write.
4. Siswa
membuat tulisan secara runtut
dan logis 7.
Siswa menulis karangan narasi secara
individu berdasarkan hasil diskusi kelompok
write.
8. Setiap kelompok
mempresentasikan hasil diskusinya,
sedangkan kelompok lain menanggapi
8. Perwakilan kelompok
membacakan hasil diskusi kelompok,
sedangkan kelompok lain menanggapi.
5. Merefleksi
pembelajaran 9.
Merefleksi pembelajaran
2.2 KAJIAN EMPIRIS